Episode 4

Aiden baru saja sampai di sebuah rumah sakit. Hari ini ia membuat janji temu dengan Catherine untuk menemui Marenka yang merupakan korban dari kasus yang di laporkan oleh Catherine.

Aiden berdiri dengan bersandar pada mobilnya, sebatang rokok tersalip indah di bibirnya dan sebelah tangannya di masukan ke dalam saku celananya. Ia tampak tampan dengan setelan jas berwarna abu itu.

Ia menghisap rokoknya dan mengepulkan asapnya. Pandangannya yang tajam menatap ke depan dan mengabaikan setiap tatapan memuja dari beberapa wanita yang melewat dan terang-terangan memperhatikannya.

Sebuah mobil sport berwarna putih tiba di sana dan terparkir indah tak jauh dari Aiden. Tak lama, sang pemilik mobil itu menuruni mobilnya. Ia menoleh ke arah Aiden hingga tatapan mereka beradu.

Pemilik mobil tersebut tak lain adalah Catherine. Ia terlihat begitu cantik dan anggun mengenakan dress berwarna merah.

Catherine berjalan mendekati Aiden yang masih menatap dirinya.

"Hai," sapa Catherine. "Sudah lama menunggu?"

"Emm lumayan," jawab Aiden membuang rokoknya, kemudian menginjaknya. "Ayo masuk."

Aiden berjalan terlebih dulu meninggalkan Catherine yang memperhatikan punggung lebarnya. Catherine memandang Aiden dengan tatapan yang tidak bisa di baca. Kemudian ia menghela nafas panjang dan berjalan mengikuti Aiden.

"Sejak kapan temanmu ini menerima perlakuan kasar dari suaminya ini?" tanya Aiden saat mereka berjalan menyusuri lorong rumah sakit.

"Sudah 2 tahun lamanya, ia baru bisa berani melaporkannya sekarang," jawab Catherine.

"Apa ada faktor tertentu hingga membuat suaminya bertindak kasar padanya?" tanya Aiden.

"Dia menikahi pria yang tidak mencintainya. Mereka terpaksa menikah karena sebuah perjodohan. Dan suaminya itu masih mencintai mantan kekasihnya. Dia mulai berlaku kasar dan temperamen pada Marenka sejak mantan kekasihnya itu menikah dengan pria lain."

"Jadi suaminya ini melampiaskan rasa sakit hatinya dengan menyiksa Marenka?" tanya Aiden.

"Hmmm begitulah, Marenka tidak boleh melakukan sedikit saja kesalahan, kalau sampai itu terjadi maka siksaan yang dia dapatkan. Bahkan dalam berhubungan intimpun, suaminya masih menyiksa Marenka, bahkan terus memanggil nama mantan kekasihnya saat melakukannya. Membuat Marenka sangat terluka luar dalam."

Ucapan Catherine barusan menghentikan langkah Aiden.

Catherine yang sudah berjalan dua langkah di depan Aiden menghentikan langkahnya dan menoleh ke arah Aiden.

"Ada apa?"

"Tidak apa-apa," jawab Aiden segera merubah raut wajahnya kembali menjadi datar. "Ayo kita temui Marenka."

Mereka berjalan bersama menyusuri lorong rumah sakit yang tidak begitu ramai. Kali ini mereka berdua memilih diam dan fokus pada pikiran masing-masing.

Sesampainya di sebuah ruangan, terlihat seorang wanita dengan wajahnya masih ada beberapa luka dan membiru tengah duduk bersandar di atas blangkar. Wanita itu melihat ke arah mereka berdua.

"Ren, ini adalah Mr. Aiden, pengacara kamu," seru Catherin.

"Selamat siang, Mrs. Marenka."

"Selamat siang, Mr. Aiden."

"Luka ini-?" ucapan Aiden menggantung di udara.

"Ini adalah perbuatan suamiku," serunya dengan nada serak seakan ingin menangis.

Aiden menekan tombol alat perekam dari pennya yang ada di dalam saku jas yang ia gunakan.

Marenka terlihat menangis terisak seraya menjelaskan semua kejadian yang menimpa dirinya. Semuanya ia katakan tanpa ada yang terlewatkan.

"Begitu yah," gumam Aiden yang sudah duduk di kursi yang berada di sisi blangkar. "Sejak kapan suamimu melakukan kekerasan ini?" tanya Aiden.

"Sejak kami menikah, dia sudah menyiksaku. Selain itu juga, dia suka berjudi dan selalu membawa wanita ke rumah tanpa memperdulikanku lagi. Apalagi menghargai ku sebagai seorang perempuan."

Marenka semakin menangis setiap menceritakan kejadian pahit yang menimpanya.

"Sepertinya informasi ini sudah cukup," seru Aiden. "Aku akan berusaha membantumu memenangkan kasus ini dan menjebloskannya ke dalam penjara."

"Terima kasih, Mr. Aiden."

"Sama-sama," seru Aiden terlihat tersenyum.

----

Saat ini Aiden dan Catherin telah meninggalkan ruangan Marenka. Saat ini mereka telah berada di parkiran basement.

"Apa kamu masih membutuhkan bukti lainnya lagi?" tanya Catherin.

"Aku rasa sudah cukup, kita hanya perlu menang dalam persidangan nanti. Oh iya, kalau bisa minta pembantu di rumahnya untuk menjadi saksinya," seru Aiden.

"Baiklah, apa perlu saksi lainnya?" tanya Catherin.

"Tidak, kamu dan dia sudah cukup. Di tambah bukti-bukti ini, semuanya sudah jelas dan aku yakin dia akan menerima hukuman yang setimpal," seru Aiden yang di angguki Catherin.

"Sekarang kamu akan kemana?" tanya Aiden setelah mereka terdiam sesaat.

"Aku mau pulang, masih ada pekerjaan. Kalau wawancara ini sudah selesai, aku pergi. Sampai bertemu di persidangan nanti, Mr. Aiden." Seru Catherin masih dengan nada dingin dan berlalu pergi meninggalkan Aiden menuju mobilnya.

Aiden hanya diam menatap punggung Catherin yang menjauh.

*** 

Terpopuler

Comments

Tulip

Tulip

merasa ya aiden tersindir. samalah dgmu aiden saat sm cathren menyebutkan nama wanita lain.

2022-08-26

0

Herlina Riansyah

Herlina Riansyah

wow cath jd setangguh gunung es ya krn dicampakkn am aiden

2022-02-16

0

نفا الحكم

نفا الحكم

skrg bucin

2021-03-18

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51 (End)
52 Open PO
53 Episode 1
54 Episode 2
55 Episode 3
56 Episode 4
57 Episode 5
58 Episode 6
59 Episode 7
60 Episode 8
61 Episode 9
62 Episode 10
63 Episode 11
64 Episode 12
65 Episode 13
66 Episode 14
67 Episode 15
68 Episode 16
69 Episode 17
70 Episode 18
71 Episode 19
72 Episode 21
73 Episode 22
74 Episode 23
75 Episode 24
76 Episode 25
77 Episode 26
78 Episode 27
79 Episode 28
80 Episode 29
81 Episode 29
82 Episode 30
83 Episode 31
84 Episode 32
85 Episode 33
86 Episode 34
87 Episode 35
88 Episode 36
89 Episode 37
90 Episode 38
91 Episode 39
92 Episode 40
93 Episode 41
94 Episode 42
95 Episode 43
96 Episode 44
97 Episode 45
98 Extra Part - 1
99 Extra Part - 2
100 Extra Part - 3
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51 (End)
52
Open PO
53
Episode 1
54
Episode 2
55
Episode 3
56
Episode 4
57
Episode 5
58
Episode 6
59
Episode 7
60
Episode 8
61
Episode 9
62
Episode 10
63
Episode 11
64
Episode 12
65
Episode 13
66
Episode 14
67
Episode 15
68
Episode 16
69
Episode 17
70
Episode 18
71
Episode 19
72
Episode 21
73
Episode 22
74
Episode 23
75
Episode 24
76
Episode 25
77
Episode 26
78
Episode 27
79
Episode 28
80
Episode 29
81
Episode 29
82
Episode 30
83
Episode 31
84
Episode 32
85
Episode 33
86
Episode 34
87
Episode 35
88
Episode 36
89
Episode 37
90
Episode 38
91
Episode 39
92
Episode 40
93
Episode 41
94
Episode 42
95
Episode 43
96
Episode 44
97
Episode 45
98
Extra Part - 1
99
Extra Part - 2
100
Extra Part - 3

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!