"terus maksud lo kita ehmmm kamu sama aku hidup berdua doang gitu" sahut Elang.
"gini ya pak Elang yang terhormat, sekali kali kalo punya otak yang katanya brilian itu mohon dipakai". Mila memberi penjelasan pada Elang kalau mereka tinggal berdua mereka akan lebih bebas melakukan apapun , tanpa ada drama karena keluarganya.
Elang mengangguk "oke lumayan jugalah otak licikmu itu, nanti aku cari rumah yang super mewah".
"heh aku nggak mau yang besar, cari rumah yang kecil-kecilan saja, karena aku yang akan mengurus rumah" sahut Mila.
"kamu tenang aja ini pakek duitku kok, lagian mau bayar ART sepuluh pun juga mampu aku". ucap Elang menyombongkan diri.
"terus kamu mau semua orang tau kebobrokan rumah tangga kita, udah nurut sama aku kita nyari yang sedengan aja aku sendiri yang akan mengambil kendali rumah nggak ada ART segala. karena aku tau pasti keluarga kita akan mengawasi kita". tutur Mila panjang lebar.
Elang bertepuk tangan dan setuju atas semua rencana Emila ia menganggukkan kepalanya dan tersenyum licik.
.
.
.
keesokan harinya Elang dan Mila bersiap-siap berangkat bekerja, seperti biasa Mila sibuk memoles wajahnya dan Elang yang sibuk mengancingkan kemejanya.
mereka sibuk sendiri-sendiri sampai akhirnya turun dan sarapan bersama keluarga.
"kalian memang bandel ya , disuruh bulan madu malah senengnya kerja terus". ucap Oma
mereka berdua hanya tersenyum melihat perkataan Oma nya.
"Mila hari ini kamu ikut ke kantor ya, sekalian papa mau ngenalin kamu ke semua" ucap papah Elang.
Mila yang sedang mengunyah roti tiba-tiba kaget dan memilih langsung minum air putih , elang pun hanya memandangi papahnya karena orang yang Elang takuti hanya papah nya.
"e..e.. iya pah" Mila sungkan bila harus menolak papahnya Elang.
mamahnya Elang berjalan dari dapur dan membawakan selai "iya Mila , biar semua tahu kalau kamu itu sekarang Nyonya Elang Suryo . mamah Elang sengaja menekankan kata-kata itu karena ia tahu dikantor pasti akan bertemu dengan Sasa.
.
.
.
sampainya dikantor Elang dan Mila berjalan bersama juga dengan papah Elang yang berjalan di depan mereka, Mila sengaja menggandeng tangan Elang meski ia terus menolaknya.
dan tak bisa dipungkiri semua mata tertuju pada mereka. dan semua karyawan menundukkan kepalanya , tanda memberi hormat pada Elang dan Mila.
Ada karyawan yang berbisik juga "wah ternyata istri nya pak Elang seperti berlian , cantik seksi lagi kalo sama sekretaris nya itu mah pasti kalah".
sampai di lantai atas , ada assisten pribadi Elang dan juga Sasa sebagai sekretarisnya.
Elang yang melihat Sasa langsung melepaskan genggaman Mila, dan Mila paham tapi ia malah sengaja ingin melihat seperti apa pacar seorang Elang Suryo.
Elang masuk dalam ruangannya kemudian Mila yang masih berada diluar dan bertanya pada Sasa "kamu sekretaris nya suami saya ya" Sasa sengaja menekankan kata-kata suami dan tersenyum licik.
tapi Sasa hanya mengangguk.
Kemudian Mila melewati nya dan berhenti didepan sella assisten pribadi Elang "kamu assisten Elang? , saya kira cowo".
sella hanya mengangguk " e itu bu kalau di luar assisten nya laki-laki biasanya , pak Aris namanya . kalau keperluan di dalam saya yang mengurus". ucap sella yang takut pada Mila karena muka nya yang judes.
Mila hanya mengangguk kemudian masuk ke dalam ruangan Elang.
Elang duduk di sofa sambil melihat lihat map yang ada di meja.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 207 Episodes
Comments
Pujiati Fathir
ujung²nya jugabjatuh cinta
2022-10-13
0
Retno Wulan
Mila..mulai tuuuh cari-cari tahu smua karyawan-karyawan yg biasanya slalu dekat dengan Elang suaminya ...terutama Sasa yg jadi sekretarisnya sekaligus pacarnya Elang..😏
Duuuh....nyesek gak Mil..🤭🤭
2022-06-17
0
Anonymous
awal yang bgus jagn kecewa kn aku yg baca ya thorr hehehe.. buat sling cemburuan yaa terutama s elang hehheh
2022-06-15
1