Episode 9

Matahari mulai terbit. Xun Zhi yang mendapatkan hukuman atas keributan yang dia perbuat dengan Xu Yulan di ruang makan kemarin pagi itu akhrinya telah bebas dari hukum kurungannya.

"Akhrinya aku bebas."

Dengab wajah yang terlihat sangat cape serta kantung mata yang hitam bagaikan mata panda Xun Zhi bergegas berjalan pergi dari sana menuju kamarnya.

sampai di kamar dirinya seketika melompat ke atas kasur.

"Nyamannnya."

Xun Zhi bernafas lega dan tak lama tertidur lelap.

...----------------...

Di ruangannya Grand Master Yujin yang bertempatan di puncak bangunan sekolah .Ruangan miliknya begitu sangat besar, rak buku besar dengan terisi buku-buku yang tersusun rapi, Meja besar yang terbuat dari pohon ek yang diukir dengan motif abstrak alami buatan alam dan kursi yang pas untuk pemakainya.

Di ruangan tidak hanya dia sendiri namun di ruangan itu Grand Master Yujin kedatangan kedua master yaitu Master Shen Long dan juga Master Bai Laohu.

Kedatangan mereka berdua tidak lain tidak bukan yaitu Mereka ingin membahas tentang masalah Xun Zhi.

Karena pada dasarnya Xun Zhi dibawa langsung oleh Grand Master Yujin sendiri ke perguruan ini, jadi mau tidak mau mereka harus membahas kedepannya.

"Salam Grand Master Yujin."

"Salam Master Shen Long, master Bai Laohu."

"Grand Master, jadi bagaiamana tentang Xun Zhi?"

"Bagaimana apanya Shen Long?"

"perihal Xun Zhi murid yang anda bawa itu. akan di masukan di tingkatan kelas manakah Xun Zhi."

Grand master Yujin tersenyum kecil.

"Menurut kalian bagaiamana, cocok di tingkatan kelas berpakah dirinya berada ? Shen Long, Bai Laohu."

entah itu Shen Long ataupun Bai Laohu keduanya saling memandang nampak sangan kebingungan.

"Tapi Grand Master apakah memang benar bahwa dia murid yang berbakat menurut anda ? "

Grand Master Yujin seketika tertawa terbahak-bahak mendengar perkataan Shen Long.

"Hahaha jika kamu tak percaya anak yang dibawa olehku Shen Long, kamu boleh tes saja kekuatannya oleh kristal pengukur kekuatan atau kau boleh latih tanding dengan Xun Zhi itu."

Master Shen Long dan Master Bai Laohu sontak sangat terkejut setelah mendengar ucapan Grand Master Yujin.

"Apakah sebegitu berbakatnya anak musa yang bernama Xun Zhi itu Grand Master?"

"Mungkin bisa lebih mengerikan dari murid-murid semua yabg ada disini jika kita melatihnya dengan benar Master Bai Laohu, jika dia bisa menguasai serta mendapatkan pelatihan yang sangat tepat aku yakin kekuatan bocah itu bahkan bisa menyamai tidak bahkan bisa melampaui kita di masa depan."

kedunya seketika terdiam. Mereka berpamitan kepada Grand Master Yujin dan pergi secara tergesa-gesa menuju ke tempat Xun Zhi berada.

...----------------...

Suara keras pintu kamar dibuka, Xun Zhi yang sedang tidur seketika terkejut bukan main, kedatangan yang sangat tiba-tiba dari Master Shen Long dan Master Bai Laohu.

"Bikin kaget saja anda berdua ini Master Shen Long, Master Bai Laohu ada apa kalian kemari?"

Xun Zhi masih setengah sadar saat ini. matanya yang terkejut seketika tertutup kembali kalah oleh tubuhnya yang masih membutuhkan istirahat.

"Xun Zhi! aku datang kesini untuk menjemputmu, mari ikut denganku."

Master Shen Long menggenggam tangan Xun Zhi. mencoba membawa paksa Xun Zhi. Namun Master Bai Laohu menggenggam erat tangan Master Shen Long menahan ingin membawa Xun Zhi yang masih setengah sadar.

"Tidak jangan Xun Zhi lebih baik kamu ikut denganku." Ucap Master Bai Laohu.

"Kamu ini apa-apaan sih Bai Laohu kami ingin merebut murid Xun Zhi dariku yah."

"Haaaah! maksud kamu apa memanggil dia murid, jangan mau Xun Zhi menjadi muridnya lebih baik bersamaku."

"Apa-apaan sih kamu pak tua aku yang lebih dulu datang kesini jadi dia akan menjadi muridku."

"Kamu juga tua Shen Long, tidak akan dia akan menjadi muridku."

Perdebatan di antara kedunya terjadi. Mereka terus beradu argumen tak ada habis-habisnya tidak ada yang mengalah satu pun.

tidak lama keduanya kelelahan untuk berbicara kembali.

"Jika seperti ini tidak ada jalan lain."

"Siapa takut."

Keduanya seakan paham satu sama lain cara yang bisa mendapatkan murid Xun Zhi dengan mutlak.

"Kalo begitu mari kita kesana."

Bai Laohu melepaskan genggaman nya dari tangan Shen Long sementara Master Shen Long pun melepaskan genggaman nya dari tangan Xun Zhi.

Dan pada akhirnya mereka memutuskan untuk berduel siapa yang memenangkan duelnya dia yang akan melatih Xun Zhi.

Xun Zhi yang tak bisa melerai mereka menjadi terbawa-bawa masalah ini.

Keduanya keluar dari kamar Xun Zhi. Xun Zhi yang tidak mengerti akan situasi keributan ini pun hanya bisa mengikuti mereka berdua dari belakang.

Melalui koridor serta aula perguruan, raut waja master Shen Long dan Master Bai Laohu begitu serius.

Murid-murid yang berada di sekitar mata mereka semua terpaku kepada mereka berdua ini seperti sebuah pemandangan yang langka oleh mereka.

Master Shen Long dan Master Bai Laohu sudah berada di halaman terbuka yang luas, di tengah halaman luas itu ada sebuah arena yang besar.

berita bahwa Master Shen Long dan Juga Master Bai Laohu akan bertanding pun menyebar ke para murid-murid lainnya.

murid-murid berbondong-bondong seketika menuju ke halaman pelatihan. Para murid begitu terlihat antusias.

Xun Zhi yang ada di sana hanya bisa terdiam menonton sambil masih belum mengetahui apa yang sebenarnya mereka ributkan sampai-sampai harus bertanding seperti ini.

Grand Master Yujin tak lama tiba. Berada di tempat paling atas untuk menonton pertandingan kedua master itu.

"Perhatian para murid sekalian. Saksikan lah pertarungan kedua master hebat tahun ini. Yaitu pertarungan antara master Shen Long dan juga Master Bai Laohu.'

Mendengar suara Grand Master Yujin dari atas. Seketika mata para murid yang menonton berbalik menjadi ke arah Grand Master Yujin.

"pemenang di pertarungan ini akan mendapatkan hak melatih murid baru kita yaitu murid Xun Zhi."

Seketika sorot mata murid-murid tertuju kepada Xun Zhi.

Xun Zhi tertunduk, dirinya tak mengira bahwa pertarungan ini hanya untuk memperebutkan menjadi pelatih dirinya.

Sebuah kekonyolan yang tak pernah terbayang oleh nya. para murid mengira bahwa akan menjadi pertarungan fisik, ekspetasi mereka seketika menurun bahwa mereka melakukan pertarungan l tentang siapa yang paling banyak memakan kue beras.

"Baiklah Bai Laohu kita akan buktikan siapa yang akan menang sekarang."

"Hahaha siapa takut dari 1000 pertandingan kita aku berhasil unggul satu kemenangan darimu."

Kue beras yang hangat telah tersaji di meja makan di hadapan mereka masing-masing. Lalu keduanya langsung mulai melahap kue beras itu.

Semakin lama murid yang ingin menonton semakin banyak berdatangan . halaman yang tadinya luas sekarang menjadi sedikit sesak karena jumlah penonton yang sangat banyak itu menjadi sesak karena semakin lama semakin banyak murid yang tertarik akan duel mereka.

"Dengan ini pertandingan aku mulai."

Teriakan aba-aba dari Grand Master Yujin.

Master Shen Long dan Master Bai Laohu terus melahap satu per satu kue beras di hadapan mereka. Sepiring demi sepiring mereka habiskan. Hingga pada akhirnya saat piring yang ke duapuluh. Di piring mereka sama-sama tersisa satu buah kue beras.

Master Shen Long dan Master Bai Laohu memakan kue terakhir itu mereka terus mengunyah dengan lambat dikarenakan perut mereka sudah kekenyangan.

Namun yang tak di sangka Master Bai Laohu saat akan menelan kue terakhirnya ke seribu itu tidak bisa menahan rasa enek di perutnya dan seketika muntah sampai muncrat kemana-mana.

Sementara Master Shen Long pun yang tadinya sudah memakan semua kue berasnya dan sudah menang duel itu ikut-ikutan muntah diatas meja sampai muncrat kemana-mana.

Setelah muntah kedua orang itu akhirnya terbaring lemas. Sementara para penonton yang sudah menyaksikan pertadingan yang sudah usai bubar berhamburan karena bau muntahan kedua master.

Xun Zhi yang berdekatan menyaksikan duel mereka dari dekat menahan rasa mual karena tak kuat akan bau muntahan mereka akhirnya ikutan muntah.

beberapa belas menit berlalu, kekacauan duel yang di sebabkan mereka akhirnya sudah dibereskan.

Pemenang nya pun telah di tentukan. Yang menjadi pemenangnya adalah Master Shen Long. Dengan raut wajah pucat serta gemetar master Shen Long mengangkat tangannya merayakan kemenangan.

Pada akhirnya Xun Zhi akan di latih oleh Master Shen Long.

Sementara Master Bai Laohu terkapar tidak berdaya di lantai beton dirinya pun kecewa akan hasil yang ia peroleh kembali ke tempatnya untuk melatih murid-muridnya kembali.

Lalu Master Shen Long menyuruh Xun Zhi mengikutinya. Mereka terus melangkah hingga akhirnya sampai di tempatnya Master Shen Long.

(BERSAMBUNG)

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***