Tibalah mobil James di sebuah halaman rumah yang terlihat cukup asri dengan bangunan minimalis tempo dulu, dengan sentuhan modern yang menambah cantik rumah tersebut.
" Kita turun dan masuk kedalam yuk " ajak James mengejutkan ku yang sedang mengagumi rumah tersebut.
" Rumah siapa ini, James ?? " tanya ku penasaran
" Nanti kamu akan tahu, saat kita sudah masuk kedalam " sahut James membuat ku makin penasaran.
Ahirnya kami pun memasuki rumah tersebut,
kulihat sekeliling rumah itu.
sungguh indah, dan yang membuatku semakin kagum ini ternyata bukan rumah, melainkan sebuah Caffe
Yah, ini Caffe yang sangat unik & indah.
dari luar terlihat seperti rumah dengan arsitektur kuno dengan halaman yang cukup luas dengan berbagai tanaman serta bunga bunga beraneka ragam yang tampak asri sekali, sedangkan di dalamnya adalah sebuah Caffe yang cukup modern.
" Hay . . . James . . . " sapa sebuah suara yang mengejutkan ku saat kunikmati keunikan dan keindahan bangunan ini.
" Hai . . . Nga " jawab James dengan menghampiri asal suara sapaan tersebut.
Kulihat mereka saling bersalaman dengan hangat, sambil mata mereka melirik kepada ku saat James menunjuk kepada ku.
" Put . . . sini . . . " panggil James pada ku.
dengan sigap aku pun berlari kecil menuju arah kedua laki - laki tersebut.
" Kenalin, ini sepupu aku. namanya Angga Bara " sahut James saat aku sudah berada di hadapan mereka.
" hallo . . . saya putri " sahut ku sambil menjulurkan tangan ku pada sesosok laki - laki yang cukup ganteng, tinggi proposional serta kuning Langsat kulitnya di hadapan ku ini, sesaat sangat terkagum aku di buatnya.
" Hay . . . Aku Angga Bara " sahutnya dengan mata berbinar serta senyum manis di sudut bibir merah pria di hadapanku ini, sungguh menambah nilai plus .
" Ini dia pemilik Caffe yang aku ceritakan padamu tadi. Apa kamu mau kerja di sini sebagai pegawai part time ???" tanya James kemudian.
" Ma . . . mau . . aku mau sekali " jawabku terbata sebab aku sangat mengagumi sosok Angga Bara bos Baru ku itu
" Tetapi, apakah benar aku di terima untuk kerja Part Time di sini??? " tanyaku mencari kepastian dari Sosok seorang Angga Bara tersebut.
" Perlu kamu tahu, Caffe ini pemiliknya ada dua. Dan dia juga termasuk Bos di sini. Jadi kalau dia deal ya aku juga sama dealnya " jawab Angga menyakinkan ku.
" Benarkah . . . aaaaah syukurlah." jawab ku hampir tidak percaya karena aku bisa secepat ini menemukan pekerjaan baru, dapat kuliah dengan cara jalur prestasi dan di tambah lagi bisa berkenalan dengan BOS ganteng lagi
hihihihihi
Kami pun melanjutkan obrolan bertiga dengan santainya, mumpung Caffe masih sepi.
Angga menjelaskan sedikit banyak tentang aturan kerja di sini.
Biasanya Caffe mulai rame antara jam makan siang dan sore sampai malam hari.
Pas waktu weakand dari pagi sampai malam selalu ramai pengunjung.
Meraka juga membahas masalah gaji karyawan di sini, sebenarnya untuk masalah gaji, aku tidak begitu perduli.
yang penting aku masih bisa tetap bekerja, yang artinya aku masih bisa memberikan setengah dari penghasilan ku kepada ibu ku.
ya mau bagaimna lagi, aku sangat ingin sekali mbantu perekonomian keluarga ku.
Tidak terasa waktu sudah hampir sore dan keadaan caffe sudah mulai rame.
" Boleh saya mulai kerja Bos ??? itung - itung belajar dulu deh " izin ku pada Angga dan James.
" Boleh dong, aku juga pengen tahu, bagaimna kinerja karyawan baru ini " sahut James dengan mimik lucunya seperti meremehkan ku. sedangkan Angga hanya tersenyum sambil tangannya mengisyaratkan untukku mulai bekerja.
Dengan sigap aku pun mengambil celemek di dalam dapur tidak lupa di sana aku memperkenalkan diriku sebagai karyawan baru pada senior ku terdahulu.
Tidak ku sangka, mereka yang berjumlah hanya beberapa ini menyambutku dengan hangat.
Mereka menjabat tangan ku dengan erat, sambil menepuk bahuku seraya menyemangati ku.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 118 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Maya Ratnasari
lah kirain namanya BUNGA. qiqiqiii, soale manggilnya"NGA".
2022-11-27
0