Pada suatu malam ada suatu gang yang terkenal di kota Kecil Nan Asri. Siang hari banyak aktifitas masyarakat kota tsb.
Tapi
Pada malam hari,
ada gang yang angker nan sepi
dinamai gang Mastrip
dari kota Jembar menuju kampung danau teba harus melalui gang Mastrip
Di siang hari gang ini begitu ramai aktivitas warga desa, akan tetapi pada malam hari suasana bgitu berbeda. banyak pedagang tidak tahan dengan gangguan.
Entah gangguan apa itu.. simak cerita bab brikut ini.
Mad Dhulah
Mad Dhulah sebagai bakul bakso keliling. umur masih muda sekitar 36 taun dan masih jomblo setia. Suka musik koplo.
Pada malam hari yang tidak biasa.. dan luar binasa..
sepanjang jalan kenangan terdengar suara kayuhan sepeda onthel tua..
"kiyekk... kiyekk... kiyek... " suara kayuhan sepeda tua tsb.
suara sepeda onthel tua menemani petualangan malam hari yang tidak biasa itu..
Mad dhulah bersenandung..
Mad Dhulah
Sepanjang perjalanan kita berdua... dengan bakso kesayanganku.. (backsoundnya koplo)
Mad Dhulah
Mad Dhulah sebagai bakul bakso keliling. Umur 36 taun masih muda dan jelita. Status Jomblo Setia.
Mad Dhulah menuju tempat favoritnya diantara kedua kampung itu. Dan lanjut bernyanyi " Kowe Tresno Karo Kulo Yo Ora opo-opo." ucap Mad Dhulah
Comments