Sesuai yang di jadwalkan hari ini adalah hari bersejarah bagi kedua keluarga yakni Rahardian dan Jayanto. Putra putri mereka akan melaksanakan pernikahanya di kediaman laki laki yakni Aldi
Geya kini sudah dipoles make up oleh MUA terkenal dia hanya menggunakan polesan mak up Natural Glam dan dengan gaun simpel tapi elegant warna putih pula sungguh bagai bidadari namun dia tidak suka dengan polesan make up nya
"maaf ini apakah nggak bisa diganti ya make up nya emang sih natural tapi glamour aku nggak suka ganti natural biasa aja"kata Geya
"tidak bisa cantik ini sudah mengikuti gaun nya jadi nggak bisa diubah"kata MUA itu
"hem baiklah"meskipun Geya sedikit keberatan dia tetap melaksanakannya agar tidak mengecewakan Marisa dan Aina yang telah susah susah cari gaunnya
Sedangkan untuk Aldi dia sudah duduk di kursi khusus untuk ijab sambil menunggu dia latihan mengucapkan ijab
"Nagaimana nak Al apa sudah lancar?"tanya penghulu
"sudah pak"kata Aldi mantap
"syukurlah"
Tak lama mempelai wanita datang dengan sebuket bunga di tanganya dan mahkota bertender diatas kepalanya, Geya mulai turun tangga dengan didampingi oleh Aina dan Marisa
Geya ikut duduk disamping Aldi dengan perasaan gugup ini pertama kalinya dia berdampingan dengan pria kecuali jika dengan papanya saja
"apa kedua pihak siap untuk memulainya?"tanya penghulu dan diangguki oleh Geya dan Aldi
Pertama tama acara akan dimulai dengan pembukaan yang dipandu oleh pembawa acara yang dilakukan dengan membaca 'bismillah', Berlanjut dengan doa agar acara berjalan dengan lancar, dan pembacaan ayat suci
Acara kedua yaitu acara inti atau pengucapan ijab kobul dan ini yang paling menegangkan bagi Geya dan Aldi. Keduanya tampak gugup namun aldi mampu mengatasi kegugupannya
"baiklah nak Aldi saya mulai silahkan pak Jayanto sebagai wali perempuan"ucap penghulu, Jayanto pun mulai berucap dan menjabat tangan Aldi
"Saya nikahkan engkau Ananda Aldi Putra Rahardian bin Rahardian dengan putri saya Argiya Dwi jayanti binti Jayanto dengan mas kawin seperangkat alat solat dan uang senilai 10 jt dibayar tunai"
"saya terima nikah dan kawinnya Argiya Dwi Jayanti binti Jayanto dengan maskawin seperangkat alat solat dan uang senilai 10 jt dibayar tunai"ucap Aldi dengan setarikan nafas
'oh namanya Aldi toh sangat tidak cocok dengan namanya'batin Geya
"bagaimana para saksi sah...?"tanya penghulu pada saksi saksi
sah....sah
"alhamdulillahirobbilalaim....."penghulu membacakan doa penutup dan diamin ni oleh para tamu. Geya menitikan air matanya ketika sang ayah dan Aldi mengucapkan ijab dibelakang ada juga yang terharu yang tak lain dan tak bukan ialah Marisa dan Aina mereka tidak menyangka akan kejadian ini dulu berawal dari sahabat sekarang besan
"kita sudah tidak bersahabat ya jeng"ucap marisa haru
"iya anak anak kita mau melakukan pernikahan ini walau mereka tidak saling cinta "ucap Aina menunduk
"aku yakin keduanya akan ada rasa satu sama lain seiring berjalanya nya waktu"ucap Marisa menenangkan sebetulnya dia juga merasa was was dengan sifat putranya namun ia tepiskan
Sekarang kedua pasangan menyematkan cincin satu sama lain dan diakhiri dengan salaman Geya dan kecupan dari Aldi didahi Geya
Cincin yang mereka gunakaan
......................
Kini acara terakhir yaitu resepsi. Sebelumnya mereka mengundang sanak saudara dan hanya para tetangga komplek perumahan mereka saja dan untuk alat perekam seperti heandphone dan lain sebagainya mereka sita
tempat resepsinya 👆👆
Para tamu undangan dan sanak saudara mulai menyalami kedua mempelai. Aldi dan Geya berdiri di atas pelaminan (nggak tahu lah 😆)
hingga tamu terakhir yang paling dikenal oleh Aldi dan sekeluarga datang . wanita itu mulai menghampiri Aldi dan Marisa sebagai maminya Aldi nampak was was ini yang dia khawatirkan
"selamat ya Al semoga langgeng pernikahanya"ucap wanita itu yang tak lain adalah Lisa. Dia menyalami Aldi dan memeluknya dan berbisik
"awas loh ya jaga jarak"bisik Lisa di telinga Aldi
Aldi hanya berdehem dan Geya yang melihat itu entah kenapa hatinya seperti ada pisau yang menancap hingga Lisa mendekat
"selamat ya mbak semoga cepat diberi momongan"ucap Lisa sinis
Sekitar pukul 12 siang acara selesai kini hanya ada Geya dan Aldi yang berada di kamar. suasana tampak canggung bagi keduanya Aldi hanya bersikap cuek sedangkan Geya bingung mau apa disekitarnya hanya ada hawa dingin yang menyusup tubuhnya
"Hey kau mau ganti atau tidak cepat ganti kita akan pindah rumah"ucap Aldi dingin
"i-iya Al"ucap Geya gugup
Geya pun pergi kekamar mandi untuk mencopot gaunnya dan riasanya sudah dia copot dengan MUA nya
Didalam kamar mandi Geya menggerutu jengkel bagaimana tidak suaminya bukan seperti suami pada umumnya
'ini orang kenapa nggk seperti suami pada umumnya nggak ada romantis atau Kehalusan meskipun ini perjodohan tapi harus menerima dengan ikhlas dan tadi apa malah pelukan sama wanita lain' geretu Geya geram
Selang beberapa menit akhirnya Geya keluar dari kamar mandi dengan dress pendek selutut berkarakter
Geya melihat Aldi sedang berbaring dengan telengkup dengan baju belum ganti akhirnya dia pun membangunkanya
"Al sebaiknya kamu ganti baju dulu"ucap Geya yang masih berdiri
Aldi hanya berdehem dan segera bangun karna tidur dengan baju itu terasa sesak nafas
......................
Geya kini berada di bawah menemani para orang tua yang tengah bersantai di ruang keluarga
"loh Ge mana Aldi nya?"tanya Aina
"itu loh mah lagi istirahat"ucap Geya sembarangan
Aina dan yang lain pun hanya mengangguk mereka tahu betapa lelahnya acara tadi
"yaudah Ge papa dan mama pulang dulu ya jangan nakal dan turuti apa kata suamimu jangan ngebantah dan satu lagi jangan bersifat kekanak kanakan sudah jadi istri paham?"tanya Aina dengan suara serak
"iya mah udah jangan nangis Geya tidak suka"ucap geya sambil memeluk Aina.dia tidak menyangka jika dulunya dia anak bandel dan manja kini sudah menikah
"sudah sudah acara meweknya tadi sudah nangis loh"canda Jayanto yang sebenarnya juga sedih melepas anak manjanya
Geya dan Aina melepaskan pelukan mereka dan berpamitan untuk pulang
Geya dan sekeluarga mengantarkan Jayanto dan Aina kedepan pintu
"hati hati ya jeng ,maaf kalau hanya bisa nganter sampai sini"ucap Marisa berpelukan dan cipika cepiki
"nggak apa apa yaudah kami pamit dulu"Aina dan Jayanto mulai memasuki mobil mereka dan melaju meninggal kan bangunan indah dan megah ini
Geya dan keluarga masuk kembali ke dalam Mansion lagi dan lagi Geya dibuat bingung mau apa tau lah ya jika kita menginap dirumah orang nampak sungkan
"loh Ge kenapa masih berdiri ayo susul Aldikamu nggak istirahat apa nggak capek?"tanya Rahardian
"iyaloh sudah cepat susul ohya kami mau pergi dulu besok sepertinya baru pulang"ujar Marisa
"loh kenapa begitu bu?"tanya Geya polos
"jangan panggil bu .panggil saja mami sama seperti Al "ituloh mau nemenin Papi keluar kota "ujar Marisa bohong
sebetulnya untuk memberikan waktu lebih kepada Geya dan Aldi untuk mengenal lebih lagi .dan untuk pulang dari luar kota mereka akan pulang 3 hari lagi
"oh baiklah ma"yaudah Geya kekamar dulu"ucap Geya
"iya"kata Marisa dan Rahardian bersamaan
Geya mulai menaiki tangga menuju ke kamar utama yaitu kamar milik Aldi dia dipenuhi rasa gelisah.entah apa yang ada dipikirkannya hanya dia yang tahu
Dia sudah didepan pintu dan membukanya hal pertama yang dia lihat adalah kasur ada seorang yang menurutnya menjengkelkan yang tak lain adalah Aldi
Aldi tertidur dengan miring membelakangi pintu dengan hanya menggunakan boxer dan kaos putih polos
"huh syukurlah dia tidur dan aku ngapain masa iya aku jam segini tidur kan nggak pernah tidur siang hmm mau ketaman nggk tahu denah mansion ini ke balkon saja lah"gumam Geya
dia melangkahkan kakinya pelan karena takut mengganggu tidur Aldi dia mulai membuka tirai panjang berwarna gold itu dan membuka pintu transparanya.pertama dia melihat bangunan kecil kecil dan hamparan bunga berbentuk huruf A&L dan yang terakhir adalah desain balkonnya yang minimalis namun mewah dengan gaya arsitekturnya amerika klasik dan satu set sofa kecil ditambah meja berbentuk laci besar guna tempat buku dan majalah
"woah ini taman kecil dan bentuk huruf eh tapi kenapa hurufnya cuma A dan L saja kemana D dan I nya"guman Geya sambil terus memandangi hamparan bunga itu lelah dia berdiri dia duduk di atas sofa panjang yang ada di balkon itu dan disana sudah ada buku dirak bawah meja sungguh mewah bukan
"huh bisa membaca buku apa ada novel "tanyanya pada diri sendiri dia pun mencarinya dan hasil nihil nggak ada memang Aldi tidak menyukai buku Novel dia lebih suka majalah dan koran .
"ish nggak ada novel tak apalah kita pakai novel aplikasi saja"akhirnya Geya membaca novel menggunakan heandphone.hingga jam menunjukan 4 sore dia menyudahi acara membacanya dan kembali menuju kamar dia menutup pintu dan gordennya
"gerahnya mandilah mumpung dia tidur...eh aneh dia itu tidur atau mati lama amat ya dia tidur mulai jam 12 siang tadi dan sekarang jam 4 masih tidur cek atau tidak ya "alah cek saja"akhirnya Geya memberanikan diri untuk mencoba membangunkan Aldi
"Al bangun udah sore kau mandi tidak"ujar Geya sambil menggoyang goyangkan lengan Aldi sontak membuat Aldi terkejut dan bangun
"kau kenapa membuatku terkejut?"tanyanya dengan suara serak
"inikan sudah sore apa kau tidak mandi?"tanya Geya terbata
Aldi pun sadar jika dia tidur dengan lama dan dia pun mandi sedangkan Geya dia bingung dia ingin menyiapkan pakaian Aldi tapi nggak tahu mana yang ada baju nya karna sebelumnya dia mensearching tugas istri salah satunya menyiapkan pakaian milik suami
"lakukan tidak ya aku takut dan mana lemari yang baju luarnya ada banyak lemari disini"gumam Geya
"udahlah tunggu saja"akhirnya Geya menunggu Aldi keluar dari Kamar mandi dan tak lama pintu kamar mandi pun terbuka keluarlah Aldi dengan handuk kimono,Geya melihat Aldi keluar pun langsung berdiri dari duduknya
"Al apa aku menyiapkan baju untuk mu?"tanya Geya polos
"nggak usah aku bisa sendiri"ujar Aldi dingin
"Tapi menurut a-"ucapan Geya terpotong karna bentakan Aldi
"kalau nggak ya nggak paham atau tidak"geram Aldi
Geya yang mendengar bentakan itu pun takut dan ingin menangis
"yaudah"Geya pun pergi ke kamar mandi untuk mandi karna badanya yang lengket
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
***TBC............
jangan lupa tinggalkan jejak kalian oke
SEE YOU NEXT TIME,,,,😉😉👋👋👋***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 96 Episodes
Comments