"Whaaaa haahaaa haaaaa ... akhir nya ... 10 orang ..." teriak seorang laki-laki di dalam goa. Tawanya sungguh menampakkan kepuasan dan kebahagiaannya.
"Sleettttttttsssssssss ..." siluman putri ular mendatangi Dantor.
"Selamat Dantor ... Persyaratanmu sudah kamu penuhi. Ini mustika yang kamu inginkan Dantor," ucap putri ular.
Dantor menerima mustika itu dan langsung menelan nya.
"Dantor ... sepertinya kamu lupa ... jika kamu tidak menarik titipan guna-guna yang kamu masukan dalam tubuh perempuan itu secepatnya, maka kesaktianmu akan hilang jika orang lain yang mengeluarkan nya. Jadi aku sarankan agar kau secepat nya mengeluarkan putri ku dari tubuh wanita itu!" Seru putri ular.
"Walaupun ada tumbal lagi setelah ini, tidak akan menambah kesaktian mu Dantor!!!"
"Tidak ada yang akan bisa mengeluarkan ajian itu dari tubuh Aruna putri ..." jawab Dantor sambil membungkuk.
"Itu terserahmu Dantor, tapi harus kamu ingat selama ajian itu masih berada di tubuh gadis itu, maka selama itu pula gadis itu mendapat keuntungan," seru putri ular.
"Tapi tidak seberapa dengan kelebihan dan keuntungan yang putri beri ke saya," jawab Dantor .
"Aku sudah peringatkan bukan ... jika suatu saat ada orang yang berhasil, maka guna-guna itu akan kembali kepada orang yang memasukan dan saat ajian itu kembali. Si pelaku akan bersisik seperti ku," seru putri ular.
Putri siluman ular itu menghilang sekejap mata.
"Hemm ... sepertinya semediku selesai ...aku akan pulang secepat nya," lirih Dantor.
***
1 tahun sudah semua ini berlalu.
Dantor menjadi dukun terkenal, tidak sedikit orang orang kota datang silih berganti ke rumah Dantor. Rasda dan Warsiah kini tinggal di rumah baru mereka yang beton dan tergolong megah bagi warga desa. Namun para pemuda desa takut mendekati Rasda, karena dia anak seorang dukun sakti dan terkenal. Rumah lama Rasda yang bersebelahan dengan Aruna kini kosong.
Karena Rasda tergolong orang kaya di desanya, teman wanita sebayanya pun banyak. Tidak seperti Aruna, hanya punya satu teman, Alis. Di tambah lagi keirian para gadis desa yang benci melihat Aruna, karena jika Aruna lewat, semua mata kaum adam hanya fokos paa Aruna.
Mungkin bagi gadis lain hal itu adalah Anugrah, di kejar kejar oleh kaum adam, karena jika ingin yang mana tinggal anggukkan kepala. Namun Bagi Aruna ini musibah. Karena dia sangat Risih. Apalagi kalau Akhirnya harus melihat perselisihan para istri yang habis kesabaran melihat kelakuan suami suami mereka yang terus mengejar Aruna.
***
Aruna mengayuh sepedanya menyusuri hutan, untuk menyusul ayah dan ibunya di ladang. Namun nasib nahas kembali menimpa Aruna, dia di cegat 5 orang laki-laki desa, yang ingin memperkosanya di tengah hutan.
Aruna berusaha kabur menghindar namun Aruna sudah di kepung mereka. Aruna menjerit minta tolong, tidak ada orang yang mendengar jeritannya. Para pemuda itu mulai meleceh kan Aruna di balik semak. Dengan semangat mereka melucuti Aruna. Siluman yang berwujud Aruna langsung ber aksi.
Kapul, Aru, Asril dan Bindar berjalan menyusuri hutan dengan santai, mereka heran melihat semak belukar yang bergerak, segera mereka mengintip yang terjadi di semak belukar itu.
5 pemuda desa yang berusaha memperkosa Aruna itu mati mengenas kan bersamaan, sedang Aruna dari jelmaan siluman melayang di udara.
Setelah 5 pemuda itu tergeletak di tanah, Aruna Palsu perlahan turun ke tanah, secara kilat langsung berubah menjadi Aruna asli, tanpa di sadari orang yang mengintip, Aruna yang asli terkulai di tanah.
Mereka yang mengintip kejadian itu semakin merinding, melihat seekor ular kecil menelusup dan menghilang diantara paha Aruna yang masih tidak sadarkan diri.
Melihat hal yang tidak wajar itu mereka berempat lari terbirit, kabur meninggalkan hutan itu.
Aruna mulai tersadar, betapa kagetnya dia melihat 5 pemuda yang berusaha menodainya tergeletak di dekatnya. Dia benar benar tidak tahu setelah dia hilang kesadaran karena ketakutan. Aruna segera kabur dari semak itu mencari sepeda nya kemudian mengayuh sekuat nya menuju kebun orang tuanya. Sesampai kebun Aruna hanya diam, dan membantu umaknya mengurus tanaman di kebun mereka. Namun pikiran nya kacau karena kejadian barusan.
"Aruna ... umak mau bicara ..." lirih Suminten.
"Apa mak ..." jawab Aruna sambil mengurusi tanaman kebun Abah nya.
"Umak mau Aruna nikah lagi," lirih Suminten
"Gleeegggggghhh!!!" Aruna menelan kosong kerongkongannya, air matanya mulai bercucuran.
"Aruna takut mak ..." lirih Aruna, terdengar sayup isakan tangis Aruna.
"Kenapa mesti takut anaku ..." lirih Suminten.
"Aruna ... Aruna takut ... suami Aruna mati lagi, ada yang tidak beres dengan diri Aruna mak ..." isak Aruna
Tangis Aruna pecah mengingat rentetan nasib laki-laki yang menyentuhnya. Ditambah kejadian barusan, bukan cuma 1 nyawa, tetapi 5 nyawa melayang sekaligus.
Mendengar suara tangisan dari arah kebun timunnya, Wahyu berjalan menuju kebun timunnya, terlihat Aruna menangis sejadi-jadi nya di pelukan Suminten. Wahyu mendekat pada Aruna dan Suminten.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 160 Episodes
Comments
siti mustainah
bagaimana nasib pria yg ngintip tadi
2022-02-20
0
🔸Sᵅ᭄🔖
ank'y sirikk dengki ealahhh bpk'y dukun santet tohh
2020-12-07
2
Waty Andini
film susana
2020-10-05
0