Cerita Di Mulai ( Revisi )

" Tapi Bianca adalah .. " Kevin menghentikan pembicaraannya .

" Siapa dia ? " cuek Ken.

" Dia calon istrimu Ken, Ayolah jangan acuh seperti itu "

" Aku tidak akan menikah dengannya " tegas Ken

" Keras kepala. "Kevin menggelengkan kepalanya dan pergi meninggalkan Ken.

Malam hari yang begitu sunyi untuk Ken dan Yaura, 2 insan yang berbeda tetapi memiliki aktifitas yang sama, mereka berkemas untuk kepulangan mereka masing- masing . berbeda dengan Ken yang pulang dengan keadaan tenang, Yaura justru membawa rasa kesal, sedih & kecewa atas apa yang telah dilakukan Pak Alfin Ketua Tim-nya .

APARTEMENT TIM ATHENA

fyi : Untuk membongkar sindikat narkoba, NIS mengirim 1 Tim untuk melakukan penyidikan dan pengintaian dalam menangani kasus tersebut . Tim Athena ( Yaura, Helena, Pak Boby , Henry & Pak Alfin selaku Ketua Tim ) *c**ara kerja NIS adalah Tim* .

" Menyebalkan, aku tidak akan memaafkanNya " ujar kesal Yaura sambil berkemas barang miliknya .

Melihat Yaura berkemas dengan wajah yang tak mengenakkan untuk dipandang, Henry rekan satu Timnya yang kebetulan ada di Apartement pun menghampirinya .

" Hai Mulan , Kau kenapa? wajahmu tidak enak sekali dipandang " ujar Henry yang memandang wajah Yaura dengan penuh pertanyaan.

" Dan ini apa ? Misi belum selesai Kau sudah berkemas? " sambung Henry seraya memegang koper Yaura dan menyeritkan dahinya .

Yaura diam tak menjawab .

" Ayolah Mulan, Kau kenapa ? ceritalah.. "ucap Henry dengan nada rendah.

" Aku baik-baik saja, jangan memikirkanku " cueknya.

" Apa kau bertengkar lagi dengan Pak Alfin ? " celetuk Henry yang hafal atas perseteruan keduanya.

Yaura memandang Henry dengan wajah dingin .

" Ohh baiklah, Aku mengerti Mulan. jangan berkecil hati " Henry menepuk pundak Yaura dan menenangkannya , seakan mengerti bahwa Pak Alfin membuat masalah lagi dengan rekannya.

" Terima kasih Henry " Yaura sedikit tersenyum .

" Baiklah, Aku pergi dulu masih ada tugas " Henry melangkahkan kaki meninggalkan Ruangan.

" Semoga berhasil " balas Yaura.

" Pak Alfin salah besar mencari masalah dengan seorang Wanita, apalagi Yaura. Wanita yang berhati dingin dan Keras kepala . Aku yakin Dia ( Yaura ) pasti marah dalam waktu yang lama , benar-benar sifat seorang Wanita itu tidak akan ada yang bisa mengerti " gumam Henry dalam hati seraya berjalan.

Fyi : Mulan adalah karakter dalam Disney . Mulan digambarkan sebagai sosok Kuat, Tangguh, dan Taat terhadap Orangtua . karakter ini mewakili sosok Yaura. Dalam dunia NIS , kita wajib menyembunyikan jati diri kita , sekalipun itu NAMA KITA, dalam tugas NIS , Para Agent tidak akan menyebutkan nama Asli kita ketika sedang bertugas / pengintaian karena itu akan membongkar jati diri kita sebagai Agent . setiap Agent NIS punya nama SAMARAN sendiri ( Seperti Aladdin , Anna , Elsa , Zeus, Eve, dll ) .

Henry pergi ke Apartement Pak Alfin untuk membahas rencana selanjutnya .

APARTEMENT PAK ALFIN

Setelah sampai di tempat yang dituju, Henry pun turun dari mobil dan segera masuk ke dalam ruangan . disana Pak Alfin sedang berdiri dan melipatkan kedua tangannya dengan ekspresi wajah yang penuh rancangan dan perhitungan .

" Kau bermasalah lagi dengannya ( Yaura ) ? " ucap Henry mengagetkan Pak Alfin .

" Biarkan saja Dia. lebih baik kita rancang strategi selanjutnya . " jawab Pak Alfin .

" Alfin , Kau jangan menutup mata ! Yaura Agent terbaik Kita , kemampuan Dia menembak dan menyusun strategi hampir sama denganmu. Kau malah memulangkannya , ini jelas-jelas mengubah semua strategi Kita dari awal " Protes Henry kepada Pak Alfin.

Fyi : Henry menggunakan bahasa Informal ( Seperti Kak / Menyebut Namanya ) kepada Pak Alfin , sebutan formal seperti Bapak / Pak /Ibu / Nona digunakan oleh para Agent NIS pada saat kondisi Formal dengan maksud Menghormati atau Rasa Hormat para Agent.

Pak Alfin pun mendekati Henry.

" Misi ini terlalu berat untuk Yaura. Dia masih sangat muda walaupun kemampuannya diatas rata-rata, dan Aku tahu Dia wanita seperti apa, Komplotan Narkoba disini sangat brutal , Aku tidak berani ambil resiko untuk menurunkan Yaura di baris penembak " - jelas Pak Alfin mencoba membuat Henry memahami keputusannya.

" Dia Agent NIS , tugas dari NIS adalah pengintai . dan Kau bilang tidak berani ambil resiko terhadap Yaura ? Oh God ! jadi apa gunanya Yaura di NIS kalo bukan sebagai Penembak atau Pengintai ? sebagai Sales Promotion Girl itu maksudmu ? " Henry mulai kesal dengan apa yang dikatakan Ketuanya.

" Kau ini ! bukan itu maksudku "terang Pak Alfin dengan ekspresi wajah seakan ingin menyampaikan sesuatu.

" Lalu apa maksudmu? Kau membuatku tak habis fikir dengan alasan bodoh seperti itu . Kau memperlakukan Yaura seakan Dia sebagai Warga Sipil biasa, Kau sama sekali tidak menghargainya " Henry terus membela rekan satu Timnya, Yaura.

" Sudahlah ! Kau sama saja dengan Yaura . Menyimpulkan sesuatu dengan cepat tanpa analisa keadaan " ujar Pak Alfin dengan nada rendah.

" Baiklah, lupakan Yaura. lebih baik Kita mulai menyusun strategi baru " Sambungnya agar Henry tidak membahas Yaura lagi.

Henry melunak, dan mereka pun mulai menyusun rencana .

.................................

Mentari pagi pun mulai muncul

Ken yang diantar oleh Kevin , dan Yaura yang diantar oleh Pak Boby . Mereka menuju Bandara dan Tujuan yang sama ( tapi mereka beda pesawat yah guys wkwkwk ).

TANAH AIR

Mereka telah sampai di Negara asalnya.

Ken yang terlihat sangat tampan dengan fashion casual ,ditambah dengan kacamata hitam menambah tingkat ketampanannya , sehingga menjadikan dirinya sebagai pusat perhatian pengunjung di Bandara . Tak berselang lama , seorang Pengawal yang telah dihubunginya pun datang.

" Selamat datang, Tuan " ucap Pengawal berseragam hitam.

" Apa Ayah tahu Aku pulang hari ini? " ujar Ken seraya tersenyum .

" Tidak Tuan "

" Syukurlah " Hendak melangkah,

" Kemarikan kopernya Tuan , Saya bawakan" ucap Pengawal tersebut seraya memegang koper milik Tuannya.

" Tidak usah, Aku bisa membawanya sendiri " tolak Ken.

Mereka pun masuk ke dalam mobil hitam yang sudah disiapkan.

" Tuan, Kita langsung ke Rumah atau ke Hotel ? " Tanya sopir

" Rumah, Pak " singkat Ken.

Mereka pun melajukan mobil dan menuju ke Rumah.

Berbeda dengan Ken yang pulang menggunakan mobil yang sudah disiapkan oleh Para Pengawal Keluarganya, Yaura justru menggunakan Jasa Taxi Online yang sudah dipesannya sedari tadi. Ia pun pulang ke Apartement sederhana miliknya.

Yaura tinggal seorang diri , Kedua Orangtuanya sudah meninggal 10 Tahun yang lalu, bukan hanya Orangtuanya saja yang meninggal , Paman dan Bibinya pun ikut meninggal dalam Kejadian Tragis 10 Tahun Lalu .

APARTEMENT YAURA

Setelah sopir mengantarnya, Yaura pun segera masuk ke Apartement , Ia masuk kedalam lift dan menekan tombol 11 karena Apartmentnya berada di Lantai 11.

" Ya Tuhan lelah sekali hari ini " gumamnya seraya membuka pintu kamar .

Yaura pun masuk, karena sudah seminggu ditinggalkan , Apartementnya pun agak sedikit berantakan, Ia pun mulai merapikannya terlebih dahulu.

Setelah semuanya rapih dan bersih, Yaura melangkahkan kakinya ke Kamar Mandi dan sejenak mereflexikan tubuhnya disana.

Tak berselang lama

" Aku lapar , tapi .. malas keluar " ucapnya seraya mengelap rambutnya yang basah dengan handuk( maklum habis shampoan wkwkwk ) .

" Sudahlah, Aku tidur saja " Ia mulai merebahkan dirinya di tempat tidur .

Melihat foto Kedua Orangtuanya yang terpajang di dinding tepat di depan tempat tidurnya, mata Yaura sayu dan berkaca-kaca .

" Ayah, Ibu .. Aku sendirian , Kenapa Ayah dan Ibu membiarkanku sendirian seperti ini. Aku kesepian dan tersiksa tanpa kalian . Kalian begitu lama meninggalkan Yaura " lirihnya , hatinya mendadak begitu sesak dan sakit .

"Ayah, Ibu kapan menemui Yaura lagi ? Kenapa Ayah dan Ibu begitu tenang di Alam sana ? " Air mata mulai jatuh ke pipi ranumnya.

Selang beberapa lama, Ia mengusap airmata yang sempat jatuh dari manik matanya, dan mulai menatap tajam .

" Untuk siapapun yang terlibat dalam pembunuhanmu, Aku bersumpah akan melenyapkan mereka dengan tanganku sendiri ." sumpah Yaura dengan sorot mata penuh dendam, kebencian, kecewa dan kesedihan .

..........

Butuh saran & kritik yah kakak2 ..

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***