Setelah menulis kata kata yang entah... dia dapat dari mana Mitha juga tidak paham semua mengalir begitu saja. lalu Mitha melipat dan memasukkan kedalam amlop panjang putih.yang rencananya Surat itu akan dia berihkan kepada Wisnu.
tok tok tok
"mbak ada yang nyari tu..." kata Ilham di balik pintu.
"iya...suruh tunggu ham" sahut Mitha dari balik pintu.
" iya...tapi cowok...hati hati loh...ayah sama ibu nggak di rumah soalnya"Ilham menginggatkan.
"iya item... mbak tau" balas Mitha sewot.Mitha sejak kecil suka memanggil ilham dengan sebutan "item" tapi itu hanya saat dirumah dan tidak ada orang lain.Ilham sosok cowok yang cool tapi adik yang penurut buat Mitha.
------------
*Diteras rumah Mitha
"udah lama nunggunya kak...?" tanya Mitha sambil menghampiri Wisnu yang sedang duduk di teras.
"eh...nggak juga mit..." jawab wisnu berusaha tenang.
"kita kesana aja kak..." kata Mitha sambil berjalan menuju taman samping rumahnya. disana ada taman bunga kecil yang nyaman dan asri.
Di samping rumah Mitha ada sebuah taman minimalis yang tertata rapi dan asri. bu sri ibunya Mitha selalu merawat taman itu dengan telaten.
"ini bunga apa mit... kok kakak gk pernah liat ya" tanya wisnu.
"itu bunga renda kak... dalam bahasa latinnya di sebut Ammi white Dill." kata Mitha menjelaskan.
"kmu hebat ya mit... tau nama bunga yang unik...dalam bahasa latin lagi" puji wisnu.
" ah gk juga kak...Mitha tau semua itu dari ibu...beliau lah yang banyak tau".jawab Mitha merendah.Wisnu mengangguk angguk lalu mereka kembali diam.
"kak...ini...maaf Mitha gk berani ngomongnya langsung... jangan marah ya...." kata Mitha sambil menyodorkan sebuah amlop.
"apa ini mit..." tanya wisnu penasaran
"buka aja ...entar tau sendiri..." jawab Mitha malu.
Wisnu menerima amlop putih itu dan membacanya:
Dear kak wisnu, pujaanku
Kalau mencintaimu adalah takdirku.
maka izinkan aq menitipkan sesuatu yang selama ini kurawat dengan segenap rasa.
itu adalah kepingan hati yang rapuh.
sekeping hati yang mudah terluka.
ku mohon jagalah kepingan itu agar tidak
meneteskan air mata...
karena bila itu terjadi
maka...
tak akan ada yang namanya...
kesempatan kedua.
yang mendamba
**Mitha Indriani**
---------------------------------------------------------------
Tak terasa airmata Wisnu menetes tanpa bisa ditahan.dia terharu kata kata Mitha mampu menembus dahsyat ke dalam relung hatinya.
"kak...maaf ya klo kata kata Mitha menyakiti kak wisnu... Mitha gk bermak..." belum selesai Mitha bicara wisnu telah meletakkan jari telunjuk di bibir Mitha. sontak itu membuat Mitha terkejut.
"kak apaan sih...main pegang bibir... aja...bibir Mitha masih perawan tau...belum ada yang pernah pegang...tapi hari ini... kakak sudah..." Mitha tak mampu melanjutkan kata katanya. Wisnu tertawa melihat kepolosan hati gadis yang di cintainya.
"maaf... bukan begitu maksud... kakak... udah jangan ngomong lagi nanti kakak khilaf loh..." kata wisnu menenangkan.
"jadi intinya...diterimah ni..." desak wisnu.
Dijawab dengan anggukan oleh Mitha dan tersipu malu wajahnya merona bak tomat matang.
"berarti kita jadian kan...?" tanya wisnu lagi serasa tak percaya tapi itu Jawaban yang manis walau hanya lewat secarik kertas.
Wisnu mengucap syukur dalam hati lalu mengusapkan kedua telapak tangannya ke wajah.
---------------
"gimana udah di jawab kak wisnu nya...apa Jawaban nya...kmu terimah kan...?" Buru sari, Setelah Mitha masuk ke kelas.
"sttt...! pelanin suaramu dikit donk sar... malu klo di dengar yang lain" elak Mitha mengalihkan pembicaraan.
"iya maap....aq kan penasaran say..." jawab sari.
"kmu kepo banget sih...mau tau atau mau tau banget...?" goda Mitha.
"mau tau banget donk...aq kan sahabatmu ...kan gk lucu klo aq tau dari orang lain..." protes sari.
"iya sahabatku...aq udah nerimah kak wisnu... puaas kmu...!" jawab Mitha dengan nada ngambek.
" berarti ada pj...juga donk nih...?" goda sari
"iya entar siang sepulang sekolah... puaas..!!!" balas Mitha.dengan bibir di manyunin.
" puaas banget... wA yayank ah..." ledek sari.
----------
*Di kelas wisnu
"hey bro...rajin amat pagi udah nongkrong aja di kelas" sapa Ikhsan saat melihat wisnu sudah ada di bangku mereka.
" pagi apa san...elo aja yang selalu datengnya siang" balas wisnu.
" eh bro ...gimana yang kemarin... di terimah nggak? "tanya Ikhsan lagi.
Wisnu tidak menjawab dia hanya menyodorkan secarik kertas yang dikasih Mitha kemarin... lalu Ikhsan membacanya
" gilaa men...ternyata Mitha puitis banget... gue ampek terhura...eey sorry terharu...pantesan dia masuk kelas Unggulan... emang gk salah pilih bro..."puji Ikhsan kagum.
"eloe juga beruntung men...si sari juga cewek yg pintar buktinya dia juga ada di kelas Unggulan..." balas wisnu.
"berarti kita sama sama beruntung..." kata keduanya dan pecahlah tawa mereka.
Hape Ikhsan berbunyi seperti nya ada pesan WA masuk...
ada nama "hanny sari" di sana....
lalu dibukanya
Ternyata dia menggabarkan berita yang barusan mereka bahas,lalu tawa mereka pecah lagi...
-------------------
* Di kantin
"eh gue denger...si Mitha jadian sama kak wisnu ketua OSIS kita...enak banget ya dia" seorang siswi kelas 11 mulai bergosip
"masa sih kok gue kok gk denger ya..." timpal yang lain.
"si Mitha anak kelas Unggulan itu yang jadi wakilnya kak wisnu...?" tanya yang lain masih tidak percaya.
"masa sih...kak wisnu itu kan cool, selalu cuek klo liat cewek... masa iya.." celetuk cewek berambut cepak.
" sttt..!!!orang nya lewat..."
Sontak semua menoleh ke arah yang di tunjuk.
"hay.. kak wisnu...duh yang lagi bahagia... habis nembak sang pujaan hati.."goda salah satu dari cewek cewek rumpi itu.Setelah wisnu dan ikhsan melintas di depan mereka.cuma satu orang yang kelihatan tidak suka dengan berita itu...bahkan dia pergi meninggalkan kantin.siapa dia?
"iya...kenapa...kalian mau ikut bahagia juga?...ya udah aq traktir kalian semua supaya ikut bahagia..." jawab wisnu santai yang di sambut dengan sorak sorai seisi kantin dan anggukan dari pemilik kantin Setelah melihat kode dari Wisnu.
"tha.. di kantin heboh...anak-anak di traktir sama kak wisnu..." kata elis Setelah berlari menuju bangku Mitha.
" dalam rangka apa...?" tanya sari binggung.
" katanya sih dalam rangka jadian sama Mitha... masa loe nggak tau..?"jawab elis pada sari.
"kita ke kantin tha.. aq mau ketemu aa Ikhsan... kmu ikut kan?" ajak sari.
Mitha hanya pasrah di tarik sahabatnya sari.
Sesampai di kantin...
Semua mata tertujuh pada Mitha
sebelum masuk ke kantin tadi Mitha bersimpangan dengan kakak kelas 12
wajahnya sembab seperti habis menangis
dia menatap sinis pada Mitha.
di dekat pintu samping...
seseorang melambai ke arah Mitha
dia...kak wisnu sang kekasih.yang dihadapannya ada Ikhsan sahabatnya.
Mitha melangkah kesana di beriringan dengan sari sahabatnya.
sekarang mereka tak lagi duduk berhadapan tapi bersebelahan.
"mau di pesenin mie ayam...?" tanya wisnu lembut pada Mitha.
Mitha hanya mengangguk saja...
Tak butuh waktu lama 2 porsi mie ayam dan 2 jus mangga datang... mereka lalu makan.
"dek...siang ini kita makan di luar lagi sama mereka ya...mereka malakin mas...." kata wisnu.oh ya... sejak mereka jadian panggilan sayang mereka jadi adek Mitha dan mas wisnu.
"cie...dedek...mas...lebay amat loh wis...sejak kapan panggilan kalian berubah...?"ledek Ikhsan.
" sejak sekarang...puaas loe..???" balas wisnu.
Selesai makan mereka ke base came mereka di belakang perpustakaan dengan bergandengan tangan.untuk ketemu gank mereka disana.
Setelah bel...berbunyi mereka ke kelas masing-masing.dan melanjutkan pelajaran berikutnya.
bel berbunyi...
waktu pulang telah tiba
Mitha dan sari menghampiri Wisnu dan ikhsan.
Sesuai rapat OSIS kemarin,hari ini mereka akan menempalkan pengumunan di papan mading bahwa rabu depan ada acara porseni
dan malam puncak hari sabtu malam minggu akan diadakan pentas besar dan megah...
Semua warga sekolah boleh unjuk kebolehan.Setelah Selesai mereka ke cafe.sebelum mereka sampai di tempat itu berlebih dulu mereka mengganti seragam mereka dengan baju jalan di sebuah toilet umum.
Saat Mitha keluar dari balik pintu kamar mandi perempuan.mulut wisnu hanya bisa menggangga...melihat gadis yang di cintainya keluar dengan tampilan yang berbeda.rambut yang biasa di kuncir ekor kuda itu di biar kan tergerai begitu saja.hanya dengan make up tipis dan sedikit lipp glos warna pink menambah Indah bentuk bibir Mitha.dengan setelan celana jeans biru tua dan atasan putih sedikit biru berenda di bagian kedua lengannya menambah manis penampilan Mitha.
Bukan hanya Wisnu yang terpesona,bahkan kedua sahabatnya sari dan ikhsan juga ikut bengong.
"ini kmu tha...sumpah aq pangling..." kata sari masih terpesona
"ah udah lah...jangan buat aq besar kepala..." jawab Mitha malu.Lalu mereka menuju parkiran motor mereka berboncengan berpasang pasangan,motor sari siang itu dititipkan di bengkel teman Ikhsan.
🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙🌙
sampai di episode selanjutnya....
jangan lupa tinggalkan jejak ya klo kalian udah mampir...
like, koment dan vote yang banyak tentunya ya....jangan pelit ya.
salam manis selalu...😘
by: Mylla Alan
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 88 Episodes
Comments
Eny Hidayati
cinta dimasa putih abu-abu...
2024-12-25
0
Melisa Aline
makin asyik deh...
2022-05-15
0
Ignatya Shara
romansa SMA...keren, manis...😊
2022-05-15
0