Perjodohan Sang Putri

Mereka telah sampai di Kerajaan Angga setelah pergi dari Kerajaan Dharmaga.

Pangeran Vigra tidak mengatakan jika Sang Permaisuri Dharmaga meminta dirinya menikahi Putri Berliga begitupun dengan Sang Putri yg tutup Mulut tentang ini.

Sang Raja melihat Putri Helgra yg ternyata sudah Dewasa dan seharusnya siap menikah.

Sang Putri sudah cukup umur untuk menikah namun Raja berniat untuk menikahkannya dengan Orang asli Anggra dan tidak menerima Lamaran dari Luar Anggra .

Raja ingin menjodohkan Sang Putri dengan Seorang Jendral Muda yang hebat berasal dari Marga Lin .

Raja sangat mengagumi Kehebatan Sang Jendral dengan Kehebatan , Kemahiran , ketelitiannya dalam mengatasi Masalah .

Jend Muda Lin Fang sangat Tampan bahkan semua Pejabat ingin menjadikan nya sebagai Menantu namun Raja telah menginginkannya untuk menikah dengan Sang Putri .

Mendengar kabar itu Sahabat Pangeran Vigra merasa patah hati karena tak bisa memiliki Sang Putri Helgra yang telah lama di cintainnya.

Ken Zhu adalah Sahabat sedari Kecil Pangeran Vigra , Ken Zhu sangat Mencinta Sang Putri namun dia takut ditolak dan dimusuhi oleh Putri Helgra.

Pangeran Vigra mengetahui jika Sahabatnya menyukai adiknya sudah lama , namun dia tidak bisa mengambil keputusan .

Begitu Mendengar Perjodohan , Sang Putri terlihat Shock dan ingin rasanya menangis namun apa daya jika menolak maka akan memberikan Kekecewaan pada Sang Raja.

Pangeran Vigra melihat Ken Zhu yg sangat merasakan betapa begitu mendengar Putri akan dijodohkan dengan Jendral Lin.

" Maaf , Aku tidak bisa berbuat apa-apa lagi... karena ini Permintaan Ayah..?? kami semua tidak diajarkan untuk melawan ayah ..!? " .ucap Pangeran Vigra.

" Mungkin ini takdirku Pangeran...!? ".

Putri Helgra sangat membenci Keadaan saat ini terlebih lagi kurang seminggu dia akan segera melangsungkan Pernikahan.

Semua sudah disiapkan , Kerajaan penuh dengan Tanda-tanda Merah yg artinya akan adanya Pernikahan Sang Putri.

Sang Jendral Yg penuh dengan Aura luar biasa membuat semua yg melihatnya meleleh akan ketampanan yg hakiki bahkan tak berhenti memuji.

Jendral Lin Fang Sangat berwibawa , mempunyai Ketenangan , Jarang Senyum namun tetap Tampan dan dia dijulukin Raja Perang ke-2 setelah Pangeran Geo .

Jendral segera melangsungkan Pernikahannya dan menunggu sang Putri .

" Putri , hari ini kau akan menikah ..!?". ucap merry.

" Menikah ya...!? Hahh... Jendral Lin Fang ..berani-beraninya kau menikahiku...!? lihat saja penderitaanmu nanti...!?".

" Putri.. tidak boleh berkata seperti itu..!? tidak baik... sekarang diamlah .. Riasan belum selesai.. Jendral sudah menunggu...!?".

" Tidak Peduli... dia menunggu lama ..!? mungkin saja dia bisa berubah pikiran...!?". Sang Putri masih berharap.

Raja mengutus Pengawal Kerajaan untuk menjemput Sang Putri.

Pernikahan akan dilaksanakan hingga mereka benar-benar sah dan menjadi Suami Istri .

Walau keduanya tidak saling menatap namun sudah Resmi menikah .

Ken Zhu tidak merasa patah hati karena orang yang dicintai telah menjadi milik Orang .

Sang Putri terlihat sangat Kesal dan begitu Geram .

Sang Jendral lebih tenang namun keduanya tidak memiliki daya ketertarikan Masing - masing.

Raja memberikan Hadiah Kediaman yang mewah untuk Ditempati Sang Putri dan Sang Jendral .

setelah menempati pertama kali , mereka hanya berdiam diri membisu tidak saling bicara .

Sang Jendral memilih untuk tidur di bawah Ranjang .

" Kenapa kamu tidur dibawah ..!!". Putri megucapkan dengan Nada Kesal .

Lin Fang masih diam tidak membalas Perkataan Sang Putri.

" Kau ...apakah Kau Tuli..!? atau kau tidak punya sopan santun ..!!". ( Helgra mulai Emosi).

Sang Jendral masih diam saja tidak menanggapi Sang Putri .

Putri Helgra merasa sepertinya Sang Jendral pun tidak ingin menikah dengannya namun terpaksa karena Perintah Raja.

Putri Helgra tidak bisa tidur karena ketakutan , Sang Jendral mengamati pergerakkan Putri Helgra yg tampak gelisah entah karena apakah sebabnya.

" *Awas saja jika dia berani menyentuhku ..!? akan aku hajar sampai mati..!?* dalam batin sang Putri.

Hari demi hari mereka lalui namun tetap saja tidak seperti Suami Istri seperti Orang Asing.

Merry selalu mengatakan Bagaimana Bulan madu Putri dengan Jendral muda yang tampan.

" Mana ada Bulan Madu..!? yg ada Bulan yg menyeramkan...!? dia itu tuli... kaku ...!?".Ucap Sang Putri.

" Putri ,.. Putri...!? hmm...!?".

" Bi ,. Mengapa sepertinya... Dia sama denganku..!? tidak menginginkan Pernikahan ini...!? ".

" Benarkah...!? lalu ...!?". Merry Penasaran dengan Perkataan Putri.

" Iyaa ,. dia tidak melihat wajahku... dia selalu membuang muka... apa aku sebegitu buruknya ..!? benar-benar keterlaluan...!?".

" Mungkin... jika melihat Wajah Putri... dia bisa tergila-gila ...dan ....!?".

" Dan...apa ..!? Jangan menakutiku...!?".

" Baiklah Putri... Nnti akan aku carikan Informasi tentangnya...!?".

" Bagus..!?".

Tiba- tiba Prajurit Kerajaan menabuh Genderang tanda akan ada Bahaya Penyerangan .

Putri Helgra segera bergegas untuk melihat dan ikut serta menghadapi musuh .

Sang Jendral terkejut mengapa Istrinya berada di Medan Perang .

" Putri ..!! mengapa anda berada disini ...!?". Berbicara dengan nada kaku , wajah dingin.

" kenapa,..!? hahh... akhirnya kamu berbicara juga ..!?" ketus sang Putri

" Prajurit bawa Putri Helgra kembali ke Kediaman ...!? sekarang juga ..!?" pinta Jendral Lin

" Hahh... Berani dengan Saya ..!?" Sang Putri mulai marah .

" Anda Adalah Tanggung Jawab saya ..!?" sahut Sang Jendral.

" Didepan semua orang kau bermuka dua..!? licik...!?".

" Bawa Putri Helgra ..!?" dengan tegas Sang Jendral menyuruh Prajurit.

Putri Helgra malah mengancam jika ada yang menyentuhnya maka dia akan mengamuk.

Tiba-tiba Tangan Putri Helgra ditarik oleh Sang Jendral .

" Lepaskan ..!? "

Sang Jendral tidak menggubrisnya tetap membawa Sang Putri menjauh dari situasi saat ini.

" Hei... bahkan kau berani menarik-narikku...!? kurang ajar ...!?" . Sang Putri sudah berusaha melepas tangannya.

Pangeran Vigra melihat mereka sedang tidak akur .

" Kakak..!? ( Putri memanggil Vigra) Lepaskan ... kakak lihatlah dia ..beraninya menindasku...!?"

" Putri ,. Kau ditindas olehnya..!?". Jawab Ken Zhu.

" Jangan ikut campur masalah rumah tangga orang lain...!? kemarilah...!?" . sambung Pangeran Vigra.

" Kakak...!? ".

Pangeran Vigra terlihat santai karena saat ini bukan urusannya karena mereka adalah sepasang Suami Istri.

" Prajurit , ini bukan Perang ...!? ". Sahut Pangeran Vigra.

" Mereka mengibarkan Bendera Perdamaian ..!? tanda apakah ini ...!?" jawab salah satu Prajurit.

Putri Helgra dan Jendral masih saling memberontak .

" Saat ini... yg sedang Perang itu mereka...!? mereka ini Memang sungguh manis ,. Suami melarang Istri untuk tetap di rumah dan Istri malah ingin membantu suaminya...ckckck..sungguh manis.." . Ucap Pangeran Vigra.

Semua orang melihat Putri Helgra dan Jendral.

" Omong kosong ,. ..!?" Jawab Putri Helgra.

" Patuhlah pada Suamimu ..!?" Pangeran menjawab dengan senyuman.

" Cih..!? ..!?" Sang Putri marah

" Jendral ,. Kau tidak perlu menyuruhnya kembali.. karena pasti itu tidak mungkin baginya karena sudah terbiasa ..!?". Susul Ken Zhu.

" Aku tidak mau tau tentang itu...!! Ayo Putri...!?". Jawab Jendral.

" Kau ...Kau kasar kepadanya...!?".

" Ini adalah Perlindungan Suami terhadap Istrinya... Kecintaan Suami pada Istrinya.. apa yg kau campuri sama sekali tidak hak...!?".

Putri Helgra begitu terkejut dengan Suara Sang Jendral yang sok Hebat melindungi Istri.

" Benar sekali ..!? Tapi dia Wanita yang berbeda ..!? walaupun kau suruh Pergi ,. dia akan semakin maju ..!? bukanlah begitu Putri Helgra ..!?" jawab lagi si Ken Zhu

" Di mataku tidak ada perbedaan...!? dia wanita yg harus dilindungi...!? jangan pernah mencampuri urusan kami...!?". Sorot mata Jendral menakutkan.

Ken Zhu mengepalkan tangannya .

" Maaf Jendral .. Kau bawalah Putri Helgra ..!? Pinta Pangeran.

Pangeran Vigra memberi Perintah untuk memberi Jalan .

mereka adalah Kerajaan Baru yang ingin berkerja sama dengan Anggra .

Sang Jendral memohon kepada Putri Helgra untuk menjaga Citra dan martabat nya di depan semua orang namun tidak dihiraukan.

sesekali Sang Jendral memberi Ketegasan pada sang Putri dengan mengunci Seluruh Kediaman .

Sang Putri marah namun tidak bisa berbuat Apa - apa .

" Mengapa aku harus di takdirkan dengan wanita seperti ini ,. Dia sama sekali tidak ada sisi kelembutan ..!? " Sang Jendral terus memikirkan.

Sang Putri terlihat kesal karena Jendral telah membuatnya semakin membenci .

Di sisi lain , Putri Helgra sedang duduk termenung di tepi Kolam sedang memikirkan sesuatu .

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!