Ke esokan hari nya,seakan tak sabar untuk membeli sebuah mansion, Zeffa langsung mendatangi luxury community..
sebuah Perusahaan yang menyediakan berbagai gedung gedung mewah,yang biasa di beli oleh petinggi petinggi di Prancis.
dia sempat tahu karena dulu ayahnya-ups maaf..mantan ayah nya pernah membantu teman nya membeli gedung di daerah Nantes.
"selamat pagi." ucap Zeffa dingin
" selamat pagi, ada yang bisa saya bantu?" tanya resepsionis
"hm, saya berminat membeli sebuah mansion dengan ukuran besar di daerah Paris, bisa?". tanya Zeffa pada resepsionis di depan nya.
" eh? ah maaf,tentu saja,mari saya antar ke ruangan manager kami, tapi sebelum itu siapa nama anda?" tanya wanita itu sambil terlihat agak bingung
"Kazeffa."
"eh, nama panjang nya? "tanya resepsionis itu lagi.
"Kazeffa Salsabila Alexandre" Ucapan dingin Zeffa membuat resepsionis itu merinding, bagaimana bisa gadis semuda itu bisa ssangat berwibawa dan dingin secara bersamaan.
"mari saya antar".ujar resepsionis wanita yang ada di depan Zeffa tadi.
lalu setelah melewati lorong serta menaiki lift, Zeffa di bawa ke ruang manager tsb.
"pak, ini nona Kazeffa, nona ini bermaksud membeli sebuah mansion." ucap repsesionis yang ber tag name Manda Dubois.
-ah jadi nama nya Manda-
"gadis kecil? apa keluarga mu yang menyuruh mu? ok baik lah nona,mansion seperti apa yang kau inginkan?" tanya manager laki laki yang bernama Tuan Kaevin De Louise
" setidak nya bisa menampung 10 ribu orang, dan lagi tuan Kae,aku tidak membeli mansion ini untuk keluarga ku maupun orang lain...tapi ini memang kepunyaan ku." tekan Zeffa sambil menatap jengah ke arah Tuan Kae.
tuan Kaevin sedikit tersentak dan kaget atas permintaan zeffa, mansion tersebut bisa bernilai miliyaran jika di rupiahkan.
"nona? Apa anda serius? Mansion ini tinggal 1 dan belum terjual, kebetulan sekali memang tinggal ini yang ada di daerah Paris... errr namun apa anda benar benar serius?" tanya tuan kaevin dengan jantung yang masih berdetak kencang.
Zeffa tak menjawab, ia hanya mengeluarkan blackcard milik nya, omong omong Zeffa menabung dari sekolah dasar hingga SMP, jadi ia mempunyai banyak uang sekarang.. beruntung Zeffa tak seperti Amara yang suka menghamburkan uang.
ah kembali lagi ke percakapan 3 orang ini,Manda langsung mengambil blackcard milik Zeffa dan langsung ia proses.
"baik nona, kita bisa ke sana sekarang juga jika nona mau." ucap kaevin
"ya tentu."balas Zeffa
______
Sesampainya di mansion mewah tersebut zeffa cukup puas, letak nya yang cukup jauh dari jalanan kota, membuat suasana nyaman dan asri...ah jika kalian bertanya mengapa jauh dari kota? bukan nya ini di paris? jawaban nya paris tidak hanya memiliki jalanan padat nan berisik.. paris juga memiliki beberapa spot yang tergolong sepi.
"baik, kalian boleh pergi." ucap Zeffa dengan nada mengusir.
"baik nona, terimakasih." ucap para pegawai
Zeffa diam dan memasuki mansion yang sangat mewah tersebut.
"hmm cukup bagus. Huh aku harus pergi ke kota! Mencari bahan dapur dan pakaian." ucap nya lagi
________
ketika Zeffa berkeliling pasar tsb,ia malah melihat seorang ibu ibu yang tengah di hajar oleh preman sekitar.
"kalian, berhenti." Nada dingin zeffa keluar begitu saja dari bibirnya yang irit bicara itu.
"hei! Nona kecil diam lah!" teriak para preman itu.
Zeffa tak suka ada yang menyebutnya nona kecil, karena itu panggilan nenek kakek nya dahulu
Zeffa langsung melumpuhkan para preman dalam waktu 30 detik.
Para preman itu langsung kabur dan lari terbirit birit.
"Bekerja lah di rumahku, maka kau tak akan di kejar seperti tadi. Ya atau tidak?" ucap Zeffa seperti itu karena memang dia tau ibu ibu itu sedang mencari kerja,karena dilihat dari tempat yang ia duduki disana bertuliskan, 'membutuhkan Pekerjaan'.
"nak kau serius? Baiklah nak bibi mau, nama bibi anna nak." ucap bi anna sambil tersenyum lebar
"baik, adakah anak mu?" tanya Zeffa
"saya seorang diri nak."
"baiklah ikut aku."
Setelah membeli pakaian dan sayur serta alat alat dapur, Zeffa langsung pulang ke mansion nya.
*"*"*
"ini mansion ku, tinggal lah di sebelah kamarku, rumah ini belum ku gunakan, baru ku beli."
Bibi anna sangat kagum dengan mansion tsb. Ia tak pernah menemukan bangunan yang luasnya hampir beberapa hektare.dan lagi zeffa hanya gadis muda yang tak mempunyai keluarga.
"baik lah nak, terimakasih kau sudah mau memperkejakan bibi."
Zeffa hanya mengangguk lalu pergi ke kamar nya.
Zeffa memainkan laptop nya, ia membuat sebuah aplikasi peretas, ia membuat nya dengan sangat amat teliti, bagi Zeffanya, hal itu mudah di lakukan IQ nya yang hampir 250 itu Membuatnya menjadi orang cerdas se negaranya dulu.
"yups! Selesai, hm 1 jam 30 detik, baiklah not bad zeff.." ucap nya pada diri sendiri.
"nona, makan lah dulu." ucap bibi anna dari balik pintu
"Ya."
Selesai makan zeffa langsung mandi dan tidur, hari ini menurut nya hari yang melelahkan!
__________
funfact: ternyata memang ada manusia yang memiliki IQ lebih dari 200 loh-!
Salam rindu author
RSY
____
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments
Dewi Kijang
lanjut terus thoor tetap semangat ya ceritanya bagus
2023-02-12
1
❄️ sin rui ❄️
sangat sangat sangat mirip novel sebelah, untuk next nya mudah2 han agak di bedain ya thorr kalau dari awal ampe akhir ini novel sama kaya novel sebelah , udah jelas lu jiplak thorrr
2021-11-17
1
Anitha Queen's
mirip yg d sebelah👍 masih nyimak Thor??
2021-06-20
0