Chap 10 : Setuju

Aku dan Alex langsung menuju ruangan tante vivi dan langsung masuk,ketika masuk kami melihat tante vivi dan mama tertawa bersamaan.kami langsung mendekat dan Alex langsung bertanya ke mama...

tante gimana keadaan mama tante? tanya alex.

tadi sih kata dokternya mama kamu cuman banyak pikiran aja makanya pingsan,tapi tadi dokternya juga minta pemeriksaan secara menyeluruh,jadi mama kamu tadi uda di periksa tinggal nunggu hasilnya aja,kata mama ke alex.

tidak berapa lama,ada dokter yang masuk ke ruangan dan berkata,kami minta maaf harus mengatakan ini,tapi setelah pemeriksaan menyeluruh,di temukan sel kanker di tubuh ibu vivi,dan syukurnya karena pemeriksaan yang dilakukan tadi kita jadi tahu bahwa sel kanker ibu vivi masih di tahap awal dan masih bisa ditanggulangi,kata dokter tante vivi.

Aku,Alex,Mama,dan Tante vivi terkejut,dan tidak lama setelah itu tante vivi kembali pingsan dan kami semua panik,dokter menyuruh kami keluar agar bisa memeriksa tante vivi.

mohon maaf,silahkan anda dan yang lainnya keluar dulu,biar saya bisa memeriksa keadaan pasien,kata dokter itu.

kami menuruti perkataan dokter itu dan menunggu di luar,tidak berapa lama kemudian dokter itu keluar dan alex langsung berkata,

dok bagaimana keadaan mama saya dok?tanya alex.

ibu anda pingsan hanya terkejut saja,anda tidak perlu khawatir,dan juga pasien harus rawat inap untuk saat ini,untuk pemeriksaan sel kanker yang lebih lanjut,agar kita bisa tahu jenis kanker yang diderita pasien,kata dokter yang memeriksa keadaan tante vivi.

baik dok,kata alex.

uda alex,kamu tenang aja mama kamu pasti baik-baik aja,kata mama buat menyemangati alex.

ia tante,jawab alex.

Ana,kamu balik aja ke rumah dulu,biar mama sama alex yang jaga tante vivi di sini,nanti kamu balik lagi sambil bawain pakaian mama ya,soalnya mama mau jaga tante vivi disini.kata mama ke aku.

baik ma,bakalan aku siapin,kalau gitu aku pulang dulu ya,Lex gue luan ya,kata ku ke mama dan alex.

aku pulang naik taksi,dan di perjalanan aku bingung mau gimana lagi,akhirnya aku sampai rumah dan langsung makan,mandi,pakaian,setelah itu nyiapin pakaian mama dan langsung balik ke rumah sakit,di perjalanan aku melirik jam tanganku dan itu menunjukkan pukul 17.30,tidak berapa lama aku sampai di rumah sakit dan langsung ke ruangannya tante vivi.

sebelum masuk,aku mendengar percakapan di ruangan tante vivi,percakapan antar tante vivi,alex,dan mama.

sayang kamu mau ya ditunangin sama ana,supaya ada yang jagain kamu kalau mama uda gak ada.kata tante vivi (yang kudengar di luar pintu)

mama apa-apa an sih,lagian kan kata dokternya itu masih tahap awal ma,masuh bisa buat disembuhkan,jawab alex ke mamanya.

sayang,mama itu mau kamu sama ana,karena ana pilihan yang terbaik buat kamu sayang,dan mama percaya ana pasti bakalan jagain kamu.kata mama alex.

sangkin penasarannya aku langsung masuk dan berkata,ma,tante,ini lagi ngomongin apaan sih?kok pake nangis-nangis segala sih?tanya ku ke mama dan tante vivi.

sayang kamu gak boleh begitu,kata mama.

tante vivi mengidap penyakit kanker ganas tahap awal,dan kemungkinan sembuhnya sangat kecil,kata mama sambil menangis.

aku terkejut,dan pakaian yang kubawah buat mama,jatuh tergeletak,dan saat itu juga aku langsung berkata,aku setuju.*

Terpopuler

Comments

Susi Lawati

Susi Lawati

teganya

2021-10-07

1

lihat semua
Episodes
1 Chap 1: Masa kecilku
2 Chap 2 : Pertama kuliah
3 Chap 3 : Bertemu dengan mu
4 Chap 4 : Hari yang Sial
5 Chap 5 : Hal yang Tak Terduga
6 Chap 6 : Rasa yang kupendam
7 chap 7 : bujukan
8 Chap 8 : Tiba -Tiba
9 Chap 9 : Cemas
10 Chap 10 : Setuju
11 Chap 11 : terkejut
12 Chap 12 : Terpana
13 Chap 13 : Pertemuan Keluarga
14 Chap 14 : dipercepat
15 Chap : 15 Ketahuan
16 Chap 16 : Ketidaksengajaan
17 Chap 17 : Di suruh kencan
18 Chap 18 : Diam-Diam suka
19 Chap 19 : Kegiatan kampus
20 Chap 20 : Obrolan di Kantin
21 Chap 21 : Tersadar
22 Chap 22 : Keputusan
23 Chap 23 : Dapat Kabar
24 Chap 24 : Janji Ketemuan
25 Chap 25 : The Deal
26 Chap 26 :Semakin Dekat
27 Chap 27 : Konflik
28 Chap 28 :Senior Kevin
29 Chap 29 : Hangout Bareng
30 Chap 30 : Banyak Teman
31 Chap 31 : Berita Nikah
32 Chap 32 :Menyadari
33 Chap 33 : Ngambek 1
34 Chap 34 : Lamaran
35 Chap 35 : Baikan
36 Chap 36 : Hampir Ciuman
37 Chap 37 : Kasih Undangan
38 Chap 38 : Pernikahan
39 Chap 39 :Diam-Diam
40 Chap 40 : Kecurigaan
41 Chap 41 : penasaran
42 Chap 42 :Rumah Baru
43 Chap 43 :Kejadian Tak Terduga
44 Chap 44 : Bahagia
45 Chap 45 : Dibela
46 Chap 46 :Bosan
47 Chap 47 : Cemburu dan Pembalasan
48 Chap 48 : Kelelahan
49 Chap 49 : Kelelahan 2
50 Chap 50
51 Chap 51
52 Chap 52
53 Chap 53
54 Chap 54
55 Chap 55
56 Chap 56
57 Chap 57
58 Chap 58
59 Chap 59
60 Chap 60 : Akhirnya Bertemu
61 Chap 61 : Sebal
62 Chap 62 : Badmood
63 Chap 63 : Ngampus Sendirian
64 Chap 64 : Cemburu 1
65 Chap 65 : Cemburu II
66 Chap 66 : Baikan
67 Chap 67 : Pembalasan
68 Chap 68 : Bahagia
69 Chap 69 : Pengakuan
70 Chap 70 : Tiket
71 Chap 71 : pertama kali berantam
72 Chap 72 : Baikan
73 Chap 73 : Special Breakfast
74 Chap 74 : Perencanaan
75 Chap 75 : Persiapan
76 Permohonan Maaf
77 Chap 76 : Menyatakan Perasaannya
78 Chap 77 : Menyatakan Perasaan Part II
79 Chap 78 : Hampir Kelepasan
80 Chap 79
81 Chap 80
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Chap 1: Masa kecilku
2
Chap 2 : Pertama kuliah
3
Chap 3 : Bertemu dengan mu
4
Chap 4 : Hari yang Sial
5
Chap 5 : Hal yang Tak Terduga
6
Chap 6 : Rasa yang kupendam
7
chap 7 : bujukan
8
Chap 8 : Tiba -Tiba
9
Chap 9 : Cemas
10
Chap 10 : Setuju
11
Chap 11 : terkejut
12
Chap 12 : Terpana
13
Chap 13 : Pertemuan Keluarga
14
Chap 14 : dipercepat
15
Chap : 15 Ketahuan
16
Chap 16 : Ketidaksengajaan
17
Chap 17 : Di suruh kencan
18
Chap 18 : Diam-Diam suka
19
Chap 19 : Kegiatan kampus
20
Chap 20 : Obrolan di Kantin
21
Chap 21 : Tersadar
22
Chap 22 : Keputusan
23
Chap 23 : Dapat Kabar
24
Chap 24 : Janji Ketemuan
25
Chap 25 : The Deal
26
Chap 26 :Semakin Dekat
27
Chap 27 : Konflik
28
Chap 28 :Senior Kevin
29
Chap 29 : Hangout Bareng
30
Chap 30 : Banyak Teman
31
Chap 31 : Berita Nikah
32
Chap 32 :Menyadari
33
Chap 33 : Ngambek 1
34
Chap 34 : Lamaran
35
Chap 35 : Baikan
36
Chap 36 : Hampir Ciuman
37
Chap 37 : Kasih Undangan
38
Chap 38 : Pernikahan
39
Chap 39 :Diam-Diam
40
Chap 40 : Kecurigaan
41
Chap 41 : penasaran
42
Chap 42 :Rumah Baru
43
Chap 43 :Kejadian Tak Terduga
44
Chap 44 : Bahagia
45
Chap 45 : Dibela
46
Chap 46 :Bosan
47
Chap 47 : Cemburu dan Pembalasan
48
Chap 48 : Kelelahan
49
Chap 49 : Kelelahan 2
50
Chap 50
51
Chap 51
52
Chap 52
53
Chap 53
54
Chap 54
55
Chap 55
56
Chap 56
57
Chap 57
58
Chap 58
59
Chap 59
60
Chap 60 : Akhirnya Bertemu
61
Chap 61 : Sebal
62
Chap 62 : Badmood
63
Chap 63 : Ngampus Sendirian
64
Chap 64 : Cemburu 1
65
Chap 65 : Cemburu II
66
Chap 66 : Baikan
67
Chap 67 : Pembalasan
68
Chap 68 : Bahagia
69
Chap 69 : Pengakuan
70
Chap 70 : Tiket
71
Chap 71 : pertama kali berantam
72
Chap 72 : Baikan
73
Chap 73 : Special Breakfast
74
Chap 74 : Perencanaan
75
Chap 75 : Persiapan
76
Permohonan Maaf
77
Chap 76 : Menyatakan Perasaannya
78
Chap 77 : Menyatakan Perasaan Part II
79
Chap 78 : Hampir Kelepasan
80
Chap 79
81
Chap 80

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!