Episode 5 Cogan

Memang benar apa yang dikatakan Anna, ternyata ada banyak sekali orang Indonesia sedang berkumpul di kantor Kedutaan Indonesia. Mungkin jumlahnya ada sekitar 50 orang. Masing-masing saling mengobrol akrab, Syaha dan Anna mungkin adalah orang baru, jadi mereka tidak mengenal siapapun disini.

“Anna..” Panggil seoarang pria dari arah depan mereka seraya melambaikan tangannya.

“Mas Nando..” Anna membalas lambaian laki-laki itu.

“Hai.. kamu ajak temanmu?” Laki-laki itu mendekati Syaha dan Anna.

“Iya, kenalkan ini Syaha temanku Mas..” Anna memperkenalkan Syaha pada Mas Nando.

“Syaha..” Syaha mengulurkan tangannya.

“Nando..” Mas Nando menjabat tangan Syaha. “Kesana aja yuk.. hari ini kita kedatangan tamu spesial yang baru lulus kuliah S2 di Hardvard University..” Sambung Mas Nando. Mas Nando lebih tua satu tahun dari Syaha dan Anna, walaupun mereka teman sekampus tadi Syaha tidak ingin hilang sopan santun kepada yang lebih tua umurnya, itulah salah satu kelebihan orang Indonesia.

“Selamat malam semuanya.. hari ini kita kedatangan tamu yang akan memberikan motivasi kepada kita semuanya..” Suara MC menggema diseluruh ruangan, kemunculannya disambut gemuruh tepuk tangan dari semua hadirin.

Syaha dan Anna menerobos kerumunan maju kedepan, penasaraan kan ya.. siapa sosok yang diomongkan Mas Nando itu...

“Kita sambut.. Raya Narendra..” Tepuk tangan bergemuruh lagi.

Tampillah seorang laki-laki muda yang tampan dengan postur tubuh yang proporsional, tubuhnya mengeluarkan aura mempesona. Syaha terbelalak menatapnya, betapa gantengnya dia. Syaha memprediksi jika para perempuan yang hadir disini sekarang sedang meneteskan air liurnya

“Hai.. perkenalkan, aku Raya Narendra, panggil aku Ray...” Ucap laki-laki itu lembut yang disambut dengan sorakan wanita di belakang. Berisik sekali.

“Ann.. cogan Ann..” Bisik Syaha pada Anna yang berdiri di sampingnya.

“Lumayanlah..” Jawab Anna mengangkat pundaknya.

“Ganteng ya Ann.. masih muda, sukses lagi.. benar-benar panutanku..” Syaha tersenyum lebar pada Anna, Anna juga ikut tersenyum.

Orang yang bernama Ray itu sedang menceritakan kisahnya yang bisa kuliah S1 dan S2 di Harvard University pada semua yang datang. Semua orang terpukau dengan dirinya yang sedang memegang microphone di depan sana, kata-katanya begitu menyihir, termasuk Syaha dan Anna. Tanpa henti-hentinya mulut Syaha mengeluarkan kata-kata memuji, Syaha benar-benar tersihir dengan ketampanan dan kepintarannya. Diusia muda dia sudah begitu gemilang, Syaha sangat iri. Orang itu mengatakan jika sementara waktu dia akan membantu pekerjaan di Kedutaan Indonesia, walaupun sebenarnya dia punya pekerjaan yang lain, dia mengatakan ingin mengambil pengalaman sebanyak-banyaknya, super sekali. Itu artinya dia akan sering di kantor Kedutaan, yang artinya ketika pertemuan kamis malam setiap minggunya di Keduataan Indonesia Syaha bisa melihatnya. Mendapati kenyataan kecil itu Syaha sungguh senang. Sepertinya Syaha telah jatuh hati dengan orang yang bernama Ray itu.

“Ann ajak aku lagi ya untuk pertemuan kamis minggu depan..” Pinta Syaha pada Anna diperjalanan pulang.

“Kamu menyukai Mas Ray itu kan?” Anna menggoda Syaha.

“Mas? Mas Ray?” Alis Syaha terangkat satu.

“Tadi kan dia bilang umurnya 25 tahun, berarti kan di lebih tua dari kita Sya.. wajarkan aku memanggilnya Mas?” Anna gemas kemudian mencubit hidung Syaha pelan.

“Oh iya ya.. aku kira... ok deh.. aku akan panggil dia Mas Ray..” Syaha tersipu malu.

“Dasar Syaha.. kamu suka dia kan?” Tanya Anna padanya.

“Mungkin iya Ann.. aku begitu kagum padanya..” Memang Syaha akui orang itu sungguh luar biasa. Dalam waktu singkat dia telah menarik perhatiannya.

Bersambung...

Note:

Cogan = Cowok ganteng

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***