Perubahan Rencana

Sekarang sudah pukul sebelas malam dan sudah saatnya untuk tidur, tapi seorang gadis cantik sedang duduk di atas kasurnya dan sedang fokus menatap pada layar laptop yang ada di pangkuannya saat ini.

"Oh, jadi nenek lampir ada di Amerika," ucap gadis cantik itu lantas menutup laptopnya.

"Kayaknya gue harus udah rencana deh," ucapnya lagi, lalu gadis cantik berhenti sejenak.

"Gue harus kasih tau semuanya tentang ini" ucapannya lalu dengan cepat menaruh laptopnya di atas meja kecil yang ada samping tempat tidurnya, dan dengan sigap mengambil ponselnya.

Saat dia membuka ponselnya dan melihat jam yang tertera di sana dia tersentak dan sedikit terkejut, "Bodoh, gimana gue bisa lupa, kan tadi gue suruh mereka untuk tidur lebih cepat supaya mereka tidak telat besok, Jadi sudah pasti kalau mereka sekarang lagi tidur," ucap gadis cantik itu yang tidak lain adalah Dinda.

Dinda adalah gadis cantik yang sudah jam segini masih belum tidur karena meskipun besok dia terlambat, maka tidak akan ada yang marah.

Tapi lain halnya bila itu teman-temanya. Bila mereka sampai telat maka tamat lah riwayat mereka, karena Dinda pasti bakal marah besar pada mereka karena sudah berani untuk telat dan membuat dirinya menunggu.

Setelah menyadari itu Dinda meletakkan ponselnya dimeja kembali, dan dia pun langsung berbaring di kasur untuk tidur sambil menunggu sampai besok untuk memberi tahu apa yang terjadi tadi pada yang lain tentang rencananya barusan.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Keesokan harinya setelah Dinda bangun dia langsung mengambil ponselnya untuk

memberi tahu teman-temannya mengenai rencananya tadi malam yang sempat tertunda.

### Beautiful girl

Ledinda Ayara L : ada perubahan rencana.

Fanya Aura A : perubahan rencana?

perubahan apa din?

Maya Akila A : apa kita gak jadi pergi ke Indonesia?

Ledinda Ayara L : tidak, kita akan tetapi pergi.

Ledinda Ayara L : tapi bedanya yang pergi cuman gue, fanya, dan Maya aja.

Aulia Lifina K : ko gitu Din, terus gue Cika sama Jesika giman?

Cika Aprilia S : ya Din, kita gimana?

Jesika Natalia A : kita gak diajak pergi Din? gue kan pengen pergi ke Indonesia juga.

Ledinda Ayara L : kalian tetep pergi, tapi bukan ke Indonesia, tapi Amerikan.

Aulia Lifina K : Amerika? untuk apa kita ke Amerika?

Ledinda Ayara L : ya Amerika, kalian mesti ke sana buat selidiki dan awasi nenek lampir.

fanya Aura A : nenek lampir? maksud lo nenek lampir ada di Amerika?

Ledinda Ayara L : ya tadi malam gue baru tau ini. semua rencana gue udah gue kirim ke email kalian masing-masing, kalian tinggal liat aja disana.

Maya Akila A : oke Din.

Ledinda Ayara L : yang lain udah ngerti?

Fanya Aura A : 2

Aulia Lifina K : 3

Cika Aprilia S : 4

Jesika Natalia A : 5

Ledinda Ayara L : oke, ini sudah jam enam, sekarang kalian segera ke bandara penebangan ke Indonesia jam delapan, sedangkan ke Amerika jam sembilan.

Maya Akila A : oke kita akan segera berangkat.

Ledinda Ayara L : dan juga untuk kalian bertiga, jika nanti kalian perlu sesuatu atau dalam kesulitan cepet kasih tau gue.

Aulia Lifina K : iya Din, kita pasti kasih tau lo kok kalau ada apa-apa, tenang aja.

Ledinda Ayara L : oke kalau gitu, tapai ingat jangan ada sesuatu yang kalian rahasiakan dari gue! kalian tau kan?

Jesika Natalia A : iya din kita ngerti, kita gak akan sembunyikan sesuatu dari lo kok, lo tenang aja, kita akan kasih tau apapun itu ke lo.

Ledinda Ayara L : ini juga berlaku untuk kalian berdua, Fanya dan Maya.

fanya Aura A : iya Din, kita ngerti.

Maya Akila A : oke Din.

Ledinda Ayara L : ya udah sekarang kalian cepat bersiap untuk pergi ke bandara jangan sampai telat.

Fanya Aura A : oke Dinda.

Maya Akila A : oke Dinda.

Aulia Lifina K : oke Dinda.

Cika Aprilia S : oke Dinda.

Jesika Natalia A : oke Dinda.

segera setelah itu Dinda meletakkan ponselnya dimeja dan bergegas untuk mandi supaya tidak terlambat untuk pergi ke bandara.

######

Dafa : thor jangan lama-lama up nya gue pengen ketemu Perincess gue nih, udah kangen banget, kapan sih pulangnya?

Author : ya nanti Daf.

Dafa : nanti itu kapan? yang jelas dong thor, gue itu butuh kepastian, gue gak suka digantung sakit tau thor sakit.

Author : iya-iya, tenang aja episode selanjutnya lo bakal ketemu adek lo ko, jadi gak usah drama ya! lebay tau gak lo?

Dafa : bodoamat, yang penting gue ketemu adek gue.

Author : au ah, pusing gue.

makasih ya karena udah mampir kesini, tapi jangan hanya mampir dong, kasih like dan komen ya bay-bay.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***