4.04

Diruangan keluarga om arnold, tante yumi, joe dan boy duduk bersama. Ya dimana boy telah menganti baju nya setelah berenang tadi.

" Iya ni tante mama tadi pagi memberitahu aku bahwa tante mau aku buatkan bolu untuk acara anniversery tante dan om, makanya aku kemari tan"ujar jo sambil memandang tante yumi

" mmmm sebenarnya om kamu ni yang ngotot mau membuat acara anniversary om dan tante, kalau tante sih mau nya buat acara aqiqah buat cucu"ujar tante yumi sambil meminum teh dan melirik boy.

"hey men, dengar tuh nyokap lu minta cucu."ujar joe menyenggol lengan sahabat nya itu yang sedang memegang teh sehingga membuat teh yang ada digelas boy tumpah.

"shiiitt sialan lu, tumpah jadinya ni"ujar boy mDiruangan keluarga om arnold, tante yumi, joe dan boy duduk bersama. Ya dimana boy telah menganti baju nya setelah berenang tadi.

" Iya ni tante mama tadi pagi memberitahu aku bahwa tante mau aku buatkan bolu untuk acara anniversery tante dan om, makanya aku kemari tan"ujar jo sambil memandang tante yumiengelap teh yang tumpah mengenai baju nya yang baru aja diganti nya.

" men ngak usah mengalihkan pembicaraan, tuh nyokap lu pengen cucu." seru joe menunjuk tante yumi dengan pandangannya.

"ishh mami nih, joe itu datang mau bahas bolu mami untuk acara anniversari mami dan papi bukan bahas cucu."ujar boy

" Dengar ya boy, papi dan mami sudah tidak muda lagi dan sudah waktu nya menimang cucu, papi sengaja buat acara ini untuk mengundang teman teman dekat wanita kamu dan memperkenalkan nya kepada papi dan mami." om arnold menjelaskan dari niat sebenarnya acara yang akan di selenggarakan ini.

" mmmmm, jangan - jangan papi dan mami mau jodohi aku dengan anak rekan bisnis papi dan mami ya? kalau emang itu niat papi, aku menolak perjodohan itu."ujar tegas boy

" Nak, awalnya papi emang berniat menjodohkan kamu dengan salah satu anak teman papi tapi mami menolak karena mami tau sifat keras kepala kamu yang bakal ngk mau pakai acara jodoh menjodohkan itu, makanya papi buat acara ini dan meminta kamu untuk ikutan mengundang teman teman kamu keacara ini." ujar mami menjelaskan panjang lebar.

"mami papi, aku kan dan pernah bilang, aku belum ketemu yang bisa buat hatiku ngk karuan, selama ini semua wanita yang aku jumpai itu biasa aja mam pasaran, ngk ada yang unik dan menarik. "seru boy menjelaskan secara tidak langsung tipe wanita idaman nya kepada kedua orang tuanya alias curcol curhat kecolongan.

" Biasa aja?! bukan nya teman teman artis kamu itu pada cantik cantik dan dan sexy sexy?"tanya papi arnold bingung.

" udah ahh, nanti kalau boy udah menemukan yang pas pasti boy aka kenali ke papi dan mami?" ujar boy yang nggak mau lagi dipertanyakan masalah nikah.

Melihat sahabat nya yaang sudah terpojokkan joe mengambil alih pembicaraan.

" Oh ya tante, jadi gimana mengenai bolu nya, tante mau yang kayak mana?" tnya joe kepada tante yumi. Tante yumi pun langsung menjelaskan ke joe mengenai konsep pesta biar disesuaikan dengan bolu yang akan dibuat nya nanti. Sementara itu om arnold sudah kembali ke dalam ke ruang kerja nya untuk mengontrol perusahaan - perusahaan nya yang berada di berbagai negara dan berbagai bidang.

Sebenarnya dalam hati om arnold kepengen sekali kalau boy itu meneruskan kerajaan bisnis nya itu, secara latar belakang pendidikan boy adalah tamatan bisnis di amerika. Tapi boy belum tertarik untuk meneruskan bisnis papi nya itu. Boy memanfaatkan ketampanan nya untuk terjun kedunia entertaimen. Awal niat hati boy hanya iseng iseng semata ternyata respon publim kepada nya sangat antusias sehingga membuat nama nya melejit bak roket.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***