Sementara itu di bandara internasional negara xx seorang gadis cantik berjalan menyeret kopernya turun dari pesawat. memakai kacamata dengan celana jeans dan blouse dan tidak lupa sepatu sneaker yang membuat penampilan nya yang terkesan Simple tetapi dapat menarik perhatian orang orang yang melihat nya karena memang wajahnya yang sangat cantik.
Karena memang sudah 5 tahun semenjak ia pergi dari negara xx. Baru kali ini ia menginjakkan kakinya di negara kelahirannya, meninggalkan negara yang membuatnya sukses sebagai model bertaraf internasional.
Tetapi di negara itu tidak banyak yang mengenali dirinya.
Ia pulang ke tanah kelahirannya karena permintaan sang Daddy. Karena ia akan d jodohkan dengan rekan bisnis Daddy nya, tetapi ia blm mengetahui hal itu.
"Ya Daddy, Jen sudah tiba di bandara" ucap jen pada Daddy Rey.
"....." Daddy
"Baiklah, Jen sudah melihat Kenzo " Jen
"....."
" Oke Dad, sampai jumpa di rumah ".
"Sebenarnya aku malas sekali bertemu dengan mama,tapi apa boleh buat ini demi Daddy ''ucap Jennie dalam hati
Seketika itu ia melihat pemuda tampan yang melambaikan tangan kepada nya, pemuda yang sudah 5 tahun ini ia rindu kan.
Siapa lagi kalau bukan kenzo adik tirinya yang sangat di sayangi itu.
Ia pun berjalan menghampiri adiknya dan memeluknya karena ia sangat merindukan sang adik dan begitupun sebaliknya.
"Ya ampun sayang kau sudah sebesar ini .dan kau sangat tampan, kakak sangat sangat merindukan mu baby" ucap Jennie sambil melepas pelukannya dari kenzo.
"Ayo lah kakak aku bukan anak kecil lagi jangan memanggilku seperti itu " jawab kenzo sambil mengerutkan bibirnya.
"Hahaha, tapi kau tetap adik kecil ku " Sambil mencubit pipi Kenzo dengan gemas.
Mereka pun berjalan menuju mobilnya.kenzo membawakan koper Jennie dan menaruh nya di bagasi, dalam perjalanan mereka saling bertukar cerita sampai akhir nya mereka sampai di sebuah Mension mewah milik keluarga Jennie.
Kenzo saat ini mahasiswa semester 2 di salah satu universitas ternama di negaranya.
Jennie dan Kenzo keluar dari mobil, kenzo membuka bagasi mengambil koper kakaknya.
meja disambut oleh para a maid. mereka sangat antusias dengan kedatangan Jennie. Karena ia sangat sopan dan menghormati para pekerja nya.
Apalagi Bi Asri yang sudah ia anggap sebagai ibunya sendiri, karena bi asri lah yang mengurusnya sejak kecil, sedangkan mama tirinya ntah kemana. Mungkin shoping seperti biasanya.
"Apa kabar bi ? aku sangat merindukan bibi" tanya Jen sambil memeluk bi asri.
"Alhamdulillah sehat non, non apa kabar ?makin cantik aja " ucap bi asri membalas pelukan Jen.
" Bibi bisa aja " lalu ia pun masuk kedalam rumah dan menyapa para maid yg ada disitu.
Karena ia lelah ia pun izin untuk istirahat di kamar nya, kenzo membawa kan koper kakaknya ke kamar Jenny, kamar Jenny masih tetap sama seperti 5 tahun lalu.
Karena Daddy nya melarang siapapun merubah kamar putri kesayangannya. Bahkan mama tiri nya pun tidak berani membantah.
Ia merebahkan badannya di kasur king size kesayangannya. ia sangat merindukan kamar nya itu, tak lama karena lelah ia pun tertidur.
tepat pukul 5 sore ia terbangun. Lalu bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya.saat ia keluar dari kamar mandi.
ring...ring..
Handphone nya berbunyi
Daddy ia calling.....
"Ya dad ..."
"Sayang, segeralah bersiap nanti akan ada acara makan malam bersama rekan kerja Daddy, sebentar lagi Daddy akan pulang,"
" baiklah dad " telpon pun terputus.
Jen segera bersiap ia memakai dress warna pink. Dengan polesan make up natural dengan Ra nya yang di gerai begitu saja ia terlihat sangat sangat cantik.
Tepat pukul 7 malam tamu nya pun datang disambut oleh Daddy dan mama tiri Jen.
"Hallo tuan dan nyonya Admaja , apa kabar? mari mari silahkan masuk " ucap ayah Jen menyambut keluarga Admaja.
" Seperti yang anda lihat tuan Sanjaya kabar kami baik-baik saja " Jawab tuan Admaja seraya melemparkan senyum kepada tuan Sanjaya.
Mereka pun masuk d kediaman Sanjaya.
Diruang tamu mereka mengobrol tentang bisnis dan tentang perjodohan anak anak mereka. Dan kemudian pandangan tuan Sanjaya beralih kepada Jennie yang saat ini sedang menuruni tangga bersama kenzo dan menghampiri keluarga nya diruang tamu seraya tersenyum kepada tamu Daddy nya.
"Hallo om .Tante " ia mencium tangan tuan dan nyonya Admaja sambil tersenyum ke arah mereka.
" hai sayang , ya ampun cantik sekali kau nak, kapan kau tiba nak ?" tanya Anita Mama Derren.
"Siang tadi Tante " jawab nya
" Hmm, baik lah kemari nak duduk disebelah mama" ucap Anita.
" Mm...ma..ma? " tanya nya sedikit heran karena memang pasalnya mereka baru bertemu sekarang.
" Iya sayang, sebentar lagi kan lh kau akan menjadi menantu mama, berarti anak mama juga dong " jawab Anita.
" Aa..apa maksud nya menjadi menantu?"
ia melihat ke arah daddynya "ada apa ini dad ?" Tanya Jen yang memang tidak mengetahui apapun.
Sungguh ia benar benar bingung dengan apa yang terjadi saat ini, tapi tidak dengan Kenzo karena memang adiknya itu sudah mengetahui tentang perjodohan kakak perempuan nya itu.
" Benar sayang kami sudah sepakat menjodohkan mu dengan tuan muda derren anak dari om James dan nyonya Rena" ucap Rey.
"Maafkan Daddy sayang, Karena tidak memberi tahu mu sebelumnya" lanjutnya lagi penuh penyesalan.
Jennie begitu terkejut dengan apa yang ia dengar.Jujur saja ia bingung dan kesal, karena ia tidak mengetahui apa-apa.
Daddy Rey menyuruh nya pulang karena ada hal penting yang harus dibicarakan. ternyata ini hal penting nya.
"Bisa kah beri waktu aku untuk berfikir terlebih dahulu?" tanya Jen menundukkan kepalanya
ia benar-benar tidak ingin membuat daddy nya kecewa. Tetapi menikah dengan orang yang bahkan Jen tidak tahu siapa orangnya, itu membuat nya dilema.
"Tentu nak ! kau bisa memikirkan nya dulu, tapi om harap kau tidak mengecewakan kami " ucap james.
henniing....
" Oh iya tuan James dimana derren ?"tanya Rey memecahkan keheningan.
"Maafkan anakku yang satu itu, karna tidak bisa hadir. Dia sedang ada pekerjaan penting yang tidak bisa di tinggalkan "jawab James.
"Mmm, baiklah mari kita makan malam dulu " ajak Rey sambil mengajak tamunya ke meja makan.
Setelah makan malam tuan dan nyonya Admaja pun pamit untuk pulang karena memang sudah pukul 10 malam.
.
.
.
Bersambung
Jangan lupa untuk like koment dan Vote ya.
Happy Reading
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 200 Episodes
Comments
Siapa Saya???
ceritanya bgs cm penulisannya acak-acakan,
mngkn Krn msh awal
2023-01-17
0
Sofia Dewi
suka bgt sm visualnya bikin semangat baca... authornya jg ramah baru awal baca sudah menyapa... suka... suka.. suka
2021-11-01
1
Sol Liyah
mau dong sma adik nya
2021-10-27
0