Apa maksudnya awal yang baik? gumam Afifah. Apa mereka berfikir menjodohkan aku dengan kak Aji ya? kak Aji memang tampan tapi bagaimana dengan Farid?
Fikiran Afifah terus berkecamuk melayang memikirkan masa depan dan masa lalunya. Farid adalah cinta pertamanya semasa SMA, Ketika di penghujung tahun ajaran Afifa kls 11, Farid yang pada waktu itu sudah kls 12 menyatakan cinta padanya lewat sebuah surat yang terbungkus rapi dengan sampul yang manis.
Di sekolah mereka sering bertemu karena sama-sama satu organisasi PMR. Tapi mereka sama sekali tidak pernah pacaran, bagaimana bisa pacaran mereka tinggal di pondok pesantren 😀.
hubungan mereka berlangsung selama 2 bulan, sampai akhirnya Farid harus pergi dari pesantren karna harus melanjutkan kuliahnya di jakarta. Namun waktu yang begitu singkat sangat berkesan di hati Afifa, bagaimana tidak tulisan tangan farid yang begitu indah dan kelihaiannya dalam merangkai kata dalam setiap surat yang dikirimkannya, sungguh telah membuat hati Afifah terpaut padanya.
sampai sekarang Afifah masih menyimpan setiap lembaran surat yang farid kirimkan untuknya.
kepergian farid masih terngiang di fikirannya, Afifah hanya memperhatikan dari jauh ketika keluarganya membawanya dengan mobil, Tangannya menggenggam erat sepucuk surat yang sempat di berikan Farid padanya. tak terasa airmatanya menetes mengiringi kepergiannya.
Afifa lari ke kamar mandi seraya membuka suratnya
"Untuk Afifa, Jika Alloh menginginkan kita bersatu maka tak satupun penghalang yang mampu menahannya. Yakinlah Jodoh sudah di tentukan oleh Nya."
Tangis Afifa pun pecah di kamar mandi.
***
"Sayang....!" suara Uminya membuyarkan lamunannya. "kok kamu diam aja?"
Sontak Afifa kaget, ternyata cukup lama mereka berbincang yang intinya membicarakan dirinya.
"Ah... iya..., kenapa umi?" Afifa tersenyum agak di paksakan, mencoba kembali dari lamunannya.
"ini mereka mau pamit pulang" lanjut umi
"O iya," balas Afifa agak gugup karna katahuan melamun.
Paman, tante dan Fauzi pun berpamitan, Fauzi keluar duluan menghampiri mobil dan duduk d belakang kemudi, di ikuti paman sanusi. Sedangkan tante Rani berbalik ke arah Afifa.
"Afifa....boleh tante minta no HP kamu?" tanyanya sambil memberikan Smartphone nya ke arah Afifa.
Afifa mengangguk, agak ragu mengambil smartphone milik tante nya, lalu mengetik no ponsel nya. dan menyerahkan kembali pada tantenya dengan kedua tangannya.
"Terimakasih ya." Jawab tanteu Rani sambil tersenyum. lalu dia berjalan mengikuti suaminya.
Mobil hitam itupun melaju meninggalkan rumah sederhana itu.
Umi dan Abinya Afifa terlihat bahagia.
"Afifa..." panggil Abi "duduklah..."
Afifa duduk di hadapan Abinya.
"Sejak kapan kamu mengenal Nak Fauzi?" tanya Abi
" Sejak SMP bi" Abi terdiam seolah menunggu kelanjutan ceritanya.
" Waktu Afifa kls 8 Kak Aji masuk pondok. waktu itu dia sudah keluar SMA sekitar 2 tahunan."
" Oh.... " Abi terlihat berfikir. " berarti usia kalian terpaut 7 tahunan ya."
Afifa mengangguk.
"sudah cukup dewasa" lanjut Abi tatapannya menerawang ke arah jendela.
"memangnya kenapa bi?"
"Abi mengenal Ayahnya Nak Fauzi, dia orang terhormat, terkenal dengan kebaikannya dalam membantu sesama." Abi menatap Afifa
" Jika Alloh mengizinkan kalian berjodoh, Abi yakin kamu akan bahagia." Abi tersenyum penuh harap sambil menepuk nepuk pundak Afifah.
Afifah ingin sekali bicara dengan abinya, dia mengangkat wajahnya dan hampir saja berkata, tapi raut wajah Abinya yang begitu senang membuatnya tak sanggup berucap. dia hanya membuka mulutnya.
"Kalian bisa Ta'aruf dulu," lanjut Abi seolah mengerti kekhawatiran anaknya.
Bersambung.... ❤
\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 77 Episodes
Comments
☠🦃⃝⃡ℱTyaSetya✏️𝕵𝖕𝖌🌈༂နզ
suka suka suka 😊😊
2021-06-18
2
Melati Sari Ahmad
suka
2021-03-05
1
⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔 𝑵𝒂𝒚𝒍𝒂 𝑨𝒊𝒔
Sambung setoran bun, maaf Nayla bacanya nyicil
2021-01-18
1