"apa!"teriak zehan
"ma maaf tuan"jawab angga gugup
"ya sudah saya naik taksi saja"ucap zehan ketus,lalu zehan mematikan telponnya
saat zehan sedang nunggu taksi pesanannya
tanpa ia sadari ada beberapa orang menghampirinya
mereka ingin membunuh zehan
saat zehan mulai menyadarinya ia langsung lari
orang orang tersebut berlari mengejar zehan hingga ketempat jauh, saat dalam pelarian zehan menemukan kosan yang pintu nya tak terkunci
tanpa pikir panjang zehan langsung masuk....
nah gitu ceritanya ma!"terang zehan
"ooohh" tanggapan kedua orang tua zehan
"tapi untungnya menantu kita cantik ya pa?"ailin sengaja mengatakan itu untuk menggoda zehan.namun yang digoda hanya diam dan memasang wajah tanpa ekspresi
"zehan besok kamu sekolah bareng khanza ya, mama baru tahu kalau kamu sama khanza ternyata satu sekolah"ucap mama ailin bahagia
hmmm"zehan hanya menjawab dengan deheman lalu ia pergi kekamar nya untuk tidur
sesampai dikamar zehan melihat khanza yang sedang kesusahan melepas gaunnya.
tanpa pikir panjang zehan langsung mbantunya
sret..
suara slerekan baju nya terbuka
susah payah zehan menelan slavina ketika tidak sengaja memandang punggung istrinya yang putih mulus itu
"a a apa yang kamu lakukuan?"tanya khanza panik
"aku hanya membantu kamu membuka nya"jawab zehan gugup
tanpa berkata apapun khanza langsung berlalu pergi kekamar mandi untuk membersihkan tubuhnya
"ahh sial! nggak ada basa basinya sedikitpun,makasih kek apa kek"gerutu zehan
dibawah guyuran air khanza meratapi nasibnya sambil nangis tanpa suara karna ia takut tangisannya didengar oleh zehan
setelah dirasa puas menangis
khanza pun keluar dari kamar mandi
khanza tidak menemukan sesosok manusiapun di dalam kamarnya
"kemana tu si makhluk astral pergi?!
mending gue tidur besok mau sekolah"ucap Khanza dalam hati
khanza lalu ngambil selimut dan bantal,ia memilih tidur di sofa
"nggak sudi banget gue satu ranjang sama makhluk astral muka datar itu,mending gue tidur disofa"hem nyaman"gumam khanza dan ia tertidur dengan cepat karna merasa sangat lelah
tak lama kemudian zehan kembali masuk kedalam kamar" ni bocah rupanya imut juga"gumam zehan pelan
zehan pun membaringkan tubuhnya di atas kasur king size miliknya
#nekt day
khanza terbangun karna mendengar suara gemericik air dari kamar mandi
"ternyata dia sudah bangun"gumam khanza sambil mendudukkan tubuh nya
beberapa saat kemudian zehan keluar dari kamar mandi hanya memakai handuk
sepertinya zehan lupa kalau dia sekarang sudah menikah
"aaa!!! dasar mesum kamu sudah menodai mata suci ku"teriak khanza
zehan pun terlonjak kaget karna teriakan khanza, hingga tiba tiba handuk yang ia pakai melorot dan memperlihatkan junior nya yang berbulu
wajah khanza langsung memerah melihat tubuh polos zehan tepat didepan mata
jujur saja ini kali pertama bagi khanza melihat penampakan semacam itu
"aaa dasar mesum!"khanza kembali berteriak lalu melempar bantal ke arah zehan dan tepat mengenai juniornya
melihat itu khanza langsung berlari masuk ke dalam kamar mandi
"huh selamat selamat"ucap khanza sambil mengelus dadanya nya yang bergemuruh
sedangkan zehan hanya tersenyum kecil melihat tingkah khanza
sesaat ide licik berkelebatan di kepalanyasambil tersenyum licik zehan memakai seragam sekolahnya lalu turun kebawah untuk sarapan
"loh menantu mama mana nk?"tanya alin
"dia lagi mandi ma"jawab zehan dingin
"zehan kamu harus bisa membimbing istri kamu"ucap papa nya zehan
"iya pa"jawab zehan.singkat
"pagi ma,pagi pa"sapa khanza yang sudah cantik dengan menggunakan seragam sekolahnya
"pagi juga"jawab keduanya serentak
"loh kok lo pake seragam sekolahan gue?jangan bilang kalau kita satu sekolahan?"cecar khanza
"kalau iya memangnya kenapa?"jawab zehan ketus
"udah udah ayo makan ntar kalian telat kesekolahnya"ucap ailin melerai berdebatan sepasang suami istri itu
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments