Diantar Pulang Pake Moge

Setelah beberapa lama Aisyah terdiam karena memikirkan KTM atau ID Card kuliahnya tiba-tiba Hamdan dari belakang memanggilnya sehingga Aisyah sedikit kaget

"Aisyah"... Panggilnya

"Ha! i...iya pak ada apa?" tanya Aisyah yang masih sedikit kaget karena Hamdan memanggilnya tiba-tiba

"Lho...kok panggilnya pak lagi...!!!" jawabnya dengan cemberut

"Oh iya, saya lupa kak..hehe" jawab Aisyah yang terlihat kebingungan, menggaruk kepalanya yang sebenarnya tidak gatal itu

"Kamu ini kenapa? seperti orang bingung begitu...?" tanya Hamdan yang sedari tadi memperhatikan Aisyah yang terlihat bingung

"Ngga papa, cuma saya bingung...besok hari terakhir mengumpulkan scan KTM kuliah buat pemberkasan, tapi punyaku hilang ketika di kereta saat pulang kemarin...entahlah...saya malas sekali jika harus bolak-balik ke Semarang-Yogyakarta untuk mengurus kehilangan KTM ke kampus, perjalanannya sungguh melelahkan" keluh Aisyah

"Yaa Ampun...Jadi ID Card yang ada di saku jaket ku itu punyamu. Maaf ya...aku tidak membawanya, karena jaketku sudah di bawa pulang ke Semarang kemarin waktu di Solo aku titipkan ke temanku. Karena tasku sudah terlalu banyak bawaan jadi aku titipkan..." tutur Hamdan yang sedikit merasa bersalah

"Hah...? bagaimana bisa? saya benar-benar sangat membutuhkannya Kak, besok terakhir... pengiriman scanan-nya"

gerutu Aisyah yang seakan tidak percaya KTM nya ternyata ada di Semarang

"Begini saja, nanti saya akan minta tolong ke Adik saya untuk membuat scan KTM kamu, terus dikirimkan lewat WA, soalnya tidak memungkinkan kalau diambil ke Semarang, jika dikirim juga memerlukan waktu lagi...bagaimana?" tanya Hamdan memberikan tawaran

"Baiklah tapi kalau bisa nanti malam sudah jadi ya...? lalu kapan aku bisa mengambilnya?" Aisyah mengangguk tanda setuju kemudian bertanya untuk mengambil KTM miliknya

"Kalau mau ambilnya kapan itu terserah kamu, tapi ambil di rumah orang tuaku...tidak ada yang bisa mengantarkannya, karena semuanya punya kesibukan masing-masing, kalau aku akan pulang kembali ke Semarang satu bulan lagi, insyaallah aku bisa mengantarkannya nanti kalau sudah pulang..."

terang Hamdan mengenai pengambilan KTM

"baiklah, aku hanya sedang butuh KTM untuk di scan, nanti aku akan mengambilnya ketika kakak di rumah saja, aku takut nyasar kak karena itu bisa buang-buang waktu" jawab Aisyah dengan singkat

hamdan hanya mengangguk tanda setuju, lalu melanjutkan

"Bulan depan mau ketemu dimana?" tanya Hamdan dengan serius

"Kak Hamdan tau kampus X ngga..?" tanyanya

"Iya, aku tahu...itu dekat dengan rumah dinasku kamu tahu kan yang rumah karantina TNI itu?" jelas Hamdan dan melanjutkan bertanya

"Iya aku sering melewatinya di sampingnya ada angkringan, ketemu di situ aja..." jawab Aisyah sambil terus melihat ke jam

"Iya tapi jangan di situ...di Jalan Mawar no.9 aja. Di sana ada kafe yang tidak terlalu ramai , soalnya saya ga pengen ada teman kerja yang lihat, saya nda enak soalnya baru beberapa bulan dipindah tugaskan di situ" pinta Hamdan

"Iya kak, aku tau kok Kafe Sahabat Kopi kan?" tanyanya memastikan

"Iya betul, saya sering ke situ...apa kamu juga?" tanyanya yang terlihat girang

"Ga terlalu sering sih, paling sebulan sekali kalau ada yang ngajak hehe" jawabnya namun matanya masih melirik ke jam tangan yang dipakainya

"Okelah, kalau jamnya nanti saya kabari lagi ga tentu soalnya...oh iya kamu ini kenapa lihat ke arah jam terus?" tanyanya melihat ke tangan Aisyah

"Hemmmmm...iya sudah jam 14.00 WIB saya harus segera pulang, soalnya ada teman yang mau main ke rumah nanti jam 14.30 WIB" jawabnya dengan singkat

"Baiklah, aku akan mengantarmu daripada kamu pulang sendirian kan jauh juga ngga nyukup waktunya" tawarnya

'Gimana ya...? kalau pulang pake angkot mungkin ga nyukup, ntar Nazwa marah lagi, tapi kalau ikut pake motor boncengan...Dia kan bukan mahrom ku...emmm...yang penting ga nafsu deh, nanti tasku aku taruh ditengah buat pembatas' Pikir Aisyah

"hemmmmm...ya udah deh kayaknya jam segini angkot arah rumah ku susah, nanti temanku marah kelamaan" jawab Aisyah menyetujui

Akhirnya Aisyah pulang diantar Hamdan sampai rumah, menggunakan moge (motor gede) bermotif army yang slalu ada helm di belakang jok untuk persediaan ketika ada yang hendak membonceng

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***