Alkisah 3

🍁 Mimpi Buruk 🍁

"Kenapa kamu ada di sini? Dan kenapa bajumu penuh dengan darah? Mundur! Tetap disitu ! Jangan mendekat, aku mohon jangan dekati aku. Aku tidak mengenalmu, bagaimana kamu bisa menghantuiku? Pergi! Pergiiiiii."

❇❇❇

"Pergi! Sana pergi!"

"Sayang, ada apa, Nak?" tanya ibu Laura.

"Hah ... hah ... ibu."

Nafas Laura tersenggal-sengal dan tidak beraturan.

"Nafasmu seperti ketakutan, kamu pasti mimpi buruk lagi. Sayang, apa kamu mimpi tentang ayahmu lagi? Nak, jangan memikirkan hal itu lagi! Ibu sudah katakan, kamu harus melupakan kematian ayahmu. Kamu harus menjadi anak gadis yang pemberani, setelah semua harta kita habis untuk melunasi hutang-hutang ayahmu, mau tidak mau ibu harus mendidik mu menjadi anak yang kuat dan mandiri. Setelah ibu tiada nanti kamu akan menghadapi kehidupan yang keras ini sendiri, nak."

"Bu, apa pak Burhan pernah kesini lagi setelah kematian ayah?" tanya Laura.

"Tidak nak, penjahat seperti dia hanya datang untuk menghancurkan keluarga kita lalu akan pergi untuk mencari mangsa yang lain. Setelah dia berhasil menipu ayahmu, dia akan menipu orang lain lagi dan akan menghancurkan kehidupan mereka."

"Kasian ayah, Bu. Aku masih ingat saat perusahaan dan surat tanah milik ayah jatuh ke tangan pak Burhan, dia sudah menipu ayah dengan berpura-pura menjadi rekan bisnis ayah, ayah mengira dia orang baik. Ayah sangat baik hingga mudah sekali percaya dengan tipu daya nya, hingga akhirnya ayah terkena serangan jantung, karena ulah lelaki biadab itu. Aku membenci nya, Bu," ucap Laura sambil mengepalkan kedua telapak tangannya.

"Dan aku juga benci sama anaknya yang tak lain adalah mantan pacar ku "Tama" dia juga sama seperti ayah nya, dia bilang dia akan mencintai ku selama nya, namun saat aku menolak memberikan tubuh ku, dia langsung mencari wanita lain sebagai pelampiasan hasrat bejat nya. Aku benci mereka berdua, aku membenci ayah dan anak b*jingan itu."

❇❇❇

Hari demi hari Laura membantu ibunya menjaga toko sembakonya. Tapi hari-hari itu terasa berbeda, seperti ada seseorang yang mengawasi gerak geriknya. Kirana merasa ada yang aneh disekitarnya.

Pernah pada suatu hari, dia melihat ada seseorang berpakaian serba hitam memakai topi dan masker, semua nya serba tertutup. Seseorang itu menatap cukup lama ke arah tokonya dan berjalan kembali. Namun Laura tidak menghiraukan nya karena, dia selalu mencoba berfikir positif.

Keesokan harinya, Laura kembali menjaga toko milik ibunya. Saat itu ada teman laki-laki yang baru pulang kerja, hendak membeli rokok di toko nya.

"Hai Laura? Wah, ga nyangka kita bisa ketemu lagi ya," ujar Raka mengapa Laura.

"Raka! Hai, apa kabarmu? Hmm, aku kira kamu sudah lupa sama aku, karena kamu sudah bertahun-tahun merantau ke sebrang."

"Kabarku baik, walau aku sudah lama merantau tapi aku tetap tidak lupa padamu, Ra."

"Oh iya, kamu mau beli apa?" tanya Laura lagi.

"Aku mau beli Rokok xx 2 bungkus ya!" jawab Raka sambil mengambil dompet dari kantong celananya.

"Baik lah, semua nya jadi 40 Ribu," ujar Laura.

"Ini uang nya!" ujar Raka sambil memberikan uang 100 ribu rupiah kepada Laura.

"Wah, habis pulang kerja, lagi banyak uang nih. Dulu biasanya kamu minta rokok sama aku. Hehehe," ucap Laura meledek Raka.

"Hahaha, Ssstttttttttt! Jangan keras-keras nanti ketahuan ibumu. Sudah, kembalian nya buat kamu saja. Anggap saja aku menyicil hutang budi ku padamu. Hehehe," ujar Raka.

"Hmm, Aku hanya bercanda, ini kembalian nya," timpal Laura sambil merengut.

"Hahaha, tidak usah. Oh iya, Ra. Kemarin aku bertemu Tama dijalan. Dia nitip salam padamu. Kau tahu bagaimana penampilan nya sekarang setelah putus denganmu? Haduh, kacau banget, Ra. Dia sekarang menjadi anak berandalan. Sepertinya dia menjadi ketua dari berandalan -brandalan itu. Mereka semua mengendarai motor-motor gede, penampilan mereka sangar, untung Tama mengenaliku jadi aku selamat dari mereka," ucap Raka berbicara sambil menghisap sebatang rokoknya.

"Apa dia yang ada dibelakang ku malam itu? dia bersama teman-teman nya yang mengendarai motor itu. Tapi sebelum aku benar-benar memastikan nya, aku tidak akan berfikir macam-macam dulu, tapi jika benar Tama sekarang menjadi anak berandalan semenjak putus dengan ku. Aku akan semakin membencinya," batin Laura.

"Ra, aku pulang dulu ya? Kalau nanti butuh bantuanku jangan sungkan-sungkan, bicaralah kepadaku. Sampai jumpa," ujar Raka sambil melambaikan tangan nya.

"Baiklah, sampai jumpa, Ka," jawab Laura.

.

.

.

🍀 Bersambung ... 🍀

###

.

.

.

Hai semua ... 😊

Bagaimana kisah Laura selanjutnya?

Yuk kita nantikan episode berikutnya, oke. 😅

👉 Jangan lupa like, komen dan vote sebanyak-banyaknya ya ...

Mampir juga di karyaku yang lain :

Putri Asisten Pribadiku

-Kisah gadis dari seorang ayah yang berprofesi sebagai assisten pribadi presdir muda. Hidup nya penuh dengan aturan dan larangan karena di atur oleh sang ayah semenjak bercerai dengan ibunya. Namun perlahan hidup nya berubah setelah bertemu dengan dua pria yang masuk dalam kisah asmaranya.

My Heart Is Only For You

- Mengisahkan tentang seorang perempuan bernama Sarah yang mengejar cinta pertama nya yaitu pria bernama Luan yang sangat arogan dan cuek kepada nya. Begitu banyak rintangan yang Sarah hadapi demi mendapatkan cintanya itu. Bagaimana kisah nya? Simak di "My Heart Is Only For You"

A Werewolf Hug

-Kisah seorang gadis yatim piatu bernama Isha yang di angkat anak oleh achery terkenal di kotanya. Dia berkenalan dengan seorang pria melalui fitur chat di jaman nya. Laki-laki itulah yang akan mengubah hidupnya. Bagaimana kisahnya? Simak di "A Werewolf Hug".

Terima kasih.🙏

🌹~l Miss You~🌹

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***