sudah 2 hari Marsya menginap dirumah Yeshi karena Marsya takut pulang dan juga begitu pula dengan Rangga setelah pulang sekolah dia langsung kerumah yeshi dan tidak langsung pulang membuat sang mamah merasa bingung ada apa di rumah Adiknya tersebut mamah Rangga anita sudah mulai curiga dengan tingkah sang anak dan dia pun memutuskan akan berkunjung kerumah yeshi untuk memastikan ada apa di sanah Anita diem-diem mengikuti anaknya setelah pulang sekolah benar tebakannya ada yang tidak beres dengan sikap anaknya berubah menjadi pendiam dan tidak pernah keluar malam lagi
" Apa bocah itu memiliki pacar wah.jika benar aku akan senang karena telah merubah putra ku yang nakal ini siapa gadis itu apa hubungannya dengan yeshi keponakan ku , Aku harus cari tau sekarang " ucap anita dalam hati dan rangga pun keluar dari mobilnya dengan ekspresi wajah yang bahagia
dan Anita pun langsung turun dari mobilnya dengan begitu pelan-pelan karena takut ketauan sang anak Rangga sudah masuk kedalam rumah yeshi dan langsung ke kamar yeshi
" dimana Marsya yes" ucap Rangga
" dia lagi didapur tuh katanya lagi siapin makanan buat kamu cie....kayanya ada yang bakalan jadian hahahaha" ucap yeshi dengan nada meledek kakak sepupunya sendiri Rangga pun berlari menuju anak tangga dan menghampiri Marsya yang sedang memasak
dan tiba-tiba bel pun berbunyi
TING...NOG...TING...NONG...
" siapa sih pencet bel nya nyolot amat " ucap yeshi dengan wajah kesal karena dia tidak tau siapa yang pencet bel tersebut dan ketika iya ingin marah tiba-tiba ternyata sang tante mamah nya Rangga datang
" Yeshi dimana Rangga " ucap Anita dengan menoleh ke kanan dan ke kiri
" tumben tante ke sini mamah sama papah lagi nggak ada dirumah lagi ada perjalanan bisnis " sahut Yeshi
" tante kesini bukan mau cari mamah sama papah kamu tante kesini cari Rangga dan gadis itu " ucap Anita
" Rangga ada di dapur dan gadis maksudnya tante apa gadis siapa sih " sahut Yeshi dengan pura-pura tidak tau
" cepet dimana mereka " tanpa ada aba-aba anita langsung masuk begitu saja menuju dapur dan benar tebakannya jika Rangga memiliki pacar
" tante ngapain hayo nggak bisa lihat anaknya bahagia apa tan, tante maksud dia kan dia namanya Marsya masa tante lupa Marsya yang dulu loh sahabat aku dari TK tan yang di kerjain mulu sama Rangga dan sekarang mereka saling jatuh cinta tan "ucap yeshi dengan wajah bahagia melihat sahabatnya tertawa lepas ketika di dekat Rangga.
" kamu lagi masak apaan sih " ucap Rangga penasaran
" tunggu sebentar kamu duduk dulu sebentar lagi sudah selesai " sahut Marsya dengan mengaduk-ngaduk masakannya yang begitu wangi sehingga membuat Rangga tak sabar tuk mencicipi nya dan akhirnya selesai juga
" Nih dimakan masih goreng spesial buat kamu maaf yah baru bisa buatin ini kak " ucap Marsya dengan nada pelan
" tidak apa-apa aku suka banget malah sama nasi goreng sini aku cobain " sahut Rangga
dan rangga pun memakannya dengan begitu lahap nya
" bagaimana kak rasanya enak nggak maaf ya kalo ada yang kurang maaf banget lain kali aku masakin yang luar biasa deh biar kakak bisa makan terus hehehehe" ucap Marsya dengan nada menggoda
" tidak perlu minta maaf jujur ini enak ko jauh banget sama masakan restaurant deh " sahut Rangga dengan nada memuji masakan Marsya bukan memuji memang enak masakannya membuat Rangga semakin mencintai nya
Nasi goreng pun sudah habis dimakan Rangga dengan begitu lahap setelah itu Rangga bersujud dan membuat Marsya heran ada apa ini tiba-tiba Rangga Sujud di hadapannya
" Marsya mau kah kamu menjadi pacar ku dan mau kah kamu menunggu ku sampai aku sukses nanti aku akan melamar mu karena aku sangat mencintaimu Marsya aku berjanji akan setia dan akan selalu bersama mu dan akan melindungi mu apa kau menerima ku tak apa jika kau memberikan jawaban bukan sekarang aku akan selalu menunggu jawaban mu " ucap Rangga dengan sungguh-sungguh
betapa terharunya Marsya dan Marsya pun mulai mencintai Rangga juga
" Kak aku ini tidak cantik dan tidak seksi seperti perempuan diluaran sana dan aku ini jelek kak aku malu jika harus menjadi pasangan mu aku takut banyak yang akan kecewa dengan ku dan akan melakukan nya lagi seperti waktu itu aku takut kak " sahut Marsya
" biarkan mereka mau cantik atau seksi aku tidak tertarik sama sekali kau berbeda denga mereka kau sempurna dan aku akan menerima mu denga apa adanya aku sangat mencintaimu Marsya jadilah pasangan hidup ku sampai maut memisahkan kita , Aku tak akan biarkan siapapun melukai wanita ku akan ku bunuh mereka semuanya " ucap Rangga
" maaf kak aku tidak bisa " ucap Marsya
" oke , aku paham ko kalo begitu aku pergi dulu " ucap Rangga dengan wajah kecewa ketika hendak rangga ingin pergi dan berbalik badan tangan Marsya menarik tangan Rangga
" kak tak mau kah kau mendengar perkataan ku barusan aku tidak bisa menolak mu maksud ku kak " ucap Marsya dengan wajah yang tersenyum , rangga pun memeluk Marsya dan membuat iri anita dan yeshi yang sedang nonton mereka berdua dan tiba-tiba Anita masuk dan bertepuk tangan
prokkk....prokkk.....
" wah adegan ini seperti di drama korea yah kamu buat mamah iri saja sayang " ucap Anita dengan nada. meledek
betapa kagetnya mereka berdua dan mereka pun melepaskan pelukan nya
" mamah sejak kapan mamah datang dan kenapa mamah nggak bilang mamah kesini "ucap Rangga dengan wajah panik
" sejak kamu pulang sekolah dan ganti baju dan mamah sudah lihat ko semuanya mamah salut sama kamu ko jago banget sih buat mamah iri beda banget sama papah kamu nggak ada romantis-romantisnya sama sekali yang ada bikin emosi terus " sahut Anita
" mah ini kenalin Marsya mah pacar aku dan calon menantu mamah " ucap Rangga
" hallo tante saya Marsya tante inget aku kan " ucap Marsya dengan wajah yang tersenyum dan mengulurkan tangannya
" iya sayang kamu sekarang cantik banget ya pantes Nih anak Genit banget jadi kamu yang membuat Rangga Tergila-gila sama kamu padahal dulu Rangga bandel banget sering buat kamu nangis maafin Rangga yang dulu ya sayang " ucap Anita
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments