Detakan Jantung

Suara dering telfon membuyarkan keheningan di tempat Zola. Dengan cepat dia mengangkat telfon.

"Hallo Dengan Perusahaan Brand Property Winjaya, saya Zola ada yang bisa saya bantu? " jawab Zola dengan nada lembutnya

"Apa kau ini bodoh, ini telfon khusus ruanganku. Apa kau tak bisa bedakan Ha!! " bentak Rey diujung telfon itu.

'Aduh, kenapa aku seceroboh ini. Tidak mengerti telfon apa yang aku angkat. Bagaimana ini' gumam Zola kebingungan

"M-maaf Pak Rey, saya salah. Ada yang bisa saya lakukan? " tanya Zola sangat takut

"Lain kali kau harus fokus, kerja gitu saja gak becus! Sekarang ambilkan kopi ke ruanganku. Jangan terlalu lama, Cepat!! " Bentak Rey langsung mematikan telfonnya.

"Ada apa Zola, apa Pak Rey memberikan tugas lagi? " tanya Hans di seberang meja Zola.

'Jika tugas melarikan diri sejauh mungkin dengan senang hati akan ku lakukan. Huh menyebalkan' gumam Zola sambil mengerucutkan bibirnya.

"Zola, hey kau mendengarku? " ucap Hans masih terus memperhatikan Zola

"Ah iya Hans, tadi Pak Rey memintaku membuat kopi. Aku pergi dulu ya" ucap Zola langsung bergegas ke dapur kantor.

"Zola tunggu!! Ah dia kan bisa menelpon OB untuk mengantarnya. Lain kali akan kuberitahu padanya" ucap Hans lalu melanjutkan pekerjaannya.

Tak butuh waktu lama Zola sudah sampai di depan ruangan Rey. Sambil membawa secangkir kopi dan berusaha mengetuk pintunya.

Tok tok tok

"Masuk!! " seru Rey dari dalam ruangan.

Zola masuk membawa kopi menghampiri bosnya dan menaruh kopi di meja itu. Reno memperhatikan Zola dan tersenyum padanya.

"Terima kasih Zola, " ucap Reno sembari mengambil kopi itu tanpa berhenti memandang Zola, menyeruputnya dan meletakkan dimeja lagi.

"Apa kau betah disini? " tanya Reno. Rey hanya melirik ke arah Reno dan Zola bergantian.

"Saya betah Tuan, saya akan bekerja dengan baik disini" ucap Zola dengan senyuman manis di bibir merah mudanya.

Reno ingin membalas senyumannya, tapi matanya melihat Jari dan pergelangan tangan Zola yang terluka. Reno langsung berdiri dan memegang tangan Zola.

"Tanganmu kenapa? Kenapa bisa terluka seperti ini?? " tanya Reno sedikit panik melihat luka Zola

"I-ini tidak apa apa Tuan, tolong lepaskan. Saya sudah mengobatinya tadi" ucap Zola sembari melepas tangannya dari Reno.

"Kau ini, jika terluka lebih baik ambil ijin untuk pulang. Jangan memaksa untuk bekerja! " seru Reno masih terus memandangi Zola yang saat ini menunduk malu.

"Siapa yang mengijinkan dia pulang, aku tidak akan memberi ijin. Dia bekerja denganku jadi sepantasnya dia segera menyelesaikan pekerjaannya. " ujar Rey dengan nada tak sukanya.

"Rey kau jangan memaksanya, jika lukanya parah gimana. Kau sendiri yang kena masalah. " ucap Reno dengan kesal.

"Saya baik baik saja Tuan. Anda tidak perlu khawatir. Saya permisi dulu" ucap Zola yang akan segera meninggalkan ruangan itu.

"Tunggu, siapa yang menyuruhmu pergi. Ambilkan berkas yang dimeja itu dan bawa kesini" perintah Rey

"Baik pak, "saut Zola berbalik dan mengambil berkas yang ada di meja.

Zola menghampiri Rey, tapi tiba tiba kakinya tersandung dan terjatuh ingin menimpa tubuh Rey. Rey yang menyadari itu reflek tangannya menyentuh pinggang ramping Zola dan keduanya jatuh di atas Sofa dengan posisi Zola diatas tubuh Rey yang ada dibawah tubuhnya.

Sejenak mereka beradu pandang, dan tanpa disadari Rey memeluk erat tubuh Zola.

Deg

Deg

Suara detak jantung Rey berbunyi sangat cepat. Zola yang merasa risih tubuhnya dipegang oleh lelaki sontak berusaha melepaskan pelukan Rey dan segera bangun sambil merapikan bajunya. Melihat kejadian itu, Reno sedikit kesal dan memalingkan wajahnya kesembarang arah.

"M-maaf Pak Rey. Aku tidak sengaja tadi aku tersandung dan-" ucap Zola sedikit takut jika Rey akan memarahinya.

"Cukup!! Keluar lah!! "perintah Rey tanpa memandang Zola.

Zola keluar dan segera menutup pintu. Reno yang melihat Zola keluar segera pamit pada Rey.

"Aku pergi dulu, kita bicara lain waktu" ucap Reno langsung meninggalkan Rey sendirian

"Apa itu tadi, jantungku apa sudah tidak normal? " gumam Rey sambil memegang dada kekarnya sebelah kiri.

Reno yang baru saja keluar melihat Zola duduk dikursi kerjanya. Dia menghampiri Zola.

"Kau baik baik saja? " tanya Reno yang sekarang sudah berdiri didepan Zola.

"Aku baik Tuan, apa Anda membutuhkan sesuatu lagi? " tanya Zola.

"Iya aku butuh kamu" gumam Reno pelan, tapi kata katanya masih terdengar oleh Zola.

"Tuan apa maksut Anda? " ucap Zola dengan kebingungan

"Bukan apa apa, ya sudah aku pergi dulu ya" ucap Reno tersenyum dan tiba tiba mengusap kepala Zola dengan sangat gemas.

Zola terkejut dan heran dengan perlakuan Reno padanya. Mereka masih saling berpandangan, hingga suara berdeham Hans membuyarkan mereka. Reno langsung pergi meninggalkan Zola.

~~

Waktu menunjukkan pukul 18.08, Zola yang merasa capek merenggangkan otot untuk mencari pelepasan lelahnya. Hans yang dari sore sudah pergi, hanya tinggal Zola sendiri di tempat itu. Tentu saja masih ada Rey didalam.

"Uhhhh capeknya, tinggal beberapa berkas lagi, padahal aku sudah sangat lelah. Ingin rasanya pulang, mandi dengan sabun aromatherapi kesukaanku. Ahhh pasti enak sekali" ucap Zola tersenyum membayangkan yang diucapkannya tadi.

"Itu semua terjadi jika aku mengijinkanmu pulang" ucap Rey sedang berjalan menuju Zola.

Zola terkejut melihat Rey menghampirinya. Dia bergegas berdiri dan memberi hormat padanya.

'Ingin rasanya aku mengikat laki laki ini dan menceburkannya ke danau penuh ikan piranha' gumam Zola dalam hati

"Sudah kukatakan, semua pikiran jelekmu padaku tidak akan pernah terjadi" ujar Rey masih melihat Zola dengan nada meremehkan.

'Aish,... dia seperti punya indigo, benar benar menyebalkan' gerutu Zola dalam hati.

"Aku lapar, segera pesankan makanan untukku. Jangan lama lama!! "perintah Rey langsung meninggalkan Zola dan masuk ke ruangannya.

"Laki laki itu apa hatinya sudah beku, tingkahnya sungguh membuat orang naik darah. Lalu aku harus pesan apa, aku tidak tau makanan kesukaannya. Ah sudahlah pesan makanan kesukaanku saja. Sekalian aku juga lapar. "ucap Zola sambil mengelus perutnya.

Beberapa menit kemudian datang tukang kurir mengantar makanan. Zola segera memindahkan makanan itu ke wadah makan dan membawanya masuk ke dalam ruangan Rey.

Zola melihat Rey yang masih berkutat dengan laptop dan berkas yang sedikit berserakan di meja kerjanya. Zola menaruh makanan itu di meja dekat sofa dan menatap Rey lagi.

'Apa orang itu robot? dari tadi kerja terus, kukira otaknya terbuat dari mesin gak ada hentinya' gumam Zola.

Rey yang merasa Zola mengamatinya seketika menatap tajam ke arah Zola.

"Apa yang kau lihat, kau ingin menggodaku lagi? " seru Rey

"Menggoda lagi? Kapan saya melakukan itu, Memikirkan saja sudah buat saya jijik" ucap Zola sambil membuang muka.

"Tadi, kau sengaja kan memelukku? Dengan alasan tersandung" ujar Rey sambil menghentikan pekerjaannya dan berdiri ingin menghampiri Zola. Dengan senyum anehnya yang tak dimengerti oleh Zola.

Zola yang merasa Bosnya itu berjalan kearahnya sedikit memundurkan kakinya. Tapi Rey masih terus berjalan kearahnya. Hingga Zola sampai di tembok ruangan itu. Dengan cepat kedua tangan Rey mengunci tubuh Zola agar tidak bisa pergi darinya.

BSB.............

Terpopuler

Comments

🇮🇩⨀⃝⃟⃞☯Ayodyatama🌹

🇮🇩⨀⃝⃟⃞☯Ayodyatama🌹

rey marah "az kerjanya...

2020-08-27

0

Nabila

Nabila

Ahaaaayyyyy,
... mulai modus Rey , . 😆😆😆😆😆😆

2020-08-20

2

Dom Dom

Dom Dom

sepertinya bakal ada Cinta segi 4 sama sisi niihh thor.??
waaahh aq suka ceritamya😂😂

2020-07-27

7

lihat semua
Episodes
1 Perkenalan
2 Perkenalan (2)
3 Penat yang mengganggu
4 Penolakan
5 Guru Privat
6 Makan Malam
7 Pertemuan yang Salah
8 Penuh Salah
9 Masak Bubur
10 Mencoba
11 Kemarahan Rey
12 Butuh Sahabat
13 Emosi
14 Magang
15 Senyuman Licik
16 Serpihan Kaca
17 Nasehat
18 Detakan Jantung
19 Menahan diri
20 Laki laki yang Berkuasa
21 Kantuk
22 Kembali
23 Kebohongan
24 Perasaan Rey
25 Liburan di pantai
26 Sandera
27 Menyaksikan
28 Ingin melakukannya
29 Masa Lalu
30 Akan Menyusulmu
31 Hujan
32 Wanita Apa?
33 Menakutkan
34 Nonton Film
35 Sangat Tidak Sopan
36 Bertemu Arvy
37 Tak Bisa Mengerti
38 Phobia
39 Rencana
40 Ngefans
41 Sembunyikan Jati Diri
42 Make Over
43 Pesta Ulang Tahun
44 Games
45 Hanya untuk Alan
46 Kekacauan
47 Takdirkah?
48 Hilang kendali
49 Kedatangan
50 Sesak
51 Bercerita
52 Memberikan Cinta
53 Konfrensi Pers
54 Mengorbankan lagi
55 Menuntut Penjelasan
56 Mabuk
57 Penawaran
58 Butuh Waktu
59 Pilihan sulit
60 Sahabat Lama
61 Meminta Izin
62 Pengkhianatan
63 Sandiwara
64 Wedding (Part 1)
65 Wedding (Part 2)
66 Belum Puas Menyiksa
67 Rencana Pembalasan
68 Menuju Resort
69 Tidur Bersama
70 Kepiting Rebus
71 Penghinaan
72 Cerita Malam
73 Belum Siap Kehilangan
74 Rumah Baru
75 Kue Brownies Coklat
76 Berubah 180 derajat
77 Perjodohan
78 Bangkrut
79 Akan Dihukum
80 Tuduhan
81 Merasa Bersalah
82 Wanita Lain
83 Tak Punya Pilihan
84 Istriku hanya Kau!
85 Merasa Bahagia
86 Permintaan
87 Kau menyukaiku?
88 Perut Begah
89 Tidak Akan Kulepaskan
90 Takut melakukannya
91 Sesakit Ini
92 Menjemputmu
93 Rahasia Alan
94 Minta Hadiah
95 Hati yang Hancur
96 Pernikahan Kedua
97 Tempat Bersandar
98 Kehamilan
99 Pesta Ulangtahun Rey
100 Konspirasi
101 Membongkar Rahasia
102 Kabur
103 Penyesalan
104 Penculikan
105 Hasutan
106 Tak Mau Percaya
107 Ide Shela
108 Lembaran Baru (Cast)
109 Pesta Pool Party (Pertemuan)
110 Terlepas
111 Merindukanmu (Rey x Lira)
112 Laki-laki Penolong
113 Menemukannya
114 Memiliki Dua Rasa
115 Kau Pasti Kembali Padaku
116 Menutup Hati
117 Kesempatan
118 Makan Malam Romantic
119 Ada Maksud Lain
120 Party Holly
121 Belanja Malam
122 Menemani Bekerja
123 Isi Hati Rey
124 Mengambil Hatimu
125 Beruntung Sekali
126 Persiapan Acara
127 Jangan Buat Onar !! (Ultah Ella)
128 Kekecewaan Nenek
129 Kau Tidak Bisa Mengubahku
130 Hanya Masa Lalu
131 Terungkap
132 Berita Buruk
133 Kau Segalanya
134 Permainan Rey
135 Penawaran tak terduga
136 Membuat Boneka
137 Malam Pertama (Tapi Boong)
138 Jawaban atas penawaran
139 Tidak akan meninggalkanmu
140 Sakit Perut
141 Hamil lagi?
142 Berdansa
143 Cemburu
144 Ke Luar Kota
145 Akhir kisah (TAMAT)
146 PENGUMUMAN !!!
147 Extra Part
148 Extra Part 2
149 Extra Part 3 (PURITY OF LOVE 2)
150 PENGUMUMAN NOVEL BARU!!
151 PENGUMUMAN NOVEL BARU !!
152 PENGUMUMAN Novel MY GRUMPY LOVE SEASON 2 SUDAH TERBIT CETAK!!!
153 Pengumuman Novel Baru !
Episodes

Updated 153 Episodes

1
Perkenalan
2
Perkenalan (2)
3
Penat yang mengganggu
4
Penolakan
5
Guru Privat
6
Makan Malam
7
Pertemuan yang Salah
8
Penuh Salah
9
Masak Bubur
10
Mencoba
11
Kemarahan Rey
12
Butuh Sahabat
13
Emosi
14
Magang
15
Senyuman Licik
16
Serpihan Kaca
17
Nasehat
18
Detakan Jantung
19
Menahan diri
20
Laki laki yang Berkuasa
21
Kantuk
22
Kembali
23
Kebohongan
24
Perasaan Rey
25
Liburan di pantai
26
Sandera
27
Menyaksikan
28
Ingin melakukannya
29
Masa Lalu
30
Akan Menyusulmu
31
Hujan
32
Wanita Apa?
33
Menakutkan
34
Nonton Film
35
Sangat Tidak Sopan
36
Bertemu Arvy
37
Tak Bisa Mengerti
38
Phobia
39
Rencana
40
Ngefans
41
Sembunyikan Jati Diri
42
Make Over
43
Pesta Ulang Tahun
44
Games
45
Hanya untuk Alan
46
Kekacauan
47
Takdirkah?
48
Hilang kendali
49
Kedatangan
50
Sesak
51
Bercerita
52
Memberikan Cinta
53
Konfrensi Pers
54
Mengorbankan lagi
55
Menuntut Penjelasan
56
Mabuk
57
Penawaran
58
Butuh Waktu
59
Pilihan sulit
60
Sahabat Lama
61
Meminta Izin
62
Pengkhianatan
63
Sandiwara
64
Wedding (Part 1)
65
Wedding (Part 2)
66
Belum Puas Menyiksa
67
Rencana Pembalasan
68
Menuju Resort
69
Tidur Bersama
70
Kepiting Rebus
71
Penghinaan
72
Cerita Malam
73
Belum Siap Kehilangan
74
Rumah Baru
75
Kue Brownies Coklat
76
Berubah 180 derajat
77
Perjodohan
78
Bangkrut
79
Akan Dihukum
80
Tuduhan
81
Merasa Bersalah
82
Wanita Lain
83
Tak Punya Pilihan
84
Istriku hanya Kau!
85
Merasa Bahagia
86
Permintaan
87
Kau menyukaiku?
88
Perut Begah
89
Tidak Akan Kulepaskan
90
Takut melakukannya
91
Sesakit Ini
92
Menjemputmu
93
Rahasia Alan
94
Minta Hadiah
95
Hati yang Hancur
96
Pernikahan Kedua
97
Tempat Bersandar
98
Kehamilan
99
Pesta Ulangtahun Rey
100
Konspirasi
101
Membongkar Rahasia
102
Kabur
103
Penyesalan
104
Penculikan
105
Hasutan
106
Tak Mau Percaya
107
Ide Shela
108
Lembaran Baru (Cast)
109
Pesta Pool Party (Pertemuan)
110
Terlepas
111
Merindukanmu (Rey x Lira)
112
Laki-laki Penolong
113
Menemukannya
114
Memiliki Dua Rasa
115
Kau Pasti Kembali Padaku
116
Menutup Hati
117
Kesempatan
118
Makan Malam Romantic
119
Ada Maksud Lain
120
Party Holly
121
Belanja Malam
122
Menemani Bekerja
123
Isi Hati Rey
124
Mengambil Hatimu
125
Beruntung Sekali
126
Persiapan Acara
127
Jangan Buat Onar !! (Ultah Ella)
128
Kekecewaan Nenek
129
Kau Tidak Bisa Mengubahku
130
Hanya Masa Lalu
131
Terungkap
132
Berita Buruk
133
Kau Segalanya
134
Permainan Rey
135
Penawaran tak terduga
136
Membuat Boneka
137
Malam Pertama (Tapi Boong)
138
Jawaban atas penawaran
139
Tidak akan meninggalkanmu
140
Sakit Perut
141
Hamil lagi?
142
Berdansa
143
Cemburu
144
Ke Luar Kota
145
Akhir kisah (TAMAT)
146
PENGUMUMAN !!!
147
Extra Part
148
Extra Part 2
149
Extra Part 3 (PURITY OF LOVE 2)
150
PENGUMUMAN NOVEL BARU!!
151
PENGUMUMAN NOVEL BARU !!
152
PENGUMUMAN Novel MY GRUMPY LOVE SEASON 2 SUDAH TERBIT CETAK!!!
153
Pengumuman Novel Baru !

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!