02. Lelaki itu suamiku

"Bang_ke.... laper nggak?" tanya Naura seraya menghampiri Tita dan Kennan yang masih anteng duduk di singgasana pengantinnya.

"Kenn... Nou... dijaga tu mulut jangan suka lompat pager" sahut laki - laki yang sudah bergelar sebagai suami dari Tita Andriana. Seraya dengan sengaja menekankan kata kenn dengan geram.

Naura mencebik sambil berujar, " tetep sama aja kan....bahkan lebih sopan lo... pakek Bang, daripada Ken... Ken... kan durhaka gue nyolot panggil Abang sendiri gak ada santunnya. Ye kan.... ye kan...."

"Hissshhh..... dasar adek gak pernah makan bangku sekolahan, emang gue bang_ke ikan apa?!" Kennan ngedumel sambil melotot ke arah adeknya yang masih saja mengganggu kakaknya.

"Mau makan kagak?!... mumpung Rara mau ambilin nich...., gratis lo Bang kagak minta angpo nih....."

"Okelah....ambilin Abang lontong sate ya, kuahnya dikit aja. Jangan lupa sambel kacangnya. Satenya 10 tusuk, buah melon juga. Eitss sama air putih ya Nou....GPL" Kennan memberi adeknya instruksi sambil memandang pojok makanan yang digelar bunda di meja prasmanan.

Walau sebenernya bukan Bunda juga yang menata semua makanan di meja itu.

Jelaslah bagaimana bunda punya waktu menata makanan sebanyak itu. Yang pasti Bundalah yang memberi mandat buat menyediakan semua makanan itu, Ya,,,kaan... secara memang bunda yang punya acara😊

Naura mengacungkan jari tangannya serta menggabungkan jempol dan telunjuk untuk membentuk lingkaran sebagai tanda ok atas perintah abangnya tersayang. Emang tersayang,,,,,, ya iyalah kan BANGKEnnan abang satu - satunya. Selain Kak Vina yang notabene adalah saudara tertua Naura yang berjenis kelamin sama seperti dirinya. Yaitu perempuan.

Tita merasa iri dengan kedekatan mereka, walaupun absurd seolah mereka bertengkar tapi mungkin itu cara mereka saling memperhatikan dan menyayangi satu sama lain.

Tak ayal itu membuat Tita teringat akan mendiang kakaknya. Seandainya kakaknya masih hidup, mungkin kita juga akan banyak bercanda, saling menggoda, dan bahkan mungkin juga diwarnai dengan pertengkaran - pertengkaran kecil khas anak remaja. Hanya senyum getir yang kini dia rasakan hingga membuat dadanya serasa sesak seakan memberontak untuk meluruhkan air matanya.

"Ehmm...." Naura berdehem sambil mendekati Tita.

"Mbak Tita,,,, mau makan juga?! makan apa?! Biar Rara ambilin sekalian..." seraya bertanya kepada kakak iparnya.

Tita tersentak karena sedari tadi dia hanya memperhatikan kedua kakak adek yang sedang berinteraksi tersebut.

Sambil menempelkan jari telunjuk serta mengetuk - ketukkan ke bibirnya, seakan berpikir tentang makanan apa yang diinginkan Tita menjawab, "Hemmm.... air putih aja cukup"

"Yakiinn....!!!" Naura mengerutkan dahinya seraya berucap, "Mbak Tita gak laper...., gak pengen icip sesuatu gitu?!"

Naura menolehkan kepala seakan menunjukkan kepada Tita untuk memandang ke meja prasmanan yang menyediakan aneka makanan berat maupun kue serta buah yang menggoda menurut Naura.

"Makanlah sedikit Mbak,,, nanti Embak sakit lo, dari pagi belom makan kan?! Rara ambilan sate seperti Abang ya. Mbak Tita suka sate ayam ato kambing?"

Tita menggeleng, "Enggak Naura, Embak belom pengen makan. Nanti saja mbak ambil sendiri"

"Hissss....mbak Tita tu ya, nanti Rara bilangin Bunda kalo menantunya gak mau makan. Mau Bunda ngomel kagak jelas panjang kali lebar kali tinggi!!"

"Sudahlah Nou,,, orang kagak mau makan jangan dipaksa. Nanti mubazir, mending kasih ke orang - orang yang membutuhkan saja" sahut Kennan sarkas sambil melirik Tita yang notabene adalah isteri sahnya yang dinikahi Kennan beberapa jam lalu.

"Abang lappferr" Kennan berujar sambil menepuk nepuk perutnya yang mau tak mau membuat Tita memandangnya dengan pandangan tidak terima.

Dengan hati yang gondok akhirnya Tita meminta Naura untuk mengambilkan sekalian apa yang diinginkan untuk sedikit mengganjal perutnya.

Dengan tersenyum, "Baiklah... embak minta kue lapis sama risol ya Nau" ujar Tita.

"Ahshiaapppp" Naura mengangkat telapak tangannya kemudian menempelkan ke pelipis. Tanda kalau dia siap mengambilkan pesenan dari kedua penganten baru itu.

Setelah itu Naura membalikan badannya menuju deretan makanan yang tersaji di atas meja prasmanan.

Setelah Naura menjauh dari mereka dan hanya tinggal sang pengantin berdua, Tita membuka mulut untuk menyindir suaminya.

"Tadi aja ngomongnya gak mau makan, giliran ditanya Naura aja gercep"

Bagaimanapun Tita adalah seorang perempuan, perempuan pasti akan merasa sakit hati jika tidak dianggap bahkan berasa seperti tidak ada dan tidak ada gunanya. Padahal dia sudah bertanya dengan baik dan berhati hati. Dia juga berusaha untuk mencairkan suasana agar kecanggungan diantara keduanya berkurang.

"Kenapa....sakit ati....serasa gak dianggep?!! Syukurlah kalo nyadar..... " Kennan berujar tanpa mau peduli dengan perasaan istrinya.

Bahkan dia tidak sedikitpun memalingkan wajah dari ponsel yang sedang dipegangnya.

Mendengar perkataan suaminya yang sarkas, Tita merasa seperti hatinya ditusuk sembilu.

Sakit.....Pakek banget....

Kalau saja dia bisa memilih, dia lebih baik memilih untuk tidak menikahi putera dari Bunda Vida.

Tapi apalah daya keputusan sudah diambil dan tidak mungkin untuk menolak ataupun membatalkan pernikahan ini.

Tita memegangi dadanya yang berasa sesak, seolah dia sulit untuk bernafas. Bahkan dia berusaha menahan air matanya untuk tidak keluar meluruh kepipinya.

Dia hanya bisa menunduk, menahan napas, mengatur ritme kerja jantungnya agar tidak bergemuruh dan mengeluarkan amarah yang menyerupai gunung merapi yang erupsi.

Tita berusaha menyadari bahwa dia sudah tidak ada siapa siapa, dia sendiri. Dia harus mampu bertahan sesakit apapun itu. Bukankah dengan menikah dia tidak kebingungan tempat tinggal, bahkan dia bisa mendapatkan tempat tinggal yang layak di sebut sebagai rumah.

Pelan - pelan Tita mengusap dadanya sambil mengatur deru nafasnya. Heemmm.... istighfar Tita.

"Nii....Bang dihabisin jangan buang - buang makanan", Naura menyodorkan sepiring lontong sate yang menyerupai gundukan gunung tangkupan perahu.

Hehehhhh...saking banyaknya porsi yang dia ambilkan untuk abangnya. Tak lupa sepiring kecil buah melon potong dan sebotol air mineral diberikan kepada abangnya.

Kemudian Naura mengambil sepiring kecil yang berisi kue pesananku, sebotol air mineral dan juga semangkuk kecil soup ayam dan menyerahkan kepadaku seraya berkata, "Bunda yang nyuruh Rara bawa soup ini buat mbak Tita, katanya biar embak sedikit mengganjal perut. Bunda takut mbak Tita sakit".

Akupun menerima pemberiannya, " Makasih sayang, kamu baek dech,,,,," dengan pelan ku towel pipinya yang cabi dan dia pun nyengir serta pura - pura mengaduh kesakitan sambil mengelus pipinya yang kuyakin tidak sakit.

" Ya udah, aku tinggal ya mbak,,,,,"

"Bang makan yang banyak, biar sehat kuat...!"

Naura berujar sambil ngeloyor pergi menjauh.

Lelaki itu hanya diam tidak merespon, hanya menatap adeknya dengan pandangan dingin sambil mengigit satenya.

Akupun memakan soupku dalam diam sambil menunduk, sesekali kulirik laki - laki disampingku yang telah sah menjadi suamiku ini.

Bukan berarti aku langsung jatuh cinta kepadanya walaupun aku memang memuji ketampanannya.

Untuk ukuran anak SMU, dia tinggi setidaknya lebih dari 180cm, mungkin. Badannya atletis mungkin dia suka olahraga. Kulitnya putih bersih bak oppa oppa korea.

Menurutku dia merawat dan menjaga penampilannya, secara memang dia anak orang kaya. Dipadukan dengan setelan jas yang melekat pas di badannya membuat kadar ketampanannya menghipnotis kaum hawa untuk tidak berhenti memandangnya.

Hidungnya mancung, matanya teduh dengan warna pupil hitam legam, bibirnya tipis kemerahan. Mungkinkah dia bukan perokok? entahlah secara anak jaman sekarang gitu lohh.

Rambutnya hitam sedikit berombak, kok aku bisa tau... iyalah secara dia sempat membuka pecinya sebentar untuk merapikannya. Sepertinya 100% perfect.

Tapi.... sikapnya yang dingin dan kurang bersahabat itu yang mengurangi penilaianku untuknya.

Dan sepertinya dia orang yang keras hati juga egois.

Hah......bisakah aku menjalani hari - hariku bersamanya?!

Membayangkan saja membuat aku bergidik.

🍨🍨🍨🍨

Hallo readers....

Tengyu yang sudah mau mampir ya

Bantu vote, like n komen ya😍

Gambar ilustrasi Nam Joo Hyuk as Kennan Wijaya Atmadja

Terpopuler

Comments

¸.•♥•.¸¸.••[SKY]•♥•.¸¸.•♥•🎤🎧

¸.•♥•.¸¸.••[SKY]•♥•.¸¸.•♥•🎤🎧

mntap critany

2022-10-17

2

Moms_Anang&Ainun

Moms_Anang&Ainun

berasa reunian star up kuuuuy....tinggal bang dimple aja yg belon nongol🙊😆

2021-08-18

3

Moms_Anang&Ainun

Moms_Anang&Ainun

berasa reunian star up kuuuuy....tinggal bang dimple aja yg belon nongol🙊😆

2021-08-18

2

lihat semua
Episodes
1 01. SAH
2 02. Lelaki itu suamiku
3 03. Namanya Kennan Wijaya Atmadja
4 04. Kennan POV
5 05. Lanjut Kennan POV
6 06. Keluarga Atmadja
7 07. Hari Pertama Sekolah dengan Status Baru
8 08. Andra, Cowok itu Lagi.....
9 09. Sepertinya Bunda Berjiwa Muda
10 10. Kencan Mendadak
11 11. Kencan Mendadak Lanjut
12 12. Hariku Cerahku
13 13. Sepertinya Kita Beneran Satu Sekolah
14 14. Minggu Tita
15 15. Minggu Kennan
16 16. I Hate This Monday
17 17. Bekal Buat Ken
18 18. Apa yang Dilihat Mata Didengar oleh Telinga itulah Kebenaran.... Kennan.
19 19. Tita dan Andra, Benarkah??
20 20. Efek Terlihat Mata
21 21. Galau yang Terobati
22 22. Jealous??
23 23. Desas Desus
24 24. Prasangka Lagi
25 25. Ngedate Bareng???
26 26. Eh....Tapi Boong
27 27. Sesal Kennan
28 28. Pencerahan
29 29. Percuma Kennan Pusing 7 Keliling
30 30. Kenapa Sulit Sekali
31 31. Kacau
32 32. Ada Apa dengan Kenn Sebenarnya
33 33. Episode Kesedihan Tita
34 34. Setidaknya Kennan Pulang
35 35. Sakit Lahir dan Bathin
36 36. Kulanjutkan Hari Meski Tanpamu
37 37. Tidak Bisa Menghindari
38 38. Meminta Kenn Pulang
39 39. Pertama Kalinya Kita Berbicara Banyak
40 40. Berbicara Banyak Lanjut...
41 41. Kedekatan Pertama
42 42. Bahagia
43 43. Pulang Sekolah Bareng
44 44. Terhempas dan Terlepas
45 45. Bahagia Sesaat
46 46. Sisi Kennan yang Lain
47 47. Tita POV
48 48. Tita POV : Berbagi Sedikit Resah
49 49. Pindah Apartemen
50 50. Perjanjian
51 51. Badmood
52 52. Lagi Lagi Kennan Bikin Badmood
53 53. Sendiri
54 54. Titakah Itu?
55 55. Beneran Tita
56 56. At Cafe K&Y
57 57. Sisil Mulai Bertaring
58 58. After Taring Sisil
59 59. Tita Jago Dance
60 60. Menginap
61 61. Menjadi Imam Tita
62 62. Pagi di Rumah Mertua
63 63. Sebuah Nama di Masa Lalu Kennan
64 64. Barengan
65 65. Terlihat berduaan
66 66. Cemburukah?
67 67. Konflik
68 68. Kecewa
69 69. Memelukmu erat
70 70. At school today
71 71. Masih abu abu
72 72. Kenapa Irsyad bukan Kennan
73 73. Kennan POV again
74 74. Ngambeknya Tita
75 75. Berbohong lagi
76 76. Tita gak bisa naek motor bang...
77 77. Tita Hamil...??
78 78. Trauma Tita
79 79. Memilih Pulang
80 80. Rindu Kennan
81 81. Curiga Irsyad
82 82. Satu Lirik Beda Pemikiran
83 83. Curiga
84 84. Tita...bantuin kakak ya!
85 85. Singing at the K&Y Cafe
86 86. Happy New Year
87 87. Kunjungan Naura
88 88. Ada kencan dibalik Naura1
89 89. Ada kencan dibalik Naura2
90 90. Karna Gue Suami Lo
91 91. Dan Elo Isteri Gue
92 92. Terluka
93 93. Kennan VS Irsyad flashback
94 94. ?????
95 95. At Cafe XX
96 96. Menghilang
97 97. Menemukanmu
98 99. Malam itu
99 100. Lanjut Malam itu
100 100. Balapan
101 101. Mencoba kembali
102 102. Membujuk
103 103. Perusuh datang
104 104. Nasehat
105 105. Insiden
106 106. Masih di Kediaman Keluarga Atmadja
107 107. Jalan Jalan
108 108. Salah Kira
109 109. Nyonya Atmadja
110 110. Kembali Sekolah
111 111. Kennan Tita Satu Kelaskah??
112 112. Jangan Tinggalin Gue
113 113. Posesif 1
114 114. Posesif 2
115 115. Terpesona
116 116. Abang Jorok
117 117. Morning Sick or Masuk Angin??
118 118. Tita Pingsan
119 119. Mancing di Air Keruh
120 120. Airnya Semakin Keruh
121 121. Otak Einstein, Hati Kedelai....eh....Keledai
122 122. Menghangat1
123 123. Menghangat2
124 124. Kaget
125 125. Ternyata oh Ternyata
126 126. Sarapan Pagi
127 127. Aksi Tersembunyi
128 128. Bang_Kenn Atit
129 129. Berakhir Opname
130 130. Cemburu Bang_Kenn Luar Binasa
131 131. Gatot als Gagal Total
132 132. Kepergok
133 133. Akhirnya Jujur
134 134. Pembalasan
135 135. Penjelasan
136 136. Sister Time
137 137. Bertemu Andra
138 138. Kenyataan
139 139. Ngambek On
140 140. Diammu Menyakitkan
141 141. Memanas
142 142. Abang ... Lagi Dong
143 143. Jangan Panggil Gue Abang
144 144. Sabar ya Jo ...
145 145. Raja Semut Api Menyerang
146 146. Motor Baru untuk Pelukmu
147 147. Lingerie Untukmu
148 148. Malu Abang
149 149. Absurd
150 150. Kejutan
151 151. What Happened??
152 152. Hani pun Tahu
153 153. Sedihnya Tita
154 154. Kejutan
155 155. Sebenarnya1
156 156. Sebenarnya2
157 157. Manja
158 158. Akhir Kulkas 2 Pintu
159 159. Bingung
160 160. Izinin Gak Ya??
161 161. Berat
162 162. Sisil??
163 163.Maksud Andra?
164 164. Menginap?
165 165. Kena Kau Nou
166 166. Andra dan Sisil??
167 167. Gelisah1
168 168. Gelisah2
169 169. Ditolak
170 170. Amarah Kennan
171 171. Iyain Aja Deh
172 172. Our Night
173 173. Asek Asek
174 174. Pagi yang Cerah
175 175. Lagi
176 176. Show Up
177 177. Ruang Kepala Sekolah
178 178. Tak ada judul
179 179. Merelakan
180 180. Jebakan Batman
181 181. Gak Bakal Bosan
182 182. Terabaikan
183 183. Demi Sahabat
184 184. Usaha Tita
185 185. Gue Harus Ikut
186 186. Kelicikan Kennan1
187 187. Kelicikan Kennan2
188 188. Lanjut at Home
189 189. Nanggung
190 190. Bima
191 191. Memilih ke Kafe K&Y
192 192. Bosku Suamiku
193 193. Gue Tersiksa
194 194. Perang Dingin On
195 195. Masih Beku
196 196. Halu
197 197. Tak Ada Judul
198 PENGUMUMAN
199 199. Duet
200 200. Salah Sangka
201 201. Tangan Nakal
202 202. Si Jojo Kangen Berendam
203 203. Naek Kuda
204 204. Window Talk
205 205. Ditinggal ke alam mimpi
206 206. Gue Kalah
207 207. Seribu cara Kennan
208 208. Dasar ABG
209 209. Kembalinya Masa Lalu
210 210. Janji yang tidak ditepati
211 211. Setia Menunggu
212 212. Gusar
213 213. Silent Mode
214 214. Menumpahkan
215 215. Galau
216 216. Resah
217 217. Pengakuan
218 218. Long Night
219 219. Belum Waktunya
220 220. Menolak
221 221. Moodboster
222 222. Terjebak
223 223. Berandal Piyik
224 224. Part 224
225 Part 225
226 Part 226
227 Part 227
228 Part 228
229 Part 229
230 Part 230
231 Part 231
232 Part 232
233 Part 233
234 Part 234
235 Part 235
236 Part 236
237 Part 237
238 Part 238
239 Part 239
240 Part 240
241 Part 241
242 Part 242
243 Part 243
244 Part 244
245 Part 245
246 End
247 EXTRA PART 1
248 EXTRA PART 2
249 EXTRA PART 3
250 EXTRA PART 4
251 EXTRA PART 5
252 EXTRA PART 6
253 EXTRA PART 7
254 EXTRA PART 8
255 EXTRA PART 9
256 EXTRA PART 10
257 EXTRA PART 11
258 EXTRA PART 12
259 EXTRA PART 13
260 EXTRA PART 14
261 EXTRA PART 15
262 EXTRA PART 16
263 EXTRA PART 17
264 EXTRA PART 18
265 EXTRA PART 19
266 EXTRA PART 20
267 EXTRA PART 21
268 Bonus Gamon (Alias Gagal Move On)
269 Bonus Gamon2
270 Bonus Gamon 3
271 Bonus Gamon 4
272 Bonus Gamon 5
273 Bonus Gamon 6
274 Bonus Gamon 7
275 PENGUMUMAN
276 PROMO
Episodes

Updated 276 Episodes

1
01. SAH
2
02. Lelaki itu suamiku
3
03. Namanya Kennan Wijaya Atmadja
4
04. Kennan POV
5
05. Lanjut Kennan POV
6
06. Keluarga Atmadja
7
07. Hari Pertama Sekolah dengan Status Baru
8
08. Andra, Cowok itu Lagi.....
9
09. Sepertinya Bunda Berjiwa Muda
10
10. Kencan Mendadak
11
11. Kencan Mendadak Lanjut
12
12. Hariku Cerahku
13
13. Sepertinya Kita Beneran Satu Sekolah
14
14. Minggu Tita
15
15. Minggu Kennan
16
16. I Hate This Monday
17
17. Bekal Buat Ken
18
18. Apa yang Dilihat Mata Didengar oleh Telinga itulah Kebenaran.... Kennan.
19
19. Tita dan Andra, Benarkah??
20
20. Efek Terlihat Mata
21
21. Galau yang Terobati
22
22. Jealous??
23
23. Desas Desus
24
24. Prasangka Lagi
25
25. Ngedate Bareng???
26
26. Eh....Tapi Boong
27
27. Sesal Kennan
28
28. Pencerahan
29
29. Percuma Kennan Pusing 7 Keliling
30
30. Kenapa Sulit Sekali
31
31. Kacau
32
32. Ada Apa dengan Kenn Sebenarnya
33
33. Episode Kesedihan Tita
34
34. Setidaknya Kennan Pulang
35
35. Sakit Lahir dan Bathin
36
36. Kulanjutkan Hari Meski Tanpamu
37
37. Tidak Bisa Menghindari
38
38. Meminta Kenn Pulang
39
39. Pertama Kalinya Kita Berbicara Banyak
40
40. Berbicara Banyak Lanjut...
41
41. Kedekatan Pertama
42
42. Bahagia
43
43. Pulang Sekolah Bareng
44
44. Terhempas dan Terlepas
45
45. Bahagia Sesaat
46
46. Sisi Kennan yang Lain
47
47. Tita POV
48
48. Tita POV : Berbagi Sedikit Resah
49
49. Pindah Apartemen
50
50. Perjanjian
51
51. Badmood
52
52. Lagi Lagi Kennan Bikin Badmood
53
53. Sendiri
54
54. Titakah Itu?
55
55. Beneran Tita
56
56. At Cafe K&Y
57
57. Sisil Mulai Bertaring
58
58. After Taring Sisil
59
59. Tita Jago Dance
60
60. Menginap
61
61. Menjadi Imam Tita
62
62. Pagi di Rumah Mertua
63
63. Sebuah Nama di Masa Lalu Kennan
64
64. Barengan
65
65. Terlihat berduaan
66
66. Cemburukah?
67
67. Konflik
68
68. Kecewa
69
69. Memelukmu erat
70
70. At school today
71
71. Masih abu abu
72
72. Kenapa Irsyad bukan Kennan
73
73. Kennan POV again
74
74. Ngambeknya Tita
75
75. Berbohong lagi
76
76. Tita gak bisa naek motor bang...
77
77. Tita Hamil...??
78
78. Trauma Tita
79
79. Memilih Pulang
80
80. Rindu Kennan
81
81. Curiga Irsyad
82
82. Satu Lirik Beda Pemikiran
83
83. Curiga
84
84. Tita...bantuin kakak ya!
85
85. Singing at the K&Y Cafe
86
86. Happy New Year
87
87. Kunjungan Naura
88
88. Ada kencan dibalik Naura1
89
89. Ada kencan dibalik Naura2
90
90. Karna Gue Suami Lo
91
91. Dan Elo Isteri Gue
92
92. Terluka
93
93. Kennan VS Irsyad flashback
94
94. ?????
95
95. At Cafe XX
96
96. Menghilang
97
97. Menemukanmu
98
99. Malam itu
99
100. Lanjut Malam itu
100
100. Balapan
101
101. Mencoba kembali
102
102. Membujuk
103
103. Perusuh datang
104
104. Nasehat
105
105. Insiden
106
106. Masih di Kediaman Keluarga Atmadja
107
107. Jalan Jalan
108
108. Salah Kira
109
109. Nyonya Atmadja
110
110. Kembali Sekolah
111
111. Kennan Tita Satu Kelaskah??
112
112. Jangan Tinggalin Gue
113
113. Posesif 1
114
114. Posesif 2
115
115. Terpesona
116
116. Abang Jorok
117
117. Morning Sick or Masuk Angin??
118
118. Tita Pingsan
119
119. Mancing di Air Keruh
120
120. Airnya Semakin Keruh
121
121. Otak Einstein, Hati Kedelai....eh....Keledai
122
122. Menghangat1
123
123. Menghangat2
124
124. Kaget
125
125. Ternyata oh Ternyata
126
126. Sarapan Pagi
127
127. Aksi Tersembunyi
128
128. Bang_Kenn Atit
129
129. Berakhir Opname
130
130. Cemburu Bang_Kenn Luar Binasa
131
131. Gatot als Gagal Total
132
132. Kepergok
133
133. Akhirnya Jujur
134
134. Pembalasan
135
135. Penjelasan
136
136. Sister Time
137
137. Bertemu Andra
138
138. Kenyataan
139
139. Ngambek On
140
140. Diammu Menyakitkan
141
141. Memanas
142
142. Abang ... Lagi Dong
143
143. Jangan Panggil Gue Abang
144
144. Sabar ya Jo ...
145
145. Raja Semut Api Menyerang
146
146. Motor Baru untuk Pelukmu
147
147. Lingerie Untukmu
148
148. Malu Abang
149
149. Absurd
150
150. Kejutan
151
151. What Happened??
152
152. Hani pun Tahu
153
153. Sedihnya Tita
154
154. Kejutan
155
155. Sebenarnya1
156
156. Sebenarnya2
157
157. Manja
158
158. Akhir Kulkas 2 Pintu
159
159. Bingung
160
160. Izinin Gak Ya??
161
161. Berat
162
162. Sisil??
163
163.Maksud Andra?
164
164. Menginap?
165
165. Kena Kau Nou
166
166. Andra dan Sisil??
167
167. Gelisah1
168
168. Gelisah2
169
169. Ditolak
170
170. Amarah Kennan
171
171. Iyain Aja Deh
172
172. Our Night
173
173. Asek Asek
174
174. Pagi yang Cerah
175
175. Lagi
176
176. Show Up
177
177. Ruang Kepala Sekolah
178
178. Tak ada judul
179
179. Merelakan
180
180. Jebakan Batman
181
181. Gak Bakal Bosan
182
182. Terabaikan
183
183. Demi Sahabat
184
184. Usaha Tita
185
185. Gue Harus Ikut
186
186. Kelicikan Kennan1
187
187. Kelicikan Kennan2
188
188. Lanjut at Home
189
189. Nanggung
190
190. Bima
191
191. Memilih ke Kafe K&Y
192
192. Bosku Suamiku
193
193. Gue Tersiksa
194
194. Perang Dingin On
195
195. Masih Beku
196
196. Halu
197
197. Tak Ada Judul
198
PENGUMUMAN
199
199. Duet
200
200. Salah Sangka
201
201. Tangan Nakal
202
202. Si Jojo Kangen Berendam
203
203. Naek Kuda
204
204. Window Talk
205
205. Ditinggal ke alam mimpi
206
206. Gue Kalah
207
207. Seribu cara Kennan
208
208. Dasar ABG
209
209. Kembalinya Masa Lalu
210
210. Janji yang tidak ditepati
211
211. Setia Menunggu
212
212. Gusar
213
213. Silent Mode
214
214. Menumpahkan
215
215. Galau
216
216. Resah
217
217. Pengakuan
218
218. Long Night
219
219. Belum Waktunya
220
220. Menolak
221
221. Moodboster
222
222. Terjebak
223
223. Berandal Piyik
224
224. Part 224
225
Part 225
226
Part 226
227
Part 227
228
Part 228
229
Part 229
230
Part 230
231
Part 231
232
Part 232
233
Part 233
234
Part 234
235
Part 235
236
Part 236
237
Part 237
238
Part 238
239
Part 239
240
Part 240
241
Part 241
242
Part 242
243
Part 243
244
Part 244
245
Part 245
246
End
247
EXTRA PART 1
248
EXTRA PART 2
249
EXTRA PART 3
250
EXTRA PART 4
251
EXTRA PART 5
252
EXTRA PART 6
253
EXTRA PART 7
254
EXTRA PART 8
255
EXTRA PART 9
256
EXTRA PART 10
257
EXTRA PART 11
258
EXTRA PART 12
259
EXTRA PART 13
260
EXTRA PART 14
261
EXTRA PART 15
262
EXTRA PART 16
263
EXTRA PART 17
264
EXTRA PART 18
265
EXTRA PART 19
266
EXTRA PART 20
267
EXTRA PART 21
268
Bonus Gamon (Alias Gagal Move On)
269
Bonus Gamon2
270
Bonus Gamon 3
271
Bonus Gamon 4
272
Bonus Gamon 5
273
Bonus Gamon 6
274
Bonus Gamon 7
275
PENGUMUMAN
276
PROMO

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!