PART 11

Sepasang pengantin baru itu masih damai di alam mimpinya hingga suara ketukan membangunkan mereka.

Tok tok tok tok

Andi yang mendengar lebih dulu menggeliatkan badannya dan melihat Monik yang masih tidur dengan nyenyaknya. Andi mengecup kening Monik dan bangun dengan berlahan agar tak mengusik tidur istrinya. Monik hanya bergerak sebentar kemudian meringkuk lagi seakan tak terusik saat kasur yang ditiduri bergerak karena ulah suaminya.

Cekleek

Pintu dibuka dan menampakkan petugas hotel yang membawa paket.

“Maaf mas, tapi saya tidak memesan apapun” tolak Andi saat petugas itu memberikan paper bag pada Andi.

“Oh, ini dari pak Andra. Mohon diterima, didalamnya juga ada surat yang harus anda baca. Begitu pesan dari pak Andra mas” jelas petugas itu.

Andi yang masih bingung dengan maksud om nya itu, menerima dengan hati yang ragu. Andi masuk kembali dengan menenteng paper bag dan meletakkan di atas meja rias.

“Apa lagi yang direncanakan om Andra? Setelah menggunakan nama pengantin baru untuk kamarku dan Monik, hal apa yang akan membuatku pusing lagi?” pikir Andi.

Andi teringat perihal surat yang dikatakan petugas itu. Andi membuka dan mencari cari surat dari om Andra.

“Nah, ini dia!” seru Andi sedikit keras hingga Monik membuka matanya.

“Ada apa mas?” tanya Monik dan mengucek matanya.

“Oh ini yang, dari om Andra. Ada suratnya juga” kata Andi dengan memperlihatkan surat yang dia pegang pada istrinya.

“Oh” Monik membulatkan mulutnya dan bangun dari tempat tidurnya.

Monik menghampiri suaminya dan duduk disampingnya.

“Apa isinya?” tanya Monik penasaran.

“Kita baca sama sama yah?” tanpa menunggu jawaban dari Monik, Andi membuka suratnya.

Pakai baju yang sudah ku kirim. Tampil yang tampan dan juga cantik. Nanti datang ke party room pukul 20.00. Jangan sampai telat! (ANDRA)

“Party room?” guman Monik dan memandang suaminya.

“Siapa yang mengadakan pesta?” tanya Andi. Monik hanya mengangkat kedua bahunya dan berdiri hendak pergi mandi. Namun, tiba tiba, Andi menarik tangan Monik hingga Monik jatuh ke pangkuan Andi. Monik terkejut dan

melototkan matanya ke arah suaminya yang terkekeh.

“Mau kemana hem?” tanya Andi dan menyatukan keningnya dengan kening Monik.

“Mau mandi sayang” jawab Monik lembut.

“Mau mandi bareng?” goda Andi.

“Awww” jerit Andi dan memegangi pinggangnya karena cubitan Monik.

“Jangan ganjen deh!” tegur Monik dan berdiri dari pangkuan

Andi.

“Ganjen sama istri sendiri ini!” goda Andi lagi dan memeluk Monik dari belakang hingga Monik menghentikan langkah kakinya.

Monik melepaskan tautan tangan Andi di perutnya dan berbalik ke arah Andi. Monik menangkup wajah suaminya yang sangat menggemaskan.

“Sayang... aku mau mandi sendiri aja. Kita masih punya banyak waktu untuk mandi bareng. Waktu dzuhur hampir habis, nanti gak keburu” Monik mencoba memberi pengertian. Andi hanya manggut manggut.

“Sudah shalat belum kamu yang?” tanya Monik seraya melangkah pergi.

“Belum yang”

“Ya udah. Habis ini ganti mas yang mandi. Nanti kita jamaah yah?” teriak Monik yang kini sudah didalam kamar mandi.

“Iya yang” jawab Andi dengan teriak juga.

......

Bulan sudah menyambut insan yang akan menghadiri pesta yang diadakan oleh Andra. Monik juga Andi tidak mengetahui bahwa pesta itu untuk mereka. Dengan pakaian yang berwarna senada, mereka berjalan dan memasuki ruang pesta. Mereka terkejut dengan apa yang mereka lihat. Semua orang mengenakan seragam baik yang berpasangan ataupun tidak. Hanya mereka berdua yang berbeda pakaiannya.

“Kita salah masuk kali ya mas?” tanya Monik dengan berbisik karena terkejut.

“Atau kita yang salah kostum?” tanya Monik lagi.

“Kayaknya nggak mngkin deh yang kalau salah kostum, kan kita pakai dari om Andra. Kalau kemungkinan pertama sih mungkin” jawab Andi yang juga terkejut dan bingung.

“Tapi bener kok mas, ini kan party room?” Andi hanya mengangguk mendengar pertanyaan Monik.

“Kita cari om Andra saja”

Andi melangkah mencari sosok Andra tanpa melepaskan genggaman tangan dari Monik. Setelah berkeliling cukup lama, mereka menemukan Andra yang sedang berbincang bincang dengan seorang koki. Mereka menghampiri

Andra saat koki tersebut pergi.

“Om” panggil Andi tepat dibelakang Andra.

“Hai, kalian sudah datang rupanya. Mari ikut om”

Mereka mengikuti langkah Andra tanpa tahu tujuannya. Andra menghenktikan langkahnya tepat berada di tengah ruangan pesta tersebut.

“Prok prok prok prok” Andra bertepuk tangan mencari perhatian hingga semua orang yang didalam kini terfokus pada Andra.

“Terimakasih atas kerjasama kalian semua. Mungkin sebagian sudah tahu, namun banyak yang belum tahu mengingat ini adalah kali pertama mereka berkunjung kesini” Andra menjeda ucapannya.

“Perkenalkan, dia adalah keponakan saya. Namanya Farel Indrayani Hamilton. Dan sisisinya adalah nyonya Farel namanya Monika Indira. Mereka kesini karena sedang berbulan madu. Saya harap kalian semua memperlakukan

mereka dengan sangat baik. Saya tidak ingin mendengar keluhan keluar dari bibir manis mereka. Bisa dimengerti?” tegas Andra.

“Bisa pak. Kami mengerti” jawab semua serentak.

“Jadi mereka ini semuanya pegawai hotel  om?” tanya Andi penasaran.

“Iya. Dan ini pesta penyambutan buat kalian” jawab Andra santai.

“Pesta  penyambutan kami?” tanya Monik meyakinkan.

“Hemm” Andra mengangguk sebagai jawaban.

Tak lama terdengar musik mengalun dan suara yang menyanyikan lagu “Janji Suci” milik Yovie and Nuno.

“Kita sudah ikrar om, bukan lamaran lagi” komentar Andi saat mendengar lagu itu menggema.

“Mas ih, orang nyanyi biarin aja kenapa?” protes Monik kesal.

“Momennya gak pas sayang” bela Andi. Andra hanya tersenyum mendengar pertengkaran kecil pengantin baru itu.

“Berdansalah kalian. Nikmati pesta ini” ucap Andra kemudian melangkah pergi.

Sesaat kemudian, lampu diruang pesta itu redup. Kemudian sinar lampu menyorot Andi dan Monik. Mereka terkejut, namun sesaat kemudian, mereka bisa menguasai diri dan memulai dansa. Andi membimbing tangan monik untuk memgang pundaknya dan Andi meletakkan tangannya dipinggang Monik. Mereka berdansa dengan langkah yang seirama dengan musik yang mengalun merdu. Tak lama kemdian, pasangan yang lain ikut berdansa hingga tajuknya berubah menjadi pesta dansa. Tak sedikit  yang iri melihat bagaimana pasangan baru ini berdansa. Tatapan keduanya yang menyatu menyuarakan perasaan mereka yang penuh cinta. Senyum manis tak pernah lepas dari bibir pengantin baru itu. Sepanjang dansa nerlangsung, tak ada kata yang terucap dari keduanya. Mereka menyalurkan rasa cinta dan sayang mereka lewat tatapan dan senyum yang merekah.

Andi kini membimbing Monik menuju panggung.

“Mau bernyanyi?” tanya Andi. Andi ingat saat Hana mengatakan bahwa Monik sangat suka bernyanyi.

“Memang boleh?” tanya Monik ragu.

“Kamu lupa kalau pesta ini untuk kita?”

“Baiklah. Tapi mas harus balas lagu aku nanti.aku sudah lama tak mendengar mas bernyanyi”

“Baiklah. Malam ini kamu ratunya”

Andi menerima mix dan menyerahkan pada Monik.

“Ekheem” Monik berdehem sebelum dia mengeluarkan suara.

“Saya ingin bernyanyi untuk suamiku. Ini adalah ungkapan hati saya. Lagu “Akhirnya ku menemukanmu” dari NAFF merupakan lagu yang mewakili perasaan saya untuk suami saya”

Musik mulai bermain dan Monik pun mulai bernyanyi.

 

 

akhirnya ku menemukanmu

saat hati ini mulai merapuh

akhirnya ku menemukanmu

saat raga ini ingin berlabuh

 

 

kuberharap engkaulah

jawaban segala risau hatiku

dan biarkan diriku

mencintaimu hingga ujung usiaku

 

 

reff:

jika nanti ku sanding dirimu

miliki aku dengan segala kelemahanku

dan bila nanti engkau disampingku

jangan pernah letih tuk mencintaiku

Sepanjang Monik bernyanyi, Monik selalu menggenggam tangan Andi dan senyum tulus yang selalu terukir dibibirnya. Begitu pun dengan Andi. Pandangannya tak pernah lepas dari Monik hingga semua orang semakin iri dengan  pasangan ini. Andi mencium tangan Monik bertepatan dengan berakhirnya lagu yang dinyanyikan Monik. Kemudian dia juga mengecup kening Monik begitu lama. Monik memejamkan matanya  menikmati perlakuan suaminya.

“sekarang giliran mas membalas laguku” tantang Monik setelah Andi melepaskan kening Monik.

“Baiklah. Dengarkan isi hati mas yah?”

Kini mix yang dipegang Monik sudah berganti tangan pada Andi.

“terimakasih istriku tercinta. Sekarang mas akan membalas perasaanmu dengan laguku. Lagu yang tepat untuk mewakili perasaan mas adalah ....” Andi sengaja menjeda ucapannya dan menatap intens istrinya.

“Jamin rasaku dari Wali” lanjut Andi namun dengan nada suara lebih rendah dari yang tadi.

 

 

Aku, aku tak mau melepaskanmu

Karna ku tau bahwa kaulah tangisanku

Engkaulah tawaku, kau yang ku mau

 

 

Bila engkau jauh janganlah menjauh

Terus ingat aku dan jamin rasaku

Bila engkau dekat, teruslah mendekat

Tetaplah disini tepat di sampingku

Huu uu huu uu...

Lihat hujanpun turun

Begitu deras begitu lebat

Itulah titik airnya

Sebanyak itulah rasa untukmu

 

 

Bila engkau jauh janganlah menjauh

Terus ingat aku dan jamin rasaku

Bila engkau dekat, teruslah mendekat

Tetaplah disini tepat di sampingku

Huu uu huu uu...

......

NEXT

.....

JANGAN LUPA LIKE, VORE DAN KOMEN YAH? THANKS!

Terpopuler

Comments

Dina Za

Dina Za

nunggu lama up nya cuma dikit 😞

2020-02-26

0

Lailatul Lailatul

Lailatul Lailatul

lnjt

2020-02-25

0

Lhya Pamikirang Mahagia

Lhya Pamikirang Mahagia

lanjut donk thor

2020-02-25

0

lihat semua
Episodes
1 《PART 1 (Cerita Sebelumnya) 》
2 《PART 2》
3 《PART 3》
4 《PART 4》
5 《PART 5》
6 《PART 6》
7 《PART 7》
8 《Episode 8》
9 《PART 9》
10 PART 10
11 PART 11
12 PART12. (21+)
13 PART 13
14 PART 14
15 PART 15
16 PART 16
17 PART 17
18 PART 18
19 PART 19
20 PART 20
21 PART 21
22 SAPA READERS
23 PART 22
24 PART 23
25 PART 24
26 PART 25
27 PART 26
28 Tokoh
29 PART 27
30 PART 28
31 PART 29
32 PART 30
33 PART 31
34 PART 32
35 PART 33
36 PART 34
37 PART 35
38 PART 36
39 PART 37
40 PART 38
41 PART 39
42 PART 40
43 PART 41
44 PART 42
45 PART 43
46 PART 44
47 PART 45
48 PART 46
49 PART 47
50 PART 48
51 MOHON MAAF
52 PART 49
53 PART 50
54 PART 51
55 PART 52
56 PART 53
57 PART 54
58 PART 55
59 PART 56
60 PART 57
61 PARTT 58
62 PART 59
63 PART 60
64 PART 61
65 PART 62
66 PART 63
67 PART 64
68 PART 65
69 PART 66
70 PART 67
71 PART 68
72 OH SUAMIKU ~ S2-1
73 OH SUAMIKU ~ S2-2
74 OH SUAMIKU ~ S2-3
75 OH SUAMIKU ~ S2-4
76 OH SUAMIKU ~ S2-5
77 OH SUAMIKU ~ S2-6
78 Numpang Promo
79 OH SUAMIKU ~ S2-7
80 OH SUAMIKU ~ S2-8
81 OH SUAMIKU ~ S2-9
82 OH SUAMIKU ~ S2-10
83 OH SUAMIKU ~ S2-11
84 OH SUAMIKU ~ S2-12
85 OH SUAMIKU ~ S2-13
86 OH SUAMIKU ~ S2-14
87 OH SUAMIKU ~ S2-15
88 OH SUAMIKU ~ S2-16
89 OH SUAMIKU ~ S2-17
90 Bukan Up
91 OH SUAMIKU ~ S2-18
92 OH SUAMIKU ~ S2-19
93 OH SUAMIKU ~ S2-20
94 OH SUAMIKU ~ S2-21
95 OH SUAMIKU ~ S2-22
96 OH SUAMIKU ~ S2-23
97 OH SUAMIKU ~ S2-24
98 OH SUAMIKU ~ S2-25
99 OH SUAMIKU ~ S2-26
100 《OH SUAMIKU ~ S2-27》
101 《OH SUAMIKU ~ S2-28》
102 《OH SUAMIKU ~ S2-29》
103 《OH SUAMIKU ~ S2-30》
104 《OH SUAMIKU ~ S2-31》
105 《OH SUAMIKU ~ S2-32》
106 《OH SUAMIKU ~ S2-33》
107 《OH SUAMIKU ~ S2-34》
108 《OH SUAMIKU ~ S2-35》
109 《OH SUAMIKU ~ S2-36》
110 《OH SUAMIKU ~ S2-37》
111 《OH SUAMIKU ~ S2-38》
112 《OH SUAMIKU ~ S2-39》
113 《OH SUAMIKU ~ S2-40》
114 OH SUAMIKU ~ S2-41
115 Sudah Hadir
116 NOVEL BARU
117 SEPASANG PENGANTIN PENGGANTI
Episodes

Updated 117 Episodes

1
《PART 1 (Cerita Sebelumnya) 》
2
《PART 2》
3
《PART 3》
4
《PART 4》
5
《PART 5》
6
《PART 6》
7
《PART 7》
8
《Episode 8》
9
《PART 9》
10
PART 10
11
PART 11
12
PART12. (21+)
13
PART 13
14
PART 14
15
PART 15
16
PART 16
17
PART 17
18
PART 18
19
PART 19
20
PART 20
21
PART 21
22
SAPA READERS
23
PART 22
24
PART 23
25
PART 24
26
PART 25
27
PART 26
28
Tokoh
29
PART 27
30
PART 28
31
PART 29
32
PART 30
33
PART 31
34
PART 32
35
PART 33
36
PART 34
37
PART 35
38
PART 36
39
PART 37
40
PART 38
41
PART 39
42
PART 40
43
PART 41
44
PART 42
45
PART 43
46
PART 44
47
PART 45
48
PART 46
49
PART 47
50
PART 48
51
MOHON MAAF
52
PART 49
53
PART 50
54
PART 51
55
PART 52
56
PART 53
57
PART 54
58
PART 55
59
PART 56
60
PART 57
61
PARTT 58
62
PART 59
63
PART 60
64
PART 61
65
PART 62
66
PART 63
67
PART 64
68
PART 65
69
PART 66
70
PART 67
71
PART 68
72
OH SUAMIKU ~ S2-1
73
OH SUAMIKU ~ S2-2
74
OH SUAMIKU ~ S2-3
75
OH SUAMIKU ~ S2-4
76
OH SUAMIKU ~ S2-5
77
OH SUAMIKU ~ S2-6
78
Numpang Promo
79
OH SUAMIKU ~ S2-7
80
OH SUAMIKU ~ S2-8
81
OH SUAMIKU ~ S2-9
82
OH SUAMIKU ~ S2-10
83
OH SUAMIKU ~ S2-11
84
OH SUAMIKU ~ S2-12
85
OH SUAMIKU ~ S2-13
86
OH SUAMIKU ~ S2-14
87
OH SUAMIKU ~ S2-15
88
OH SUAMIKU ~ S2-16
89
OH SUAMIKU ~ S2-17
90
Bukan Up
91
OH SUAMIKU ~ S2-18
92
OH SUAMIKU ~ S2-19
93
OH SUAMIKU ~ S2-20
94
OH SUAMIKU ~ S2-21
95
OH SUAMIKU ~ S2-22
96
OH SUAMIKU ~ S2-23
97
OH SUAMIKU ~ S2-24
98
OH SUAMIKU ~ S2-25
99
OH SUAMIKU ~ S2-26
100
《OH SUAMIKU ~ S2-27》
101
《OH SUAMIKU ~ S2-28》
102
《OH SUAMIKU ~ S2-29》
103
《OH SUAMIKU ~ S2-30》
104
《OH SUAMIKU ~ S2-31》
105
《OH SUAMIKU ~ S2-32》
106
《OH SUAMIKU ~ S2-33》
107
《OH SUAMIKU ~ S2-34》
108
《OH SUAMIKU ~ S2-35》
109
《OH SUAMIKU ~ S2-36》
110
《OH SUAMIKU ~ S2-37》
111
《OH SUAMIKU ~ S2-38》
112
《OH SUAMIKU ~ S2-39》
113
《OH SUAMIKU ~ S2-40》
114
OH SUAMIKU ~ S2-41
115
Sudah Hadir
116
NOVEL BARU
117
SEPASANG PENGANTIN PENGGANTI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!