Episode 10

Ling akhirnya menemukan pintu keluar dari ruang misterius ini, sebelum keluar Ling mencoba membaca buku kuno ini, Ling mempelajari teknik teknik baru dari buku ini.

Ling baru saja mempelajari Jurus Mata Surgawi, Ling mulai mencoba menggunakan Teknik Mata Surgawi, Ling mencoba berkali kali namun gagal, tetapi Ling mulai memahami teknik ini, akhirnya setelah 47 kali gagal, Akhirnya Ling bisa menguasai teknik ini.

"wah teknik ini sangat hebat, saat aku mengunakan teknik ini aku seperti bisa melihat dan menebak pergerakan musuhku, baiklah ini saatnya aku keluar dari sini" ucap Ling.

Ling pun mulai keluar dari ruangan ini, setelah Ling keluar Ling kembali ke tempat yang memiliki jebakan yang sangat mematikan, saat sampai di sana ternyata 3 pendekar dari 3 Negara itu sudah mulai menerobos kedalam jebakan, mereka ber 3 terlihat sangat kesusahan saat menerobos namun Putri Sakura berada di barisan paling depan.

"baiklah ini saatnya untuk mencoba Teknik Mata Surgawi"kata Ling, sambil mengusap keringat di dahinya, karena tegang saat mau menggunakan Teknik barunya.

Ling mulai menggunakan Teknik Mata Surgawi, setelah menggunakan teknik ini Ling bisa melihat pola yang terdapat dalam jebakan ini, Lingpun maju tanpa ragu dan menghindari pola jebakan dan menginjak lantai yang aman.

Ling maju selangkah demi selangkah dan mulai mendekati posisi Putri Sakura tanpa susah payah dan juga sudah melewati pangeran pangeran itu.

"siapa orang itu, kanapa dia bisa melewati ini dengan mudah" ucap Pengeran Sun dengan mengepalkan tangannya, "ya, benar juga kau Pangeran Sun, di melewatinya dengan mudah tanpa tergores sedikitpun" jawab Pangeran Sea, sambil menunjukan ekspresi Marah.

Ling terus melanjutkan jalannya, tanpa menghirau kan ucapan dari kedua pangeran pangeran itu, Akhirnya Ling sampai di tempat putri berada.

"a…ahhh, aku sudah tidak kuat lagi, apa aku harus mati disini" bisik dari Putri Sakura, karena tidak kuat lagi Sakura mulai tak sadarkan diri dan akhirnya pingsan.

Ling langsung menolong nya, setelah keluar dari jebakan itu Ling beristirahat sejenak karan tenaganya lumayan terkuras akibat menyelamatkan putri, di ujung jebakan satunya kedua Pangersn itu menyerah dan memutuskan untuk kembali setelah menempuh seperempat dari jebakan.

Setelah 2 jam akhirnya putri mulai sadar, saat membuka matanya dia melihat Ling sedang makan, saat putri tebagun di terkejut karena masih hidup dan telah di selamatkan oleh Ling.

"hhmm, kau sudah bangun putri, ini makan lah, walaupun tak se enak makanan di kekaisaran, tapi setidaknya bisa memulihkan sedikit tenaga mu" ucap Ling sambil tersenyum karena melihat Putri sudah sadar.

Pikiran Ling"apakah ini mimpi aku bisa berbicara dengan putri secara langsung apakah aku sangat beruntung kali ini, wah aku benar benar ber sedang bermimpi".

"te… terima kasih tuan, karena telah menyelamatkan saya, kalau adnda perlu sesuatu atau bantuan dari saya katakan saja pada ku, selama saya bisa memenuhinya saya akan melakukan nya" kata dari Putri Sakura, sambil makan, makannan yang di berikan Ling.

"ha ha ha, kalau putri telah mengatakan itu, saya tidak akan sungkan lagi, saya hanya meminta untuk putri menjadi teman saya, ohh ya, sebelum itu perkenalkan nama saya Ling" jawab dari Ling.

Seketika suasana sangat canggung, lalu putri menyetujui permintaan Ling untuk menjadi temannya, karena Putri Sakura jarang punya teman, sebab ia di tuntut untuk berlatih dan menjadi kuat oleh, oleh keluarganya.

Selesai makan mereka berdua melanjutkan perjalanan mereka bersama, waktu di perjalannan mereka berbincang bincang sambil mencari cari harta yang bagus, dalam perjalanan sedikit demi sedikit putri mulai tenang karena di sisinya ada Ling.

Akhirnya mereka sampai di suatu tempat, meraka mulai masuk ke tempat itu dengan sangat hati hati, Akhirnya mereka masuk ke sebuah ruangan yang berisi sebuah peti mati.

yang memiliki sebuah ukiran yang bertuliskan "kalau kau menemukan tulisan ini berarti aku sudah mati, dan juga jangan lah merusak mayat atau tulang belulang milik ku agar aku bisa mati dengan tenang, aku juga meninggalkan jurus tingkat MYTHIC, buka lah peti ini dan kau akan mendapatkan jurus itu" .

"Putri coba kau cari beberapa barang yang berharga, aku akan mencoba membuka peti mati milik orang yang sudah berperingkat MYTHIC ini" kata Ling.

"kau jangan panggil aku Putri kau itu adalah temanku, bukan pelayan atau pengawal ku, jadi panggil Sakura saja, baiklah aku akan mencari beberapa benda yang berharga disini" jawab Sakura.

Ling mencoba membuka Peti Mati ini dengan menyalurkan kekuatannya ke tangannya dan mendorong penutup peti itu, Ling akhirnya berhasil membuka penutup dari peti mati ini, Ling terkejut karena tidak ada mayat bahkan tulang belulangnya di dalam peti ini, Namun Ling mengesampingkan itu dan langsung mengambil buku yang di maksud ukiran dalam peti mati ini, Ling juga mengambil Plakat dari peti mati ini yang bertuliskan "Segel Jiwa".

Akhirnya Ling menyalakan sebuah dupa yang di taruh di dalam peti mati itu, dan menutupnya kembali, Ling mulai menghampiri Sakura, dan menanyakan apa dia mendapat barang yang bagus.

Namun Sakura tidak mendapatkan harta yang bagus dari sekian banyak harta yang tertumpuk di sini, namun setelah Ling menggunakan Teknik Mata Surgawi, mata Ling lebih jeli dan menemukan beberapa botol pil pengembangan jiwa, yang sangat berguna untuk orang yang berada di bawah Epic.

Akhirnya mereka berdua melanjutkan perjalanan mereka dan semakin lama mereka semakin akrab satu sama lain, saat di jalan tiba tiba ada sebuah getaran dari bawah tanah, mereka berdua bersiap siap untuk mulai bertaring, tiba tiba ada kalajengking raksasa muncul dari bawah tanah dan menyerang mereka berdua.

Sakura berhasil menghindar dengan kecepatannya di pringkat Legend namun Ling telat menghindar, dan mengakibatkan dirinya terkena serangan langsung dari kalajengking raksasa berekor 3 ini.

Asal mengepul dari area dimana Ling terkena serangan langsung dari kalajengking ini, Sakura menangis karena Ling adalah satu satu nya teman yang ia dapatkan dari dunia luar, setelah kepulan asap itu hilang nampak Ling ternyata sedang menahan serangan dari kalajengking ini.

Sakura merasa agak lega karean Ling masih belum mati, akhirnya Ling membalas serangan dari Kalajengking Raksasa Berekor 3 itu, Ling langsung memanggil Armor tangan Beruang Titan dan menggunakan Jurus Cakar Baja Penghancur Batu, yang langsung di arahkan tepat di kepala kalajengking itu.

Asap kembali mengepul karena serangan Ling tadi, namun Libg masih menyembunyikan senjata atau pusaka nya dari putri, setelah kepulan asap menghilang, Kalajengking itu langsung mati karena pukulan keras dari Ling.

Didalam Pikiran Putri " ba… bagaimana bisa di mengalahkan kalajengking setingkat Epic 4 dengan pwringkatnya sekarang masih di pringkat Grand Master, dan juga kenapa Ling sangat kuat sekali bahkan serangan dari Kalajengking itu tidak menggores tubuh Ling sedikit pun, siapakah sebenarnya Ling ini dan juga dari mana asalnya? " .