Episode 4

Saat pedang Baja Hitam ini menyerap kekuatan tanpa kendali Ling mulai tak sadarkan diri, saat sudah sadar Ling menyadari kalau pringkatnya sudah berada di pringkat Master dan juga Pedang Baja Hitam berubah menjadi senjata Spiritual ber peringkat Master, sungguh kekuatan yang tak terduga ternyata pedang ini menympan sebuah misteri yang harus aku pecahkan.

Setelah kejadian itu Ling mulai mengurung diri dan berlatih untuk secepatnya menjadi orang yang kuat, setelah berlatih cukup lama di istana, tidak ada kabar tentang pangeran Ling bahkan di Taiga pun menolak untuk memberi tahu siapapun mengenai Ling yang mengurung diri untuk berlatih kepada orang luar, bahkan seorang pelayan pun tidak pernah melihat lagi wajah Pangeran Ling walau setiap hari selalu mengantarkan makanan ke kamarnya, karena makanan yang di antarkan pelayan hanya di antarkan sampai di depan pintu kamarnya saja, bahkan setelah meninggalkan makanan itu sekejap mata saja makanan nya sudah masuk kamar dan sudah di ganti dengan piring yang kemarin.

Bahkan ada berita dari seorang pelayan yang mengatakan kalau Pangeran Ling seperti monster sekarang, setelah beberapa hari di gunung sebelah Utara istana ada seorang gadis yang bermain main dan men cari jamur di sana, namun malang dia malah bertemu dengan seekor serigala peringkat elit, gadis itu di kejar nya hingga dia menemukan kalau dirinya sudah berada di jalan buntu dan serigala itu sudah semakin dekat, dekat dan terus mendekat, gadis itu hanya bisa berdoa dan pasrah.

Setelaha beberapa saat serigala itu sudah sangat dekat sekali, dengan situasi seperti ini gadis itu pasrah untuk menjadi makanan serigala itu, ia pun memejamkan matanya dan menghela nafas, namun tiba tiba ada seorang pemuda yang melawan serigala itu, sang gadis sangat ketakutan bahkan sampai takut untuk membuka mata namun gadis itu berhasil untuk mengintip sedikit apa yang sebenarnya terjadi, ahh, ternyata seorang pemuda berhasil mengalahkan serigala ini.

"Apakah ini mimpi siapa pemuda tampan ini, hai pengembara siapakah anda sebenarnya ", gadis ini tidsk tau kalau pemuda ini adalah Pangeran Ling, karena sudah lama sekali tidak keluar bahkan seorang gadis kecil tidak mengenali pangeran dari kerajaannya sendiri.

Setelah beberapa lama mereka memanggang daging serigala dan makan bersama, saat makan mereka mulai berkenalan dan agak menjadi akrab, namun Ling tidak menggunakan nama aslinya dia menggunakan nama Liu sebagai nama samaran, setalah salesai makan gadis ini mengumpulkan beberapa daging untuk di bawa pulang, gadis ini mengajak Ling untuk kembali ke desa, sesampainya di desa bersama gadis itu, ternya ta gadis ini adalah anak dari seorang pelayan.

Gadis ini mengajak Ling masuk istana dan meminta Ling untuk menemaninya mengantarkan makanan kepada Pangeran, mendengar makanan ini untuk pangeran Ling langsung mengambilnya dan memakanya, beberapa pelayan yang ada di sana marah karena tidak tau kalau Liu adalah Pangeran Ling, saat mememarahi Ling tiba tiba Taiga datang sambil menepuk bahu Liu dan berkata "hahaha, Pangeran Ling ternyarta kau sudah pulang dari gunung", semua pelayan langsung memberi hormat juga agak takut karena tadi sempat memarahi pangeran Ling dan terkejut karena menurut rumor Pangeran sekarang seperti monster, namun keadaan disini me mutarbalikan fakta kerena pangeran Ling adalah seorang pemuda yang tampan.