04.00 a.m
Di saat orang-orang masih bergelut dengan selimut nya. Mendengkur,mengigau membuat pulau kapuk di bantal mengikuti alur mimpi mereka. Berbeda dengan Arumi yang telah terbangun dari tidurnya.
Ini sudah berlalu satu Minggu sejak kecelakaan itu.dan kemarin malam majikan laki-lakinya telah diperbolehkan untuk pulang ke rumah.
Arumi bangun dari tidur nya untuk memulai tugasnya sebagai pembantu di rumah ini. Menyapu,mengepel membersihkan segala sesuatu yang harus dia bersihkan. Tapi tak semua sudut rumah ia bersihkan, hanya bagian yang pernah diberitahukan oleh sekretaris Rai pada nya.
Setelah selesai dengan kegiatan bersih-bersih. Sekarang Arumi berkutat dengan kompor dan bahan-bahan makanan di dapur.
Nasi goreng ala Arumi menjadi pilihan sarapan pagi hari ini. Ya itu request dari Gamila.
"Besok pagi kamu masak nasi goreng saja untuk sarapannya ya, dan buatkan bekal untuk suami saya."
" Hmm.... Untuk bekalnya kamu buat semur jengkol saja ya! karena suami saya sangat menyukai jengkol!" Perintah Gamila tadi malam sebelum mereka pergi beristirahat.
Arumi sangat kaget saat mendengar perkataan Gamila. Arumi sangat mengetahui apa itu jengkol di karna kan ibu Arumi yang memiliki darah campuran Indonesia-Inggris.Tak jarang pula ibu Arumi memasak masakan Indonesia.
Tentu saja kaget,orang terkaya di Amerika sangat suka jengkol, makanan rakyat Indonesia. Arumi juga sangat kaget ketika mengetahui bahwa banyak persediaan jengkol di dalam kulkas.Arumi tak memungkiri bahwa jengkol itu memang sangat enak. Dan Arumi tak bisa mengelak bahwa jengkol adalah makanan favoritnya juga.
Saat ini mereka berempat sedang sarapan bersama. Ya Gamila memaksa Arumi untuk ikut makan di meja makan bersama.
Di meja makan selalu terdengar suara pujian dari mulut Gamila untuk Arumi. Arumi hanya membalas dengan senyum manisnya saja. Walaupun Lionel hanya diam saja,tapi dia juga tak bisa mengelak bahwa masakan Arumi memang sangat enak, walaupun itu hanya nasi goreng.
Setelah selesai sarapan,Gamila di jemput oleh manager nya untuk melakukan iklan promosi untuk film yang dibintangi nya agar semakin panas, sebenarnya tanpa iklan itu pun film yang dibintangi nya tetap jadi perbincangan tanpa henti di tambah lagi lawan mainnya adalah Ilario Guthni aktor terkenal dengan wajah tampan nya. Yap jangan lupa pula dengan aktingnya yang tiada tanding.
Seperti nya Gamila sedikit terlambat karena dia terlalu berlarut memuji Arumi. Sampai dia melupakan jadwal nya.
Di depan rumah ada sekretaris Rai yang telah menunggu tuan nya, untuk segera berangkat kerja.
"ikut aku,biar sekretaris Rai mengantarkan mu ke sekolah" Sebenarnya Lionel hanya ingin mengucapkan terima kasih. Tapi gengsi lebih menguasai diri nya.
Arumi duduk di belakang bersama Lionel dan Sekretaris Rai lah yang menyetir mobil. Suasana canggung menguasai mobil itu.
Setelah sampai di sekolah Arumi langsung turun dari mobil tak lupa pula dia mengungkapkan rasa terimakasih nya.
Tapi sebelum Arumi menutup kembali pintu mobil, Arumi berbalik ingin memberikan bekal yang dia siapkan untuk Lionel atas perintah Gamila.
***
Perusahaan Danindra adalah perusahaan nomer satu di Amerika. Siapa yang tidak tahu bahwa CEO dari Danindra corp adalah pria tampan yang bernama Lionel Edzky Danindra.
Saat ini Lionel sedang berkutat dengan berkas-berkas yang harus di tandatangani. Padahal waktu untuk makan siang sudah hampir selesai. Tapi yang namanya bos suka-suka dia ingin istirahat jam berapa.
Brak!!
"Hay brother I'm coming" Teriak seseorang ketika membuka pintu dengan kasar.
"Ah brother i Miss u"teriak pria tampan dengan senyum sejuta Watt nya.
Pria itu langsung duduk di sofa, ruangan seorang CEO Danindra, tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu. Pria itu duduk masih dengan senyum nya yang mengembang.
Pria tampan itu adalah sahabat Lionel sejak kecil. Ya mereka teman sepermainan dari kecil hingga sekarang. Pria tampan itu adalah orang kepercayaan Lionel selain sekretaris Rai.
Fathan Daniyal Arsalaan adalah pria tampan berusia 30 tahun. Menurut nya,dia lebih tampan dari pada Lionel. Seorang pria yang selalu berubah profesi menjadi seorang pelawak atau aktor saat bersama dengan orang terdekat nya,ya dia selalu mendramatisir keadaan.
"Apa? kenapa kau melihat ku seperti itu?"tanya Fathan pura-pura tidak tahu salah nya.
Fathan sangat tahu bahwa seorang CEO yang ada di hadapannya ini sangat tidak suka dengan suara nya tadi dan ketidak sopanan nya yang langsung nyelonong masuk tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.
"Rai kenapa kau membiarkan dia masuk?"sekretaris Rai mendengar nada bicara tuan nya yang tidak keberatan dengan kehadiran Fathan. Jadilah dia diam saja.
"Yak!apa kau tidak merindukan brother mu ini?kau bahkan mengusir ku,pada aku baru saja sampai"kesal Fathan.
"Apa kau lupa tuanku?hamba mu ini baru saja pulang dari melaksanakan tugas yang mempertaruhkan raga dan nyawa hamba"ucap Fathan dengan mendramatisir keadaan.
"Apa kau tahu tuan ku. Hamba mu ini bahkan belum sempat makan siang, karena hamba sangat merindukan tuan ku"ucapnya penuh keluh kesah.
Sekretaris Rai dan Lionel hanya menatap jengah pria di hadapan mereka.
"Ah terserah mu saja,kau mana bisa dilarang, kalau dilarang makin menjadi"ucap Lionel.
"Sudahlah kalian berdua pergi makan siang sana"usir Lionel.
"Aku tidak ingin makan siang di luar.kita go-food saja"bantah Fathan.
"Rai"lirik Lionel pada sekretaris Rai.tanpa mengucapkan apa yang di minta tuan nya Rai sangat tahu apa maksud nya.
Dan Rai sangat tahu apa yang akan terjadi karena saat ini tuan nya sedang memiliki sebuah "benda keramat", yang bisa membuat Fathan berubah profesi menjadi seorang aktor.
"Ayo tuan Fathan"ajak sekretaris Rai.
Fathan melihat raut wajah Lionel seperti sedang waspada. Waspada terhadap suatu milik nya yang sangat berharga.
Karena melihat raut wajah itulah muncul seringai di wajah Fathan."dasar Lionel bodoh, seharusnya kau tak memasang wajah seperti itu"batin Fathan tanpa menghilangkan seringai di wajah nya.
Lionel sadar dengan seringai di wajah Fathan, dia pun berusaha untuk merubah ekspresi nya. oh lihat ekspresi menyebalkan Fathan itu.
"Drama akan di mulai. Hitung mundur 3....2.....1..."batin Lionel dan sekretaris Rai.
"oh tuan ku dan penasehat kerajaan Danindra"Fathan mulai dengan profesi aktor nya.
"Lihat kan dia mulai berganti profesi nya yang lain"batin para penonton serempak.
"apa engkau sekalian tahu, bahwasanya hamba mu yang hina ini terbang dari London ke mari,mengudara 11 jam di udara"
"hamba kemari tanpa makan dan minum, bahkan tidur pun tidak! hanya untuk menemui mu tuan ku,tapi kenapa...?" Mulai dengan ekspresi sedih nya.
Lionel dan sekretaris Rai sudah biasa melihat adegan di depan mereka saat ini. Mereka hanya diam menunggu sampai si empu di depan mereka lelah sendiri.
"tapi kenapa... engkau...tega nya tega nya mengusir diriku"Fathan menutup wajahnya dengan kedua tangan, melanjutkan dengan akting menangis.
Tapi karena tak ada respon dari ke dua manusia yang menontonnya dengan akting lebay bin alay nya,dia pun memulai dengan rencana yang kedua.
"baiklah...ayo sekretaris Rai kita makan di luar saja"masih dengan akting nya tapi dengan mode lain.
"apa kau tahu Lio?"tanya Fathan.
Lionel hanya menggeleng saja.menandakan bahwa dia tidak tahu.
"apa kau tahu Lio? tidak ada sesuatu dari diriku yang aku rahasia kan pada mu. Bahkan warna pakaian dalam ku saja kau tau, karena kita sedari kecil selalu berbagi apa pun itu, berbagai makanan dalam satu piring,minum satu gelas,kau memakai baju ku, aku juga memakai baju mu. Hanya berbagi wanita saja yang tidak pernah kita lakukan" Seru Fathan blak-blakan.
"Fathan!!" Teriak Lionel kesal. Berani sekali dia mengatakan hal itu.
"apa kau tahu?"tanya Fathan lagi, tidak mempedulikan teriakan Lionel karena perkataan terakhir nya.
"apa kau tahu?aku selalu menuruti perintah mu, melakukan apa pun yang kau suruh, inilah tanda aku menyukai mu brother. Sedangkan dirimu…kau bahkan dengan tega nya mengusir aku yang baru sampai ini?" Tanya Fathan dengan nada tidak percaya nya.
sekretaris Rai hanya menonton adegan di depan nya dengan geleng-geleng kepala.
bersambung
jangan lupa tinggalkan jejak di kolom komentar like and vote oke dan terimakasih atas dukungan dari kalian semua 🤗🤗
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 76 Episodes
Comments
Emma The@
haiiich,Fathan rada gesrek ya haaahaaa
2020-11-02
0
Novi Anggraeni
knp harus membanggakan negara org . klo negara kita pun kaya akan keindahan alam
2020-07-18
0
diyan manik
orang terkaya Amerika suka jengkol .... nasi goreng ..... fathan ... rei ... Indonesia bangèt yaa ... bagusnya yaa terkaya di Indonesia ... biar kita yg baca fokus
dan tdk gagal paham.
2020-06-03
2