suara pintu di buka, terlihat johan yang datang dengan wajah lelah nya
Baby Elias
papa udah pulang, ayo main el kangen [ turun dari atas sofa ]
Tn. Johan Leicester
shhtt jangan ganggu saya ❄ [ tatapan tajam ]
Baby Elias
[ terdiam ]
Baby Elias
p-papa el kangen, el mau main sama papa [ menunduk ]
Tn. Johan Leicester
DIAM EL SAYA LELAH, DASAR ANAK TIDAK BERGUNA
Tn. Johan Leicester
[ naik ke lantai atas, menuju kamar ]
mendengar bentakan itu, el terdiam tubuhnya gemetar ketakutan
Baby Elias
hiks.. hiks e-el cuma mau main, el k-kangen
Ny. Gania Revloka
[ turun dari arah tangga ]
Ny. Gania Revloka
kamu bisa diam gk, saya gk suka punya anak cengen. suara kamu bikin telinga saya sakit, jadi stop nangis anak sialan ❄
Ny. Gania Revloka
[ pergi menuju kamar ]
Baby Elias
[ terdiam ]
Baby Elias
m-mmaafin e-el [ menunduk ]
Pelayan
[ datang dari dapur ]
Pelayan
ayo tuan muda waktunya anda tidur [ bujuk nya ]
Baby Elias
[ mendongak ] b-bii te-emani el tidur
Baby Elias
[ mata berkaca kaca ]
Pelayan
iya, ayo kita ke kamar
mereka berdua berjalan menuju kamar elias. sesuai permintaan elias pembantu tersebut menemani elias untuk tidur.
06.12
PRANKK
suara lemparan barang dari arah kamar johan dan gania
Ny. Gania Revloka
AKU CAPEK MAS, AKU NYESEL NIKAH SAMA KAMU
Ny. Gania Revloka
6 tahun nikah sama kamu hanya dapet derita, kamu gk pernah lihat aku. SEBENARNYA KAMU ANGGAP AKU ISTRI TIDAK
isak tangis dari gania terdengar memilukan
johan hanya melihat datar istrinya, tak ada raut kasihan bahkan bersalah
Tn. Johan Leicester
aku tidak mencintaimu, menikah dengan mu hanya sebuah bisnis. jadi jangan harap kau dapat cintaku gania ❄
Ny. Gania Revloka
*deg*
Ny. Gania Revloka
m-mas setelah h-hik... elias hadir apa tidak ada rasa cinta untukku? hiks..aku rela mengandung elias selama 9 bulan hanya demi hubungan kita hiks
Tn. Johan Leicester
apa kamu pikir elias anak yang aku inginkan, hahaha. ingat ini sampai kapan pun, aku tidak akan pernah menyayangi elias. DIA ANAK PEMBAWA SIAL BAGI LEICESTER
tanpa mereka sadari, ada makhluk kecil yang senantiasa mendengar pembicaraan mereka berdua
Baby Elias
e-el a-anak si-sial [ mata berkaca kaca ]
Tn. Johan Leicester
[ keluar dari kamar ]
Tn. Johan Leicester
[ melihat el sekilas ]
Tn. Johan Leicester
[ terus jalan ]
Baby Elias
[ termenung ]
Ny. Gania Revloka
[ keluar dari kamar ]
Ny. Gania Revloka
puas kamu buat hidup saya hancur
Ny. Gania Revloka
gara gara kamu, hidup saya menderita ❄
Ny. Gania Revloka
kamu anak sialan, anak tidak berguna saya menyesal telah melahirkan kamu
Baby Elias
m-ma el gk tau, e-el minta m-maaf
Ny. Gania Revloka
KAMU PIKIR DENGAN MINTA MAAF HIDUP SAYA KEMBALI SEPERTI DULU HAH [ membentak ]
Ny. Gania Revloka
sini kamu ikut saya [ menyeret tangan elias ]
Baby Elias
shhh maa hikss sakitt, l-lepasin t-tangan el hikss
Baby Elias
s-ssakit hhikss
gania tidak mendengar kan permintaan ell
gania semakin mengeratkan genggaman tangannya pada tangan ell
⋇⋆✦⋆⋇
gudang
Ny. Gania Revloka
[ menghempaskan genggaman tangannya pada tangan el ]
Ny. Gania Revloka
ingat ini anak sialan, jangan pernah keluar dari gudang, tanpa seizin saya
Ny. Gania Revloka
[ keluar, lalu mengunci pintu gudang ]
Baby Elias
[ lari ke arah pintu ] mama jangan kunci el hiks, el takut el mau keluar
Baby Elias
[ tubuh meluruh ke lantai ]
Baby Elias
el t-takut hikss, mamaa [ menelungkupkan kepala di antara kedua tangan ]
Ny. Gania Revloka
[ pergi ]
Ny. Gania Revloka
INGAT INI, JANGAN PERNAH MEMBUKAKAN PINTU GUDANG UNTUK ANAK SIALAN ITU
Ny. Gania Revloka
JANGAN KASIH DIA JATAH SARAPAN, DAN MAKAN SIANG
Ny. Gania Revloka
BERI DIA WAKTU MAKAN MALAM
[ peringat gania pada para pelayan ]
Pelayan
b-baik nyonya
gania pergi menuju meja makan untuk sarapan
banyak dari pelayanan dan bg yang kasihan pada elias
mereka semua tak tega, ingin menolong tapi tidak ada kuasa
Comments