episode 8

"Putra kok masih belum masuk sekolah sih emang belum sembuh dia?"tanya Alenka ke Galih.

"Udah tapi masih harus banyak istirahat dulu" jawab Galih.

"Sakit apa si Putra?"sahut Gio.

"Lambung katanya" jawab Galih.

"Ntar pulang sekolah kita ke rumah nya aja buat jengukin dia gimana?"tanya Alenka.

"Boleh,gue setuju" jawab Galih dan di setujui pula oleh yang lain.

"Kita boleh ikut jenguk nggak Al?"tanya Boy.

"Boleh,tapi kalau mau ikut harus pakai rok,gimana?"tanya Alenka tersenyum.

"Buset lo kira kita mau mangkal?"tanya Bayu sewot.

"Emang,buat temenin si Galih noh,dia kan kalau pulang sekolah emang suka mangkal" ucap Alenka.

Galih mendorong Alenka yang duduk di samping nya sampai hampir terjatuh tapi Gio yang di dekat nya langsung menangkap Alenka supaya tidak terjatuh.

Gio dan Alenka berpandangan cukup lama membuat teman teman nya berdehem ria.

"Lo nggak apa apa Al?"tanya Gio melepas tangan nya.

Alenka hanya tersenyum dan menggeleng kemudian kembali ke bangku nya,sebelum kembali ke bangku nya Alenka memukul lengan Galih dengan sangat keras membuat Galih kesakitan.

"***** sakit banget kampret!" umpat Galih tapi Alenka malah menjulurkan lidah nya dan kembali ke bangku nya.

Gio juga kembali ke bangku nya di sebelah Galih,masih menatap Alenka dan tersenyum.Begitupun Alenka melirik ke Gio.

Akhirnya bel pulang sekolah pun berbunyi.

"Jadi nggak nih jenguk Putra nya?"tanya Angga.

"Jadi dong" jawab Alenka.

"Kesana naik apa?"tanya Gio.

"Kita naik angkot aja,kalian naik motor ngikutin Purnama sama Kiara aja,mereka udah tahu kok rumah nya Putra" jawab Alenka.

"Mau kemana sih kalian?"tanya Erka yang tiba tiba muncul bersama Rama.

"Mau jenguk Putra" jawab Bayu.

"Wah kalau gitu kita ikut" ucap Rama.

"Pas kalau gitu,kita bonceng boncengan aja" ucap Bayu.

Mereka akhirnya ke rumah Putra berboncengan.Alenka membawa motor nya Purnama berboncengan dengan Nita,sementara Purnama sama Bayu dan Kiara sama Erka.

"Jangan pada berisik ya kalau bertamu,ibu nya Putra galak" ucap Alenka.

Mereka menurut apa kata Alenka,begitu sampai di depan rumah Putra,Alenka mengetuk pintu.

"Mbak Alenka" ucap Mbak Yem,ART di rumah Putra.

"Apa kabar Mbak? Putra nya ada?"tanya Alenka tersenyum.

"Baik Mbak,Mas Putra nya ada di kamar mari masuk dulu!" ucap Mbak Yem mempersilahkan masuk.

"Mas Galih,Mas Angga dan Mas Okta juga,lama nggak ke sini?"tanya Mbak Yem.

"Iya,banyak tugas Mbak" jawab Galih.

"Tugas menggoda Om Om" sahut Alenka yang langsung di jambak oleh Galih.

Sementara yang lain pada duduk di dalam,Erka sama Kiara malah asyik pacaran di luar.

"Kalau lagi jatuh cinta dunia serasa milik berdua" ucap Bayu yang sedari tadi melihat Erka dan Kiara.

"Kalau kepengen, pacarin aja tuh si Purnama dia jomblo lho" ucap Alenka tertawa.

"berisik! lo ndiri juga jomblo" ucap Purnama ikutan tertawa.

"Kalau gitu pacarin gue aja Bay!" ucap Alenka menatap ke Bayu dengan menaik turunkan alis nya bermaksud menggoda Bayu.

"Nggak mau!gue takut nggak bisa hidup lebih lama" jawab Bayu melirik ke Gio.

"Emang gue sesadis itu ya?"tanya Alenka memelas.

"Alex mau lo kemanain?"tanya Nita sewot.

"Udah nggak usah di bahas lagi ya,gue nikmati kok kesendirian gue" ucap Alenka tertawa.

Tak lama kemudian Putra turun dan duduk bareng mereka,sementara Mbak Yem membuat minum untuk mereka.Setelah ngobrol lumayan lama mereka pun berpamitan.

Kiara dan Purnama kembali berboncengan karena rumah mereka yang berbeda arah dengan yang lain nya.Sementara Nita dibonceng Boy dan Alenka dibonceng Gio.

"Ayo naik!" suruh Gio memberikan helm ke Alenka.

"Ntar kalau pacar lo marah,lo harus tanggung jawab lho Gi" ucap Alenka.

Gio tersenyum mendengar ucapan Alenka. "Lo takut banget dilabrak pacar pacar gue?"tanya Gio.

"Bukan nya takut tapi males aja berurusan ama cewek cewek lebay kayak mereka" jawab Alenka.

Entah mengapa Gio merasa senang banget bisa boncengin Alenka,ini pertama kali nya Alenka mau berboncengan dengan Gio,setelah berkali kali selalu menolak untuk diantar Gio.

"Loh kok kesini sih?"tanya Alenka yang kaget Gio membawa nya ke sebuah kafe dimana banyak anak anak motor juga,ada perempuannya juga.

"Makan dulu" jawab Gio menghentikan laju motor nya.

Gio dan teman teman nya menyapa mereka yang ternyata adalah teman satu geng Gio.

"Kesini mau ngapain sih Al?"tanya Nita yang bingung.

"Makan katanya"jawab Alenka.

Gio memperkenalkan Alenka dan Nita ke teman teman geng nya.

"Mainan baru lo Gi?"tanya salah seorang teman Gio.

Gio tak menjawab dia mengajak Alenka dan Nita duduk kemudian memesan makanan.Alenka menoleh ke perempuan yang sedari tadi menatap nya.

"Gi,gue ama Nita pulang aja" ucap Alenka berdiri tapi Gio menahan tangan Alenka.

"Bentar Al,makan dulu abis itu gue anterin lo ama Nita pulang!" ucap Gio.

"Tapi gue nggak nyaman Gi,apalagi di lihatin terus ama cewek itu" ucap Alenka menunjuk ke arah perempuan yang sedari tadi menatap nya.Gio menoleh ke arah yang ditunjuk Alenka.

"Nggak usah di ambil hati dia emang kayak gitu ama siapa aja yang gue ajak ke sini"jawab Gio menenangkan Alenka.

Alenka dan Nita akhirnya menurut dan memakan makanan nya sambil bercanda dengan Gio dan Nita.Setelah selesai makan Gio mengantar Alenka dan Nita pulang.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***