13

" Baju kamu kenapa Key.. ? " tanya Sandy

" Nggak apa - apa tadi nggak sengaja tabrakan sama cowok rese.. " jawab Keysa ketus

" Wah jangan - jangan kalian jodoh.. " celetuk Sandy dan langsung mendapat pelototan dari Keysa

Keysa pun berjalan ke arah belakang untuk membersihkan bajunya.

Dia terus saja mengomel pasalnya setiap kali bertemu dengan laki - laki itu pasti saja terjadi sesuatu.

Setelah selesai membersihkan bajunya Keysa pun kembali bekerja, dan lagi - lagi dia bertemu dengan laki - laki itu.

" Eh loe nggak bisa minggir apa, gue mau lewat.. " kata Alif yang kesal karena langkahnya selalu terhalang bocah ingusan di hadapannya.

" Eh loe pikir situ aja yang mau lewat jalanan masih luas.. " Keysa pun segera meninggalkan Alif sambil dengan sengaja menyenggol tangan nya Alif

" Loe... " kata Alif kesal

Keysa tidak perduli dia langsung saja berjalan ke belakang.

" Kenapa sih di dunia ini ada cowok nyebelin kaya tuh orang.. " kata Keysa sambil menyimpan nampan yang tadi di bawanya

" Hati - hati Key, jangan terlalu benci sama orang nanti malah suka.. " kata Rina sambil tersenyum

" Iiih amit - amit mbak, Key suka sama tuh cowok.. nyebelin nya tingkat dewa gitu.. " kata Keysa sambil mengetuk - ngetuk meja di depannya.

Sandy dan Rina hanya tersenyum saja melihat tingkah Keysa yang menurut mereka lucu.

Tidak terasa jam kerja Keysa pun sudah berakhir, dia pun langsung pulang dengan menggunakan sepeda yang di belinya.

Sesampainya di rumah Keysa melihat bunda sudah tidur, Keysa pun mendekat dan memeriksa keadaan bunda karena tidak biasanya bunda sudah tidur sebelum Keysa pulang.

Keysa terkejut ketika memegang kening bunda yang ternyata sangat panas.

" Bunda badan nya panas banget.. " kata Keysa

Keysa pun segera berlari ke arah dapur untuk mengambil air dan lap, dia pun segera mengompres bunda berharap panas nya akan segera turun.

" Bunda harus cepat sembuh Key nggak mau bunda kenapa - napa.. " bisik Keysa lalu dia pun ikut berbaring di samping bundanya.

Pagi pun datang sesuai janji sang bunda kemarin hari ini Keysa yang akan menggantikan pekerjaan bunda di rumah keluarga bu Widya.

Pagi - pagi sekali Keysa sudah berangkat, dan kini dia berada di depan rumah bu Widya.

Keysa pun menekan bel, tidak lama pintu terbuka dan Keysa dapat melihat seoarang wanita yang seumuran dengan bundanya sedang menatapnya heran.

" Iya cari siapa.. ? " tanya wanita itu

" Assalamualaikum.. perkenalkan saya Keysa, saya putri nya bu Mira.. apa bu Widya nya ada.. ? " kata Keysa memperkenalkan diri

" Waalaikumsalam..oh kamu putrinya bu Mira, saya sendiri bu Widya. Ayo masuk... " ajak bu Widya

Keysa pun mengikuti bu Widya dari arah belakang sambil memperhatikan penjelasan bu Widya tentang pekerjaannya.

Saat bu Widya sedang menjelaskan ada seseorang yang memangil bu Widya.

" Mah... mamah... " panggil orang itu yang Keysa dapat tebak itu adalah anak bu Widya yang sering di ceritakan bundanya

" Iya sebentar sayang.. " kata bu Widya setengah berteriak

" Nah Keysa kamu sudah bisa mulai bekerja saya mau ke dalam dulu.. " perintah bu Widya

" Iya bu.. " Keysa pun segera pergi ke belakang untuk bersiap - siap bekerja.

Keysa sedang mengepel teras saat dia mendengar langkah kaki yang mengarah kepadanya.

Saat Keysa berbalik dia tidak sengaja menabrak seseorang.

" Maaf saya tidak sengaja.. " kata Keysa sambil menunduk tidak berani melihat majikannya

" Loe lagi.. " kata orang yang berdiri di depan Keysa.

Keysa melihat orang itu dan ternyata itu adalah laki - laki yang sangat di bencinya.

" Loe.. " kata Keysa sambil menunjuk Alif

" Sayang ini handphone kamu ketinggalan.. " kata Bu Widya dari arah dalam

" Sayang kamu sudah bertemu keysa, dia anak bu Mira dan selama bu Mira sakit Keysa yang akan menggantikan semua pekerjaan nya bu mira.. " jelas bu Widya sambil memberikan handphone Alif.

" Dan Keysa ini anak saya namanya Alif, dia ini pengusaha loh, tapi sayang masih jomblo... " kata bu Widya sambil melirik putra nya yang terlihat kesal

" Gimana nggak jomblo sikapnya aja nyebelin gitu.. " celetuk Keysa yang tidak sadar sedang berbicara dengan siapa.

Dia melihat Alif sedang melotot ke arahnya dan dia pun segera melihat bu Widya,

" Maaf bu bukan maksud saya seperti itu.. " sesal Keysa

" Nggak apa - apa Key, memang kebanyakan wanita yang kenal sama dia bilang gitu. Ya sudah kamu lanjutin aja kerjanya ya.. " kata bu Widya sambil tersenyum.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***