I will wait for your arrival

***if I'm tired of loving you why I still keep it in the deepest space of my heart whether I'm not really tired or just to just punish him

jika aku lelah mencintaimu mengapa aku masih menyimpan nya dalam ruang hatiku yang terdalam apakah aku tidak benar-benar lelah atau hanya untuk sekedar menghukumnya

Marsya pun sudah sampai dirumah dia begitu bingung ada apa dirumah nya mengapa banyak sekali orang apakah terjadi sesuatu kepada sang mamah Marsya pun langsung berlari menuju kamar sang mamah ia begitu takut jika sang mamah mengalami hal tak terduga, ia sudah mencari cari dimana sang mamah namun ia tidak bisa menemukan nya dan ia pun bertanya pada salah satu pelayannya

" nana apa yang terjadi mengapa begitu banyak orang disini apa sedang terjadi sesuatu dan dimana mamah ku kenapa dia tidak ada dikamar nya " ucap Marsya dengan wajah yang begitu cemas

" nona tidak perlu khawatir nyonya yang menyuruh semua orang untuk merenovasi kamar tamu karena sebentar lagi kakak anda akan datang dan tinggal disini, maaf nona jika tidak ada pertanyaan lagi apakah aku boleh kembali melanjutkan perkerjaan ku " sahut nana adalah ketua pelayan dia adalah orang kepercayaan keluarga Annanda maka dari itu ia selalu tau apa saja peraturan dikeluarga tersebut

" baiklah dimana mamah ku " tanya Marsya

" nyonya di ruang teh nyonya bilang jika nona datang nona segera menemuinya " sahut nana pun pergi meninggalkan Marsya tak butuh waktu lama Marsya pun menuju ruang teh pribadi milik Annanda jika ada tamu penting maka ia akan menyambut di ruangan tersebut dengan desain sederhana namun menarik banyak berbagai macam tanaman teh dari seluruh dunia

Marsya sudah didepan ruang tersebut dan ia pun tak lupa pula mengetuk pintu

"tokk...... tok.... tok.... assalamu'alaikum mah ini Marsya boleh masuk " ucap Marsya pun membuka pintu dengan begitu hati-hati karena ia takut sang mamah sedang bersama tamu nya

" sini sayangku ada sesuatu yang ingin mamah kasih tau kekamu janji yah kamu nggak akan marah sama mamah dan dengan siapapun kamu janji " ucap Annanda yang mengulurkan tangannya

" baik mah ada apa sepertinya ini sangat penting sekali " sahut Marsya yang masih penasaran sebenarnya apa yang terjadi

Annanda pun memberikan selembar foto keluarga Marsya begitu bingung ada apa sebenarnya dan hal apa yang akan dijelaskan

akhirnya Annanda menceritakan tentang semuanya dan siapa mereka

30 menit pun berlalu Marsya begitu tak bisa menerima kenyataan pahit ini ternyata lucas adalah kakaknya kekecewaan yang ia rasakan tak bisa di bendung lagi Marsya begitu marah karena selama ini sang mamah merahasiakannya darinya entah berapa banyak ia merasakan begitu pusing tiba-tiba kepalanya ia tak ingin memikirkan ini semua nya karena ia tak sanggup harus melihat lucas yang telah membuat nya akan kehilangan nyawanya namun bagaimana lagi nasi sudah menjadi bubur mau tidak mau dia harus menerima lucas sebagai kakaknya Marsya pun beranjak dari tempat duduknya air mata yang awalnya tak ingin ia tumpah kan tak bisa di tahan lagi hatinya hancur untuk saat ini Annanda begitu merasa bersalah karena sudah membohongi putrinya sendiri ia tau Marsya pasti tidak akan Terima semua ini namun bagaimana lagi ia tak ingin menyembunyikan semuanya lebih baik ia jujur walaupun menyakitkan

Marsya pun pergi meninggalkan Annanda tanpa sepatah kata pun untuk saat ini hatinya masuh belum bisa menerima kenyataan pahit ini

" Marsya... kamu mau kemana dengerin mamah dulu mamah tau kamu tak akan mau menerima nya tapi mamah Mohon mengertilah sayang jangan egois seperti ini " ucap Annanda begitu sedih ia begitu egois dan tak mau berterus terang kepada mantan suaminya namun semuanya sudah berlalu untuk apa diingat pikirnya saat itu

marsya berlari kekamar nya ia membanting pintu kamar nya dengan kencang sehingga membuat orang satu rumah terkejut begitu juga kepala pelayan nana banyak pelayan yang membicarakan nya

" sepertinya telah terjadi pertengkaran hebat antara nona muda dengan nyonya selama ini mereka baik baik saja apa mungkin karena akan ada satu keluarga lagi setelah hanya mereka berdua entahlah ayo kita bekerja lagi "

ucap salah satu pelayan

didalam kamar Marsya hanya bisa menangiss...

" hiksss... hiksss... hiksss... kau tega sekali mah kau telah membohongi ku dan papah " ucap nya yang masih menangis dan tiba-tiba handphone miliknya berbunyi ternyata ada satu pesan dari Rangga bahwa malam ini mereka akan bertemu karena Rangga ingin memberikan sebuah kejutan untuk nya Marsya hanya membaca pesan tersebut dan ingin membalas pesan singkat tersebut

" dasar.. bodoh kau Rangga " gerutunya selang beberapa menit Marsya tertidur pulas dan ia tidak mendengar bahwa handphone nya bunyi ternyata Rangga menelponnya namun tak jawaban 120 kali Rangga menelponnya namun ia masih belum bangun juga Rangga begitu khawatir dengan gadis yang ia cintai dan ia menyuruh anak buahnya untuk mencari tau dimana Marsya***

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***