MAD - CLYDK S2

☆Janice☆

Aku menyandarkan punggungku ke dinding, tak berani membalas tatapan Olivia.

Olivia menggeser duduknya disampingku, menyadarkan punggungnya juga.

"bicaralah Nice, apa yang terjadi kepadamu setelah kamu dan Dominic menikah."

"Ya, jika kamu memaksa, aku akan bicara.

Darren dan Karren bukan anak Dominic. Dia anak kekasihku, Alberto. Seminggu sebelum aku menikah dengan Dominic, aku sudah melakukannya dengan Alberto."

"lantas, kenapa masih menikah dengan Dominic?? jika kau memilih Alberto??"

"Dominic mengancamku saat itu, aku tak ada pilihan. Dia punya kuasa menjatuhkan keluargaku.

Hanya aku yang bisa menyelamatkan keluargaku saat itu, aku terpaksa (mulai berkaca kaca)

Aku sendiri juga tidak tahu kalau aku hamil saat itu, baru tahu saat aku sudah pindah ke Amerika."

"Lalu?? Dominic mengusirmu??" Olivia merangkul Janice.

"Tidak, hanya saja Dia berubah menjadi orang jahat. Dia membawa gadis pulang dan bercinta dengannya. Aku tidak tahan, dan gadis ****** itu mencoba membunuh bayiku. Aku memilih pergi ke China, dan tinggal disana selama 7 tahun.Lalu pindah kesini."

"Kenapa tidak pulang ke Inggris?? ada paman dan bibi disana kan??"

"tidak.. Inggris? aku hanya tidak ingin bertemu seseorang di Inggris. Aku takut.." menyandarkan kepala ke bahu Olivia.

"siapa? ayah dari anak anakmu kah? apa dia tinggal di Inggris?"

"ya.. aku masih belum siap jika harus bertemu, ditambah dia sudah punya tunangan sekarang.

Aku hanya barang bekas dan kenangan buruk baginya. (menangis) Aku sudah mengusirnya dan berkata jika aku membencinya, saat di rumah Dominic."

"hei sayang, kuatkan hatimu. Kamu lihatlah anak anakmu, semangatlah. Aku tahu, jodoh tidak akan tertukar. Jika memang kalian berjodoh, sesulit apapun kalian akan bisa bersatu kembali."

Olivia memelukku erat, aku hanya bisa menangis.

Bagaimana tidak, 7 Tahun memendam penderitaan hidup, kehilangan kekasih. Menikah pun tidak bahagia.

"Aku akan menginap disini, menemanimu. Aku pinjam bajumu ya, besok kita berangkat bersama ke kantor."

"wah.. aku senang, sering seringlah menginap."

" ya ya ya.. (tersenyum) Anak anakmu begitu lucu Nice. Satu cantik satu tampan.Seharusnya kamu bahagia, karena kamu beruntung dapat dua anak yang baik dan pengertian."

"tentu, aku sangat bersyukur. Hanya mereka kekuatanku bertahan selama ini.Mereka adalah hidup dan matiku."

"berbahagialah selalu sahabatku, aku mendukung setiap langkahmu."

"thanks vi, kamu lah yang terbaik.

Oh ya, apa kamu masih berhubungan dengan Yohana??"

"sayang sekali, tidak.(sedih)

terakhir bertemu hanya beberapa tahun lalu saat aku berlibur ke australia."

"hmm.. baik lah, lebih baik sekarang kita tidur.

Ganti bajumu, dengan piamaku dilemari. Ambil sendiri, kamu bukan anak anak lagi. Aku tidur dulu, besok hadus bangun awal menyiapkan anak abakku sekolah."

"Baiklah, Mami muda. selamat tidur, Aku akan cari gantiku sendiri."

Aku merebahkan badanku ke ranjang, lega rasanya bisa bercerita. Aku menghela nafas panjang, menutup mataku. Besok aku sudah mulai disibuk kan bekerja dan mengurus anak anak.

♡♡♡♡

~Hotel D

☆Alberto☆

Aku datang memenuhi undangan makan malam. Undangan mewah di Hotel mewah. Aku masuk ke dalam disambut beberapa pelayan. Boby memberi kartu undangan dan pelayan mengantar kami ke meja kami. Aku dan Boby berjalan mengikuti.

Melihat dari tamu undangan, beberapa pejabat kota dan orang orang terpenting di kota.

Aku duduk dikursi, menatap sekitar.

Tamu undangan sudah mulai berdatangan.

Aku menatap Boby, Boby mendekat.

"Ada apa Tuan? Anda baik baik saja??"

"Jam berapa acara dimulai??"

"pukul 07.00 Malam Tuan."

Aku lihat jam tanganku, masih ada waktu 5 menit sebelum acara dimulai. Aku mengeluarkan ponsel dari saku jasku. Aku melihat gambar Dao Dao dan Kao Kao di layar ponselku, aku simpan sebagai Wallpaper ponsel.Karena mereka sangat lucu dan menggemaskan. Rasa rindu dalam hatiku mulai melanda.

"Selamat malam, kami atas nama perusahaan JJ mengucapkan terimkasih atas kedatangan para undangan. Kami selenggarakan acara makan malam ini untuk memperkenalkan secara resmi calon presdir baru perusahaan JJ. Mari kita sambut Tuan Shine Juan untuk memberi sambutan."

"Hallo, selamat malam. Terimakasih kepada semua uandangan yang hadir pada malam hari ini.

Saya Shine Juan, Anak tertua dari Jefry Juan presdir perusahaan JJ. Saya baru datang dari anak perusahaan kami di Amerika. Sekarang saya kemabali ke sini untuk menggantikan posisi Ayah saya menjadi Presdir. Mohon dukungan dari semua koneksi perusahaan kami. Selamat menikamati jamuan sederhana dari kami"

Suara tepuk tangan meriah,begitupun aku.

Ya, perusahaan kami memiliki beberapa koneksi bisnis di beberapa bidang. Namun aku tidak pernah terkesan pada Shine, dia licik dan cerdik. Beberapa kali mempersulit stafku, mengatakan hasil kerja stafku yang tidak Profesional.

Aku menatap makanan, aku tidak seleran makan.

Aku berdiri dan kekuar dari ruangan diikuti Boby.

" Tuan ada masalah??"

"Kau bisa pergi Bob, jangan ikuti aku. Aku ingin berkeliling Hotel ini sebentar lalu kembali."

"baik Tuan,saya akan menunggu anda di dalam."

Boby kembali ke dalam ruangan.

Aku berjalan jalan melihat Hotel, Hotel yang mewah dan megah, aku memandang tiap sudut bangunan.

Gaya eropa modern yang diusung sungguh luar biasa. Aku tertarik dengan desain nya. Aku bertanya kepada staf hotel ingin bertemu manager hotel.

Aku dibawa salah satu staf masuk ruang managernya.

"hallo" menyapa..

"Hallo Tuan, ada perlu bantuan apa? Tuan terlihat bukan orang biasa." menatap dari atas kebawah.

"maaf jika saya lancang, saya hanya penasaran dengan desain Hotel ini. Sangat memusakan mata saya. Boleh saya tau siapa nama Desainernya??

"Oh,saya kurang mengerti. Namun jika anda ingin tahu, bisa bertemu langsung dengan Presdir kami.

Kebetulan hari ini beliau menghadiri uandangan makan malam di lantai bawah."

"oh baik begitu. Tidak perlu merepotkan sampai harus bertemu Presdir anda. Saya permisi."

Aku kembali berjalan setelah keluar pintu, di jalan aku berpapasan dengan seorang yang paling aku benci, tetapi sangat aku sayangi saat di masa sekolah. Dia sudah seperti saudaraku sendiri. Dialah sahabatku dimasa lalu "DOMINIC WILLY"

Kami berhenti dan saling menatap tajam. Aku memalingkan wajah dan berjalan perlahan seakan tak pernah bertemu.

"Lama tidak bertemu kawan, kau terlihat baik." sapanya.

Aku menghentikan langkahku tanpa memalingkan wajah. "Kau juga terlihat baik, sangat baik!" kataku dingin.

"sayang"

Aku mendengar suara seorang wanita, aku melihat didepanku wanita cantik berambut pendek berlari kearahku, aku tidak mengenalnya, mengapa memanggilku sayang. Aku pun bingung, wanita itu makin dekat dan melewatiku, memeluk erat punggung Dominic yang ada disampingku.

"sayang maafkan aku, aku berjanji tidak akan membuatmu marah lagi"

kata-kata wanita itu membuatku kaget. Apa-apaan ini, situasi macam apa ini?Dominic selingkuh kah??

Bagaimana dengan Janice??

Dominicmelepas tangan wanita

dari perutnya, " kita bicarakan didalam."

"baik." kata wanita itu menurut.

Aku geram, aku langsung menarik lengan Dominic.

Aku menatapnya tajam. "kau baji**an Dom, kau tega sekali kepada Janice."

Dominic mendorongku, "kau salah, Janice lah yang tega, dia hamil anak orang lain dan pergi meninggalkanku tapat 4 bulan pernikahan kami.

kau salah jika menuduhku! bagaimna bisa dia baru menikah denganku selama 3 minggu tetapi sudah hamil 4 minggu??"

"apa?? hamil anak orang lain??"

"ya, bahkan aku belum pernah melakukan tugasku.

Janice mengakuinya sendiri saat kami berbulan madu keinggris."

"lalu dimana Janice sekarang??"

"kau cari saja sendiri. Aku tidak tahu, sudah 7 tahun berlalu. Semua aksesnya sudah diblokir."

"aku menyesal memberikan Janice padamu Dom."

"terserah apa katamu kawan! bahkan orangtuanya sendiri saja dibuat kesulitan oleh anaknya. Jika kau sangat mencintainya, kejarlah cintamu itu. Aku tidak ada urusan dengan Janice lagi, kami juga sudah resmi bercerai."

Dominic menarik tangan wanita itu dan pergi bergitu saja. Hatiku terasa sakit, hamil?? hamil dengan siapa?? Dominic memang dingin tapi dia pasti berkata jujur soal kehamilan Janice. Aku kembali mengingat masa lalu. Hanya aku orang pertama yang melakukannya dengan Janice. Apakah ada orang lain? Saat itu aku melakukan dirumahku. Saat itu 1 minggu sebelum pernikahannya dengan Dominic. Tidak mungkin Janice hamil anakku kan?? Atau memang benar anakku?? Aku harus temukan Janice, dan bertanya langsung padanya.

Aku mengambil ponselku, menghubungi Boby. " ya Tuan,ada apa??"

"Bob,kau bisa mewakiliku disana.

aku ada urusan mendadak, aku pergi dulu.

selesai dari hotel kau ke rumahku."

"baik Tuan."

Aku memutus panggilan dan bergegas, menuju lobby. Aku bilang kepada penjaga pintu aku memerlukan taxi. Penjaga mengubungi seseorang, tidak lama taxi datang. Aku dengan cepat masuk kedalam mobil setelah pintu taxi dibuka oleh penjaga.

"Deluxi 245" kataku pada sopir.

" baik Tuan."

Aku meraih ponselku lagi dan menghubungi sepupu ku, Ethan. "Hallo, kau dirumah kan??"

" ya, ada apa??"

"bagus, sebentar lagi aku akan kerumahmu, jangan pergi kemana mana."

"oke oke, berhati hatilah."

Aku memutuskan panggilan, hari ini pikiranku benar benar kacau. Memikirkan Janice, jika memang hamil anakku, kenapa tidak mencariku? kenapa begitu nekat untuk pergi?? kepalaku seperti bom waktu yang bisa meledak kapan pun.

Taxi sudah membawaku ke alamat yang ku berikan,aku bayar tagihannya lalu aku keluar.

" Tuan, uanga anda terlalu besar."

" Ambilah kembalian nya."

"terimakasih Tuan."

Aku berlari menuju pintu dan menekan bel rumah Ethan berkali kali. Ethan membuka pintu, "hei, bersabarlah."

Aku langsung masuk tanpa permisi, aku merebahkan badaku di sofa. "bantu aku menemukan Janice"

Ethan kaget, "Janice?? yang kamu maksud istri Dominic kah??"

"mereka sudah bercerai 7 tahun lalu, Janice hamil dan pergi entah kemana. Kau harus temukan dia Et, berapapun akan aku bayar, uang bukan madalah untukku."

" hamil dan pergi, (duduk disofa) lalu apa hubungannya denganmu? kenapa kau mencarinya? dan sudah 7 tahun."

"kemungkinan dia mengandung anakku. Aku harus menemukannya untuk memastikannya."

Ethan terbelalak, "apa hamil anakmu?? kau membuat wanita hamil dan menelantarkannya begitu saja hingga dipungut oleh pria lain. Sungguh bukan pria baik baik." (kesal)

"hei, dengar dulu, aku dan Janice saling mencintai makanya kami melakukan itu, soal Dominic, kau sudah tau kan dia mengancam Janice untuk menikah dengannya. Kau juga yang membantuku mencari keberadaan Patrick."

"astaga rumitnya hidupmu saudaraku. Aku harus membuat jantungku tetap stabil, kau selalu membuatku jantungan. Belum satu masalah terselesaikan, sekarang sudah datang lagi masalah baru."

" Ayolah,bantu aku..koneksimu banyak diseluruh dunia ini, gunakan kekuasaanmu. Kau tau aku hanya bisa mengandalkanmu.Aku masih harus bersandiwara dengan nenek sihir Grace itu.

Patrick juga masih menyembunyikan diri."

"baik baik, aku lakukan.

kau bersabarlah, kau tunggu kabar dariku, siaokan saja data yang kuminta nanti. Kau mau menginap disini atau pulang??"

"pulang saja, aku tidak ingin menganggumu."

Ethan memberikan kunci mobil, "pakailah ini, besok suruh sopir mengantarnya ke rumah sakit. Kau cepatlah pergi, aku masih harus istirahat. Besok ada operasi besar."

"baiklah dokter, terimkasih atas bantuanmu." (bersikap manis)

"dasar siluman, ada manunya saja baik baik. Sudah sudah, bye.."

Aku masuk mobil dan pulang, aku hanya bisa berharap pada sepupuku Ethan, hanya dia satu satunya yang bisa aku andalkan. Aku tidak bisa menyelidiki sendiri, karena Grace. Aku masih harus menjadi bersandiwara menjadi tunangan yang baik.

Alberto memukul setir, "ahh.. sial, Patrick kenapa masih belum muncul juga, hanya berbicara lewat panggilan dan mengirim orang." (batin Alberto)

♡♡♡♡

~Keesokan harinya

☆Janice☆

Aku mengantar anak anakku ke sekolah. Aku dan Olivia bergegas ke kantor. kami naik taxi.

Tiba dikantor aku langsung menemui mabager Leo diruangannya. Dan Leo mengajakku ke ruangannku,

Leo mengumpulkan semua staf dan memperkenalkan ku.

"semuanya, ini kepala Editor kalian yang baru."

"Hallo, saya Zhao Yu Mei, mohon kerja sama kalian." (menundukan kepala)

"bekerja keraslah Nona Zhao, kami menunggu hasilmu."

"Mohon bimbingan dari Manager Leo dan semua staf." (menundukan kepala)

"baik, semua tenang. Ayo mulai berkerja.

semangat."

"Semangat"

kata semua sfat serentak.

Aku senang, semua msnwrimaku dengan baik.

Aku bekerja di perusahaan NICE ENTERTAIMENT

Dimana perusahaan kami bergerak dalam bidang periklanan dan hiburan. Aku merupakan kelapa Editor. Ya tentu tugasku merevisi semua berita sebelum diterbitkan disurat kabar atau majalah.

Ya kami di Prancis hanya cabang, pusat perusahaan ada di Inggris.

kepala Editor sebelumnya bekerja dengan baik, namun karena menerima suap dia menyebarkan beberapa berita yang merugikan sehingga banyak komplain, dan juga mencetak dengan sengaja yang seharusnya tidak tercetak, banyak perusahaan konsumen yang merasa dirugikann dan menuntut ganti rugi. Itulah mengapa presdir secara khusus datang untuk meninjau kerja kami.

"ayo jane,semangat.."bicara pelan, ?

memberi semangat pada diri sendiri.

Aku melihat kertas kertas diatas mejaku, melihat dengan cermat. Aku memang tidak secara khusus belajar tengang dunia hiburan dan entertaimen, namun aku pernah masuk sekolah seni dan kebudayaan. Ya biarpun hal kecil tapi akan bisa membantu dalam pekerjaanku, detidaknya begitu menurutku.

Aku mulai bekerja, merevisi beberapa bahan berita.

waktu terus berputar. tak terasa jam makan siang.

Pintu ruanganku di ketuk,olivia datang dan menghampiriku. " Nice, eh.. maksudku, Yu Mei, ayo kita makan dulu."

"jika kita dikantor janggan lupakan namaku via," (aku tersenyum)

"oke oke."

Aku mengiyakan ajakan Olivia,Olivia mengajakku makan di restoran steak yang ada di samping kantor. kami berjalan kekuar dari Lobby,

jaraknya tidak jauh, hanya butuh waktu 5 menit dari kantor. Aku dan Olivia masuk dalam restoran,kami mencari tempat duduk. Pelayan datang,Olivia langsung memesan makanan.

"bagaiman? jadi kepala editor?? pasti sulit karena harus memriksa dan merivisi semua pekerjaan kami."

"lumayan lah, aku pernah bebrapa kali ada pengalaman pekerjaan di bidang periklanan."

"tapi kami masih bisa bekerja santai, dibanding para wartawan dan reporter yang selalu mencari berita."

"ya bersyukurlah, pekerjaanmu mudah.

tapi kau juga tidak boleh lengah."

" baik kepala Zhao." (tersenyum)

♡♡♡♡

~Rumah Alberto

Aku mendapat informasi bahwa sekertarismu yang ada di NICE ENTERTAIMENT mengundurkan diri karena harus mengikuti suaminya ke China.

Aku melihat lihat berkas dan melihat daftar riwayat pekerjaan milik seorang bernama Zhao Yu Mei.

Aku tertarik dengan kemampuannya.Aku menghubungi direktur Lee.

"Hallo presdir."

"Lee, biarkan anak baru dibagian kepala editor menjadi sekertarisku. Dan carilah kepala bagian Editor yang baru."

" eh, presdir sudah wawancara langsung dengan Nona Zhao??"

" Tidak, belum, aku hanya melihat riwayat kerjanya saja. Bahkan aku belum melihat profilnya.

aku rasa dia cocok, dia lulusan management bisnis dengan nilai tinggi,setidaknya bisa aku andalkan jika aku datang ke cabang. dan jika aku tidak ada di tempat kau bisa bekerja sama denganya."

"baik presdir, akan saya langsung tangani."

Aku membuka halaman terakhir,hendak melihat profilnya. Aku dikagetkan dengan suara Grace yang tiba tiba masuk ke dalam ruang kerjaku. Aku meringkas semua berkas di mejaku dan memasukannya ke dalam laci.

" sayang, aku datang" (mendekati Alberto)

Alberto mulai bersandiwara, "hai sayang, kamu datang." (senyum palsu)

Tentu saja, aku sangat merindukanmu," (duduk di pangkuan Alberto dan memeluk)

sial, datang-datang langsung bertingkah. Dasar wanita ridak tau malu. Aku rasanya ingin menarik rambutnya.astaga, ini menjengkelkan." (batin Alberto)

"kamu baru datang, pasti lelah, istirahatlah dulu."

"baiklah" grace melepas pelukan lalu berdiri, " aku akan menyapa bibi dulu."

"ya pergilah." (berpura pura lembut)

Grace mencium kilas pipi ku, dan langsung berlari pergi. Astaga, aku meraba pipiku, beraninya wanita itu menciumku. Aku langsung berdiri dan masuk ke dalam kamar mandi, aku mencuci wajahku, membasuhnya dengan dengan sabun wajah dan membilasnya. Aku merasa jijik.

(selamat membaca😉)

Terpopuler

Comments

tina ros

tina ros

emang tidak ada yah nama Grace itu baik pasti selalu jahat di dunia novel😂😂😂🤣

2022-02-09

0

Clara

Clara

lanjut...

2021-10-18

0

odezzz

odezzz

lanjut thoorrr

2021-06-19

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!