RADIT POV
ku pandangi gadis cantik dan imut yang sedang lahap memakan makanan nya,tadi sore aku jemput ale di kampus dan sekalian beli keperluan dapur.
setelah kami selesai membeli bahan-bahan dapur,aku ajak dia makan karena ku tau dia pasti belum makan dan tebakan ku tepat sekali. saat makanan datang dia langsung menyantap nya.
"ale..pelan-pelan kalau makan,lihat ini bibir mu terkena banyak saos" aku usap bibir ale yang terkena saos,saat ku sentu bibir ranum itu sangat lembut dan kenyal
"emm..pak biar saya bersihkan sendiri,maaf bikin pak radit malu"
"saya tidak malu ale,kamu malah terlihat sangat imut saat makan"
ku lihat pipi ale memerah,apa karena perkataan ku tadi membuat ale marah ya..?
"ale lanjutkan makan mu,maaf membuat mu marah atas ucapan ku" aku meminta maaf ke ale,sungguh aku menyesal bilang gitu tadi
"ale gak marah pak..ale malu karena bapak tadi bilang kalau ale imut. ahh lupain saja pak mari kita pulang ale sudah selesai kok"
"baik lah"
aku dan ale memutus kan pulang setelah makan malam tadi,dan saat kita berada di dalam mobil kenapa suasana nya jadi hening hening ya. tatapan ale juga selalu keluar jendela mobil.
entah kenapa aku jadi ingat waktu pertama kali kenal ale,waktu itu anjas teman sekolah ku,ayah nya ale datang ke rumah meminta tolong untuk memberi pekerjaan kepada ale.
sebelum nya aku menolak karena aku bingung harus ku kasih pekerjaan apa,karena ale juga baru lulus SMA namun saat aku menolak ale datang dari arah belakang anjas dan bilang kerja jadi pembantu pun tak apa-apa.
saat itu aku ingin menolak perkataan anak teman ku itu,tapi bibirku tiba-tiba bilang iya saat aku melihat gadis cantik,putih,imut,manis,bahkan menggemas kan maju di hadapan ku. tadi saat ia datang aku tak memperhatikan dia sama sekali dan sekarang aku melihat nya di depan mata ku sendiri.
saat itu juga pun jantung ku bergetar tak karuan aku fikir mungkin karena usia ku yang sudah tua,dan tanda-tanda akan terkena penyakit jantung.
namun setelah 1 bulan dia bekerja aku baru tau bahwa aku tak terkena tanda-tanda sakit jantung,melainkan aku jatuh cinta sama alenta. setiap ada ale jantung ku selalu berdetak kencang dan jika tak ada ale jantung ku berdetak normal,namun terungkap nya perasaan ku ke ale bukan kabar baik bagiku karena mana mungkin ale juga punya persaan yang sama dengan ku.
ale gadis yang cantik dan pintar masih muda juga,mana mungkin mau sama aku yang sebentar lagi mau umur 40 tahun dan lebih pantas jadi ayah dan bukan pasangan.jadi lebih baik ku pendam saja perasaan ini
"pak radit"
aku tersentak saat ale memanggil nama ku
"iya ale"
"bapak melamun..? jika iya bapak harus sadar dan jangan melamun terus,kita sedang di jalan dan juga bapak kan menyetir jadi harus fokus ke jalan"
"maaf ale.. tadi bapak hanya melamun kan sesuatu" ucap ku ke ale
"kelihatanya seru ya pak..kok sampai senyum-senyum gitu..?"
"iya yang ku lamun kan sangat indah,bahkan terniang-niang di kepalaku"
"apa bapak lagi memikirkan seseorang cewek..?"
dasar ale kamu memangcing ku untuk jujur kah,tapi aku tak sebodoh itu ale.
"iya seorang cewek dia sangat menguasai hati dan fikiran ku" ku lihat mimik muka ale berubah senduh apa aku salah bicara ya
"pasti mantan istri bapak ya"
kenapa ale berfikir ke situ sih,pafahal yang ku fikirkan adalah dia. tapi aku juga gak mungkin jujur sama ale aku takut dia malah menghindariku nanti
"iya aku memikirkan maya mantan istri ku" setah ku jawab pertanyaan ale terlihat dia memalingkan muka nya ke arah jendela. apa aku salah bicara lagi ya..?
happy reading....
KECUP MANIS DARI ALENTA&RADIT 😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments
Nuraini Nur
Ale Ale ku ngambek .. nah Lo pak Radit tanggung jawab Lo 😂😂😂😋
2021-04-30
0
Arnijum
jealous
2020-08-19
2
tata
ale panggilan yg sweet
2020-08-17
2