Sakit hati

Marcel : Maksud kamu apa sih?

Bella : Aku minta maaf Marcel (sambil memegang kedua tangan Marcel)

Marcel : Kenapa? Apa Kamu di jodohkan sama dia? (bertanya dengan lembut dan memegang kembali tangan Bella)

Bella : Tidak, Aku harap Kamu bisa menghadiri pernikahanku Marcel.

Marcel : Aku butuh alasan Bella, Apa pernikahan ini terpaksa? Kamu dipaksa ?

Namun Bella tak menjawab pertanyaan dari Marcel, dia menundukkan kepalanya , Marcel yang menunggunya menjawab pertanyaan Pun merasa geram.

Marcel : Bella ( sambil memukul meja)

Bella kaget dan langsung menjawab pertanyaan Marcel.

Bella : Aku hamil anak dia , Aku harap kamu bisa menerima kenyataan ini. (langsung mengangkat kepalanya)

Marcel : Oh , aku akan menghadirinya (Sambil melihat tanggal di undangan itu), TerimaKasih sudah bermain dibelakang ku, Aku pamit ( Marcel segera meninggalkan Bella)

Marcel meninggalkan Cafe dan melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi, ia memutar DVD dimobilnya dengan suara yang sangat besar , tampak kesedihan dalam raut wajah Marcel, ia sangat kesal dengan Bella, berkali kali ia memukul stir mobil bahkan ia sempat mengeluarkan air mata, Orang yang sudah berpacaran dengan nya lebih dari setahun itu telah mengkhianatinya bahkan akan menikah. kini DVD itu memutar lagu "ASAL KAU BAHAGIA" Armada. Terdengar lirik Apa kurangnya aku didalam hidupmu, Lagi lagi Marcel memukul stir mobil dan langsung mematikan lagu itu. Ia berfikir "aku sudah memberikan segalanya buat dia, aku Uda ngeluangin semua waktu buat dia, sering ajak ke salon, shopping, makan, Bahkan aku gak pernah bermain cewek dibelakang dia, Kenapa ini balasannya "Arghh" Tiba tiba teriak Marcel kesal. Ia melirik jam tangannya sudah pukul 12.05 , ia langsung memutar balik mobilnya dan berjalan pulang menuju rumahnya.

*Di rumah Marcel*

Mama Marcel melihat jam , Ia segera berjalan keluar rumah menghampiri rumah Stella, Kini pagar rumahnya sudah terbuka, ia segera masuk ke halaman rumah itu, dan mengetuk pintunya , tok tok tok.

Ma stell ," Ucap mama Marcel"

Mama Stella : Masuk aja kk

Mama Marcel segera masuk, Mama Stella kini sedang menonton diruang tamu. Mama Marcel Menghampirinya.

Mama Marcel : Kita makan siang bareng yok, aku Uda masak banyak itu.

Mama Stella : Oh iya kk, Uda mau makan?

Mama Marcel : Uda ayoklah, ajak Bapak juga ya

Mama Stella : Eh Bastyan sama Stella Uda bangun kan kk?

Mama Marcel : Uda mereka lagi main ,aku duluan ya , datang yaa (sambil berjalan keluar rumah)

Mama Stella : Iya kak.

Pada saat mama Marcel keluar dari rumah Stella terlihat mobil Marcel yang sedang berjalan menuju rumahnya, ia langsung membuka pagar, dan segera masuk kerumah. Marcel meletakkan mobilnya diluar rumah. Marcel segera turun dari mobil dan berjalan menuju masuk rumahnya, ia langsung memasuki kamarnya. dia duduk di lantai di depan tempat tidur, punggungnya bersandar ke tempat tidur, kepalanya di letakkan nya di atas tempat tidur, Ia membayangkan perjuangan nya selama ini, ia sudah meninggalkan banyak kawannya demi meluangkan waktu nya untuk Bella, ia juga mengeluarkan banyak uang untuk bisa membahagiakan Bella, bahkan ia sudah menabung untuk membawa Bella ke luar negeri di anniversery mereka yang ke dua tahun nanti. Ia mengingat ingat peristiwa peristiwa kebersamaannya selama ini, bahkan ia tidak pernah menaruh rasa curiga kepada Bella , mereka selalu percaya satu sama lain. Ia mengingat kata kata Bella, bahwa ia tidak akan meninggalkan Marcel, bahkan Marcel juga pernah mengucapkan itu kepada Bella.