BAB 2 Kekhawatiran Yang Terjadi

Susan tertegun mendengarnya; dia terlihat serius mencerna setiap kata yang disampaikan oleh Kamila dan mulai bepikir semua yang dikatakan tantenya itu adalah benar

...Kamila merebut bayi itu dari tangan susan "Hey sudah jangan banyak berpikir, seperti masih punya otak yang berfungsi saja. Sini, berikan saja bayimu padaku!"...

Susan tidak terlihat marah, dia suka rela memberikan bayinya. akan diapakan bayi itu nanti. Susan sama sekali tidak ingin tahu dan bahkan dia juga tidak peduli

Kamila tentunya bukan wanita yang mau repot mengurus seorang bayi, Kamila memiliki tujuannya sendiri, yang sudah pasti akan melibatkan bayi perempuan keponakannya itu

Sebelumnya Kamila sudah mengetahui dari berita yang beredar di internet bahwa Shailene sudah melahirkan anak keduanya dirumah sakit royal indah dini hari tadi

Kamila juga tahu bahwa wanita itu telah melahirkan seorang bayi berjenis kelamin perempuan dan Kamila berencana menukar bayi Shailene dengan bayi Susan

..."Susan, kamu sudah seharusnya merasa beruntung memiliki tante sepertiku. kamu tenang saja, aku punya rencana. anakmu ini, akan aku pastikan memiliki kehidupan yang baik." janjinya...

..."Ng, Terserah tante saja. aku-aku gak peduli."...

..."Hmph. ingat ya, jangan menyesal dikemudian hari..."...

..."Terima kasih karena tante sudah mau membantu aku, membantu melenyapkan bayi itu dari kehidupanku. selebihnya, aku tidak akan peduli lagi tentangnya. bayi itu mau memiliki kehidupan baik maupun tidak baik bukan lagi urusanku."...

..."Aku mengerti. nah, sekarang apa kamu mau mencium anakmu terakhir kalinya?"...

..."Tidak."...

Kamila sangat licik dan handal, dia berhasil mengelabuhi semua orang dengan berpura-pura menjadi seorang perawat yang ditugaskan memandikan bayi

Dengan begitu Kamila bisa leluasa masuk ke ruangan khusus bayi tanpa dicurigai, dan betapa merasa beruntungnya dia ketika rencananya berjalan dengan mulus

Tidak ada satupun orang yang mencurigainya, semua orang lengah. padahal saat dia masuk kedalam ruangan khusus bayi sambil menggendong satu bayi ditangannya, ada seorang perawat sungguhan memergokinya, namun bukannya mencurigai, perawat itu justru menyapanya dan menyemangatinya dengan riang

Sebelumya demi menghindari CCTV yang ada, Kamila menggunakan masker untuk menutupi wajahnya, pikirnya; hanya dengan seperti itu saja tidak akan mungkin ada yang bisa menebak bahwa itu dirinya, kalaupun sudah ada yang menyadari bayi Shailene itu telah ditukar

Kamila dengan sabar melihat satu-persatu box bayi yang ada diruangan itu, tak perlu waktu lama akhirnya Kamila menemukan box bayi atas nama pasangan James Woodley dan Shailene Woodley yang dinamai Allisya woodley

..."Haih akhirnya aku menemukanmu. Oh, lihatlah... bayi mungil yang malang ini rupanya sangat-sangat cantik" ujarnya...

Kamila melihat-lihat situasi sekitar, dan setelah dirasanya aman. dengan terburu-buru wanita itu langsung menukar bayi Shailene dengan bayi keponakannya, tak lupa dia menukar bedongan bayi tersebut

Kamila melihat bayi Shailene memakai sebuah gelang kaki yang bertuliskan namanya Allisya Woodley, Kamila pun melepaskan gelang kaki itu dan memakaikannya pada bayi Susan

..."Haha, Sempurna."...

Pikir Kamila, semua bayi yang baru lahir memiliki wajah yang hampir sama, kemungkinan mereka juga tidak akan sadar jika bayi perempuan mereka telah ditukar

Jessica dan anaknya, Rey. datang kerumah sakit untuk menjenguk Shailene, Jessica dan Shailene sudah bersahabat dari mereka masih SMA

...Jessica langsung memeluk Shailene dan memberinya ucapan selamat "Selamat ya atas kelahiran anak keduamu. aih, sahabatku ini memang benar-benar wanita yang sangat-sangat luar biasa hebat. lagi lagi, kamu berhasil melahirkan secara normal. salut deh aku"...

...Shailene tersenyum senang dan mengatakan banyak terimakasih pada sahabatnya itu. "Aaaaah, terima kasih. tapi kamu terlalu berlebihan memujiku. menurutku melahirkan secara noramal maupun caesar sama saja. sama-sama membutuhkan perjuangan, sama-sama mempertaruhkan nyawa kita. semua wanita sama hebatnya"...

..."Ya, tentu saja... perjuangan sekali. terutama untuk orang sepertiku yang takut jarum suntik haha."...

...Shailene tertawa terpingkal pingkal "Oh astaga... kamu kan sangat takut jarum suntik. Aduh, kamu mengingatkan aku pada masa-masa SMA kita. aku ingat banget waktu itu guru mengharuskan kita semua suntik imunisasi, eh taunya ada yang kabur. tau deh kemana"...

..."Sttttt!! sudah ah, jangan dibahas. malu tahu. ini didepan anak loh."...

...Shailene memperhatikan Rey dan tak tahan ingin menggodanya "Woah, Jessica... ini anakmu? hei Rey? ya ampun... sudah besar sekali kamu... Jessica terakhir kali kita ketemu dimall yang waktu itu aku inget banget tingginya Rey belum segini, kenapa kamu cepat sekali besar sih nak? tingginya hampir mengejar anakku Haiden, astaga..."...

..."Hey jangan salah, Anak-anak jaman sekarang, tumbuh kembangnya sangat cepat. enggak bakalan kerasa deh."...

..."Haha iya.. ngomong-ngomong, semakin besar Rey semakin terlihat mirip saja dengan Jeffrey, papanya."...

..."Semoga saja sikapnya tidak."...

..."Astaga, Jessica..."...

Ketika Shailene mengetahui jenis kelamin anaknya dari hasil USG, perempuan. Shailene dengan gembira memberitahukannya pada Jessica

Jessica dan Shailene selalu ingin menjodohkan anak mereka, namun sayangnya anak pertama Shailene berjenis kelamin laki-laki begitu juga dengan Jessica

Namun siapa sangka keinginan tersebut akan terwujud, karena Shailene telah melahirkan seorang bayi perempuan

"Oh iya, Shailene... bayimu ada Ruang NICU kan? aku ingin melihatnya... begitu juga dengan Rey, lihat deh... dia pasti sudah gak sabar ingin melihat jodoh dimasa depannya nanti hihi" ucap Jessica

..."Jessica, tidak perlu pergi kesana, nanti sebentar lagi James juga pulang, nanti biar aku suruh dia bawa anaknya kesini, ok?"...

..."Memangnya James pergi kemana?"...

...Tiba-tiba saja pintu terbuka, James dan putranya Haiden kemudian terlihat masuk lalu menyapa Jessica "Oh Hai Jes, kamu ada disini... baru datang apa sudah dari tadi? dimana Jeffrey? dia tidak ikut kemari bersamamu?" tanya James...

...Jessica langsung tertegun, tak lama bibirnya membuat seutas senyuman samar "Dia tidak datang bersamaku. kamu tahulah, dia adalah seorang workaholic sejati." ujarnya...

Jemes dan Shailene saling pandang. melihat reaksi Jessica, sepertinya rumah tangga mereka sedang kurang baik

...Shailene berdeham "Mn Sayang, tolong bawa Allisya kesini... Jessica dan calon menantu masa depan kita ini ingin segera melihat putri cantik kita..." ujarnya...

..."Ah, Allisya? jadi namanya Allisya? namanya terdengar sangat-sangat indah... pasti memiliki arti yang jauh lebih indah juga..." puji Jessica...

..."Kami berdebat lama soal nama haha"...

James masuk ruangan Shailene dengan mendorong box bayi, Haiden yang tadinya sedang asik bermain robot-robotan disofa langsung berlari setelah mengetahui papanya membawa adik perempuannya

...Jessica sontak mendekat ke arah box bayi itu, dan melihatnya. Jessica langsung memberikan pujiannya "Wah, cantiknya Allisya..." Jessica mendekatkan Rey pada box bayi tersebut, agar putranya itu dapat melihat jelas Allisya...

Etah mengapa Rey malah menujukan reaksi ketidak sukaanya, setelah melihat sebentar Rey langsung menjauhi box bayi tersebut. Jessica dan Shailene saling memandang satu sama lain merasa aneh

Biasanya Rey sangat suka melihat bayi, dia selalu memberikan telunjuknya untuk di genggaman kan pada bayi. namun apa yang terjadi sekarang? mengapa reaksinya pada Allisya berbeda?

..."Rey, hey kok sikapnya kayak gitu sih? lihat sini sayang... lihat anaknya tante Shailene, cantik banget kan? ini calon istri kamu tahu hihi"...

..."Haha tidak apa, Jess. anaknya gak mau lihat kok kamu malah maksa."...

..."Eh, bukan begitu. biasanya dia enggak bersikap begini loh, paling dia malu karena tahu bayi ini calon istrinya dimasa depannya nanti hihi.. Rey, ayo sini sayang coba lihat dulu..."...

..."Tidak apa, Jes. sudahlah jangan dipaksa anakmu. dia keliatan lagi enggak mood. Haiden sayang sini nak, ajak main dong Rey-nya, kamu nih ada temen kok main sendiri saja... Rey sayang ayo main sama kakak Haiden... kakak Haiden membawa banyak mainan kerumah sakit tuh."...

..."Mah, ayo pulang." Rey tiba-tiba saja menarik lengan baju Jessica dan merengek meminta pulang...

..."Eh?"...

..."Ayo pulang, mah."...

..."Rey sudah melewatkan jam tidur siangnya, mungkin karena itu moodnya jadi jelek, sepertinya kami harus segara pulang, Rey perlu segera istirahat. ini salahku, sepulang sekolah dia langsung aku ajak kesini. tapi sebelum pulang aku boleh ya gendong Allisya, sebentar saja? gemes banget liatnya..."...

..."Ya ampun Jes, tentu saja boleh dong."...

...Tiba-tiba Shailene mempertanyakan "Ng, menurutmu..."...

..."Ya?"...

..."Allisya ini mirip siapa?" tanyanya...

Pertanyaan tersebut membuat Jessica sontak memperhatikan wajah bayi yang tengah di gendongnya itu. kalau dipikir-pikir, sejujurnya Jessica belum menemukan kemiripan antara bayi itu dengan Shailene maupun James

..."Aku belum tahu, masih belum terlihat begitu jelas soalnya... dan ayolah Shailene usianya saja kan baru sehari..."...

..."Haha, iya kamu benar juga... padahal aku sudah berpikir dia mirip sekali denganku loh, dilihat dari bentuk muka, bibir dan hidungnya pertama kali lihat aku langsung bilang ini anak copyan aku banget hehe..."...

..."Wajahnya bayi memang suka berubah-ubah, bulan ini mirip kamu, bulan depan bisa jadi mirip James haha."...

..."Oh ya, by the way kamu enggak ajak Samuel untuk ikut kesini juga? udah lama banget aku belum lihat anak itu."...

Samuel Eugenius Johnson adalah anak tiri Jessica, anak pertama Jeffrey dari perempuan lain. Saat empat tahun usia pernikahan mereka Jessica tidak kunjung dikaruniai seorang anak

Namun siapa yang menyangka, jika suaminya telah main gila dibelakangnya sampai menghamili wanita lain. seorang wanita yang tak lain adalah karyawan kantornya sendiri

Awalnya keberadaan Samuel ditutup-tutupi oleh Jeffrey dengan sempurna, namun tidak terduga wanita yang telah melahirkan anaknya itu meninggal dalam sebuah kecelakaan.

Karena tidak ada lagi yang bisa mengurus Samuel, akhirnya Jeffrey memutuskan terang-terangan membawa Samuel pulang kerumah lalu mengakui pada Jessica itu adalah anak dari hasil perselingkuhannya

Setelah mengetahui hal tersebut, Jessica tentu sangat marah, kecewa dan terluka. namun tidak ada pilihan lain selain dia harus menerima anak itu.

Jessica adalah korban gaslighting suaminya, (gaslighting merupakan bentuk manipulasi dan kontrol yang dilakukan seseorang terhadap orang lain) Jeffrey adalah seorang manipulatif ulung

Jeffrey selalu berhasil membuat Jessica mempertanyakan dirinya sendiri, membuat seolah-olah kesalahan yang telah dia lakukan tak lain adalah karena kesalahan Jessica juga

Jeffrey selalu berhasil membebankan Jessica dengan rasa bersalah, dan Jessica yang malang selalu percaya semua itu memang karena kesalahannya juga.

●○●○●○●○

Versi revisi

Terpopuler

Comments

🍷

🍷

Okee

2020-08-21

0

ꃳ꒤꒒ꋬꋊ 🌙

ꃳ꒤꒒ꋬꋊ 🌙

Liat ava ku

2020-08-20

0

ꃳ꒤꒒ꋬꋊ 🌙

ꃳ꒤꒒ꋬꋊ 🌙

Aku baru selesai baca nothing like us

2020-08-20

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!