Sebuah mobil hitam memarkir tepat di depan Harry's Club & Beach Bar , wanita bermasker itu pun langsung masuk kedalam mobil bersama pria bertato tahanannya .
" Kenapa kau begitu berkeringat ? " , tanya Helena rekan 1 tim wanita bermasker tersebut .
" Aku hampir kehabisan nafas karena terus mengejar Dia ( Pria Tato ) cuaca disini sangat panas " balas Wanita bermasker tersebut sambil melepas masker yang sedari tadi menutupi wajahnya .
dan yah .... Wajah cantik, putih , bulu mata yang lentik, mata yang berbinar, hidung mancung, dan bibir seksi dialah Yaura Gita Devmalik.
" Salah Kau juga, untuk apa Kau berkejaran menggunakan masker ? " kritik Helena yang menoleh kearah Yaura.
" Apa kalian tidak mau memujiku atas keberhasilan ini ? daripada sibuk mengkritik maskerku " protes Yaura seraya mengelap wajahnya dengan tissu .
" Nona Yaura, Kau sangat hebat.Kami bangga kepadamu " sambung Pak Boby rekan 1 Tim yaura.
" Yaura, Kita akan langsung ke tempat Ketua Alfin dan merencanakan rencana selanjutnya " tutur Helena seraya bercermin .
" Baiklah. " singkat Yaura .
R**UMAH MEWAH KEN**
Interior yang mewah, guci-guci besar yang memanjakan mata, ratusan botol-botol wine yang tertata rapih di Mini Bar rumahnya membuat siapapun yang melihatnya berdecak kagum.
" Apa Kau serius untuk menuruti ayahmu ? " Kevin merebahkan tubuhnya di soffa.
" Aku akan pulang lusa,Kau mau ikut ? " ucap Ken.
" Tidak , tidak .. Aku akan pulang pekan depan saja , Aku masih merindukan Para Gadisku disini " jelasnya.
" Kau bawa semua saja Gadismu! agar Kau lebih tenang" ujar Ken tersenyum.
" Apa Kau mau juga ? " ucap Kevin seraya menggigit bibir bawahnya .
" Aku tidak berselera dengan mereka. " Ken semakin melebarkan senyumannya.
" Sudah , Aku mandi dulu sebentar " sambungnya lalu melangkah meninggalkan Kevin dan menaiki anak tangga .
" Kaya, tampan, cerdas dan Hot tapi tidak punya Pacar ? keterlaluan Ken "guman Kevin yang membayangkan betapa unik sahabatnya tersebut
A**PARTEMENT KETUA ALFIN DAN TIM*
Yaura dan timnya sampai di Apartement Ketua Alfin , mereka pun masuk kedalam .
" Selamat Sore Pak Alfin, Yaura sudah berhasil menangkap salah satu komplotan yang terlibat dalam penyelundupan narkoba " Ucap hormat Helena pada Pak Alfin.
" Selamat sore Pak Alfin, Dia bernama John Alexis* , 1 dari 9 komplotan yang menjadi dalang Penyelundupan, Aku menemukannya di Ruang Bawah Tanah dekat Produksi Wine, kemungkinan besar bisnis mereka dimulai dari sana, dan kemungkinan besar juga Penduduk Lokal sana terlibat dengan mereka " jelas Yaura sambil memegang lengan John Alexis ( Pria tato ).
" Apa kau memperlihatkan identitas dan wajahmu ? " ucap tegas Pak Alfin seraya menatap Yaura.
" Aku tidak memperlihatkan identitas dan wajahku Pak " sahut Yaura.
" Baiklah, bagus. "
Pak Alfin mendekati Yaura, dan mengeluarkan sesuatu dari dalam Saku Jas nya .
" ini sebagai Hadiah atas keberhasilanmu " sambungnya seraya menyodorkan tiket pesawat kelas 1 tujuan Tanah Air.
" Apa maksud Pak Alfin ? " Yaura masih enggan mengambil tiket itu .
" Ambil lah ! dan kembali ke Kantor " tatap Pak Alfin sambil tetap menyodorkan tiket.
" Pak , Apa maksud Bapak ? Nona Yaura sudah mengerjakan tugasnya dengan baik, kenapa Bapak memulangkan Nona Yaura ? " ucap Pak Boby seraya terus bertanya-tanya akibat Perintah Pak Alfin .
" Diamlah, Aku sedang bicara dengan Yaura " tegas Pak Alfin kepada Pak Bobby rekan 1 Tim nya.
" Apa Kau menendangku lagi ? " tegas Yaura, tatapannya mulai menajam .
" Tidak , Aku tidak menendangmu. Kau terhebat makadari itu Aku memberimu hadiah "tutur Pak Alfin .
" Kenapa Kau selalu ingin menyingkirkan Aku ? apa Aku selalu gagal ? " Yaura berjalan mendekati Pak Alfin.
" Apa Kau tidak mau menerimanya ? " jawab Pak Alfin dan menautkan alisnya.
" Apa karena Aku Wanita ? apa karena masih muda hingga Kau terus meremehkanku begitu ? Jawab Kak Alfin ! " Yaura semakin berani .
Mendengar anak buahnya menggunakan bahasa informal,
" Jaga etikamu Yaura ! " Tegas Pak Alfin
" Aku selalu menjaga etika kepadamu, tapi Kau selalu berusaha keras menyingkirkanku dari Misi. Aku sudah berhasil memecahkan segala yang Kau tugaskan , tetapi Kau terus dan terus berusaha mendepakku dari Tim " Yaura meninggikan nada bicaranya , matanya mulai berkaca-kaca.
" Yaura, tenanglah.. jaga etikamu "Helena mendekati Sang Sahabat dan berusaha menenangkannya.
" Jangan melewati batasanmu Yaura ! " peringatan Pak Alfin .
" Kenapa dengan batasanku ? batasan mana yang sudah aku lewati ?Aku Terdidik dan Terlatih , tetapi Kau selalu memandangku sebelah mata Kak Alfin ."
" Dan satu lagi, Kau menyuruhku untuk pulang lusa ? Kau tenang saja, Aku akan pulang besok . "
" Semoga Misi kalian berhasil ." sambungnya.
Yaura berlalu pergi meninggalkan Ruangan ,dengan mata yang berkaca-kaca dan wajah yang menahan amarah.
Pak Alfin terdiam seraya memandang Yaura yang berlalu pergi begitu saja. begitupun dengan Helena yang diam mematung.
" Nona Yaura, tunggu ! tenanglah Nona " Teriak pak Bobby mengejar rekan satu Tim nya.
" Apa Kau tidak ingin mengejar temanmu? kejarlah ! biar Aku sekalian memulangkan kalian. " ucap Pak Alfin pada helena yang diam mematung.
" Ti..tidak Pak Alfin, Aku akan tetap disini "cemas Helena.
Di Lorong Apartement
Pak Boby yang terus mengejar Yaura dan berteriak memanggilnya.
" Nona berhentilah ! Pak Bobby ingin bicara sebentar. "
mendengar Pak Boby yang terus berteriak dan mengejarnya, Yaura pun menghentikan langkahnya.
" Ada apa Pak ? " ucap Yaura seraya mengusap air mata yang menetes di pipi ranumnya .
" Nona, tenanglah .. mungkin ada maksud tertentu dari keputusan Pak Alfin, tetaplah disini. dan pulanglah besok " pinta Pak Bobby seraya menenangkan Yaura.
" Sudahlah Pak, Aku tidak peduli lagi apa maksudnya. Aku akan pulang besok, Pak Boby jaga kesehatan dan tetaplah waspada " lirih Yaura seraya tersenyum tipis .
" Nona Yaura , Kau adalah Agent terbaik . Tim kami bangga memilikimu , Kau jangan berkecil hati seperti ini "
" Tapi Ketua tidak bangga memiliki ku "tungkas Yaura, perkataan Kak Alfin tadi masih terdengar dan terekam jelas di otaknya .
" Baiklah Pak, Aku pamit dulu. Barang-barangku belum terkemas " pamit Yaura dan memeluk Pak Boby.
RUMAH KEN
Ken sibuk berkemas di kamarnya, dan memasukkan barang penting miliknya , termasuk foto keluarga.
" Aku sangat merindukan mereka. Ayah, Ibu, dan Evelyn . Ayah yang begitu keras mendidikku, Ibu yang begitu lembut dalam mengayomiku, dan Evelyn.. Dia sudah besar sekarang, mungkin bukan Evelyn kecil yang cerewet lagi " ucapnya sambil memandangi foto keluarga.
" Aku akan pulang besok saja, itu mungkin lebih baik " Ken pun manaruh foto keluarganya di koper dan lanjut berkemas.
Tak lama kemudian , Kevin datang ke kamarnya.
" Ken, kau cepat sekali berkemas." Ia nampak terkejut saat Ken berkemas lebih awal .
" Kau ini seperti Ayah, yang selalu mendadak. berkemas lebih awal itu jauh lebih baik ." tutur Ken .
" Aku akan pulang besok "Sambungnya.
" Apa ? besok ? Kau bilang lusa " protes Kevin.
Ken hanya diam .
" Baiklah, Aku akan mengantarmu besok. omong-omong apa Kau tidak beli buah tangan terlebih dahulu untuk keluargamu ? " tanya Kevin .
" Mereka sudah tidak butuh apapun"
" Untuk Bianca ? "
mendengar kata BIANCA , Ken terkejut dan mematung.
" Jangan menyebut namanya , Aku tidak akan membawa apapun untuk mereka " tukas Ken.
" Tapi Bianca adalah ...? "Kevin menghentikan pembicaraannya.
................
butuh saran & kritik
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 133 Episodes
Comments
♔🅢ǟƴǟȵᷤɠͣӄᷤนͣ ͢‣᭄😘
pasti episode selanjutnya ken dan yaura bertemu😍
2021-11-25
0
ㅤㅤ💖 ᴅ͜͡ ๓ᵕ̈✰͜͡v᭄ ᵕ̈💖
Alfin sengaja tuh biar dapet promosi 🚶🏻♀️🚶🏻♀️🚶🏻♀️
2021-11-14
0
Pratiwi Mulyani
nyimak dulu ya
2021-10-25
0