“Kenapa kau membeli banyak sekali barang?!” Aku melotot melihat tumpukan kue, roti, makanan yang entah apa di mejaku Kamis pagi saat Kenneth kembali dari Bandung.
“Kau bisa memberikannya pada staff-mu jika terlalu banyak. Aku hanya sekalian mampir dan tak sadar membeli begini banyak.” Dia tersenyum lebar tanpa dosa telah menumpuk begitu banyak barang di mejaku.
“Ya sudah aku pergi dulu, aku harus ketemu dengan klien.”
“Ehhh ini kuganti uangnya, sebanyak ini.”
“Kau bercanda...”Dia tertawa, aku serius aku mengambil dompetku.
“Ehhh...ehh, tunggu dulu. Baiklah ganti dengan makan malam besok. Oke Ayang. Abang pergi dulu.” Gerakanku langsung terhenti saat dia bilang begitu.
“Makan malam?”
“Besok oke. See you...”
Aku tak bisa bicara ketika dia meninggalkan ruanganku begitu saja. Makanan sebanyak ini, boss ini benar-benar gila.
“Wahh, makanan...” Ayla seorang staff masuk dan melihat isi mejaku yang luar biasa.
“Ayla, bagiin ke anak-anak...” Aku mengambil beberapa yang kuinginkan dan menyerahkan yang lainnya.
“Pak Ken selalu baik sama Ibu. Disini yang dapet Ibu doang. Ibu ama Pak Ken jadian ya.”
“Ngaco kamu. Mana ada pacarku mau dikemanain.” Sampai staffku pun tahunya aku udah punya pacar.
“Ya Ibu kan belum nyampe pelaminan, mungkin Pak Ken lagi berusaha. Mari aja yang cakep itu gak pernah dikasih macem-macem kaya Ibu. Beneran deh Bu, kayanya pak Ken mah perhatiannya sama Ibu doang disini. Yang lain gak dikasih sebanyak ini...”
“Udahlah, Pak Ken itu baik karena tim kita banyak datengin profit ke sini plus firma ini terkenal karena tim kita. Kamu jangan mikir macem-macem. Semangkin banyak klien kita semankin sering makanan kaya gini dateng, plus mangkin gede bonus kalian. Udah jangan ngomong nonsense lagi.” Aku akhirnya membantah penilaian Ayla.
“Masa Bu?”
“Iyalah.” Titik dan tak ada perdebatan lagi soal itu.
“Sana bawa ini, bagi-bagi ke yang lain...”
Kenneth akhirnya tahu aku single. Apa dia akan mencoba mendekatiku. Selama ini kita pure teman. Kita nyaman sebagai teman. Apa mungkin dia mencobanya. Kurasa tidak...Entahlah aku pusing... Lebih baik tak dipikirkan. Jika iya dia melakukannya, tinggal menghindar saja.
---8888---
Aku sudah lupa janjiku untuk mentraktir Kenneth makan. Aku baru selesai konsultasi drafting berkas tuntutan pengacara junior yang ada di bagianku dan bersiap pulang, sudah hampir jam 7 dan aku lapar.
Dia tiba-tiba muncul di pintu saat aku mau keluar, aku tak memperhatikan jalan dan sukses menabraknya. Aku terperangkap begitu saja di lengannya. Aku mendongak dan mendapatkan wajah tampannya didepanku.
“Ayang, jangan nabrak-nabrak. Udah selesai. Ayo makan...” Dan itu jadi rangkulan bahu kemudian.
“Ayang-ayang, napa panggil gue ayang-ayangan. Lu bikin gosip gak penting aja. Lepas ihhh...” Aku berusaha melepaskan diri dari rangkulannya, masih ada beberapa orang yang lembur. Aku tak mau menimbulkan gosip tak perlu di kantor ini.
“Galak banget, ntar jadi perawan tua lhoo.”
“Jadi perawan tua gak pa pa.Yang penting kaya dan bahagia. Lepas!” Kali ini dia ngelepas rangkulannya.
“Lu janji traktir gue makan malem.” Aku melihat ke dia.
“Heh, kapan...”
“Kemarin waktu gue bawa oleh-oleh buat lu.” Baru aku ingat saat dia nagih janjinya.
“Ohhh...Ya udahlah, ayo makan.”Jalan aja ke depan kemudian. Gak mau rangkul-rangkulan, maen handphone sambil jalan, mencet lift ke parkiran basement. “Ketemu di mall aja ya...”
“Gue ikut lu aja ya...Gak enak pergi sendiri-sendiri, ntar lu turunin gue dikantor lagi, kan baliknya mesti muter kesini juga lu. Sini gue yang bawa.” Kali ini aku menatapnya. Baru kali ini dia bikin pengaturan begitu. “Sini kunci mobilnya.” Akhirnya kunci mobilku pindah tangan. Dan dia senyum manis.
“Makasih ayang.”
“Dibilang jangan panggil gue ayang.”
“Ya ga pa pa lah, kan lu lagi gak ada ayang. Kalo ada gue salah panggil pacar orang ayang, sekarang kan lagi kosong kan.” Aku melihat ke dia, jadi tidak tahu gimana harus menghadapinya. Jadi lebih baik aku diam saja sekarang. Lagian bukan sekali aku diayang-ayangin sama dia. Selama masih dalam status temen dan rekan kerja ya sudah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 360 Episodes
Comments
Gabrielle
Ayangku 🤗🤗
2022-09-03
0
Rahmadina
Kay, ama Ken ajalah
Sudah jelas ada didepan mata, penuh perhatian, ganteng dan tajir lagi
Berteman dan cocok itu awal sebuah hubungan
2022-04-04
0
Nacita
ayangggg duhhh k inget s daniel ya 😂😂😂
2021-09-11
0