Dibalik Hujan Hari Itu Di Bawah Hujan, Ada Hati Yang Berteduh

Di Bawah Hujan, Ada Hati Yang Berteduh

Taman kampus di sore hari muncul gerimis perlahan

Alya

/Tersenyum canggung

Alya

Rafa...

Alya

Lama ga ketemu yaa?

Rafa

/Mengangguk memaksakan senyum

Rafa

Iya, Alya

Rafa

Kamu apa kabar?

Alya

Kabarku baik...

Alya

Kamu sendiri??

Rafa

Aku juga baik

Rafa

Btw...

Rafa

Kenalin

Rafa

Ini Tania

Rafa

Pacarku...

Tania

/Ramah

Tania

Hai Alya, Rafa sering cerita soal kamu 😊

Alya

/Senyum memudar sedikit

Alya

Iya, hai juga 🙂

Sesaat suasana menjadi hening

Tetapi hujan menunjukkan akan semakin deras

Rafa dan Tania pun memutuskan untuk pamit

Rafa

Kita duluan yaa, hati-hati Alya

Alya

/Mengangguk pelan

Alya

Iya

Seperginya mereka Alya mulai berjalan menuju tengah gerimis yang membesar

Mengepal tangannya

Mata mulai basah bukan karena hujan

Rey

ALYAA!!!

Rey

/Datang dari belakang membawa payung

Rey

Kamu ga bisa terus kayak gini Ly

Alya

/Terkejut

Alya

Rey?

Alya

Kamu ikutin aku???

Rey

Aku tau kamu bakal butuh seseorang saat melihat dia sudah bahagia bersama pilihannya

Alya

/Tersenyum pahit

Alya

Tapi gua ga nyangka hati gua masih sesakit ini...

Rey

/Mendekat lalu menutupi Alya dengan payung

Rey

Terkadang kita membutuhkan hujan dan berdiri di tengahnya untuk tau siapa yang akan tetap bertahan berdiri di sisi kita di saat yang lain pergi 😊😊

Alya

/Menatap Rey

Alya

Kamu salah satunya?

Rey

/Tersenyum lembut

Rey

Iya Ly, aku disini

Rey

Ga akan kemana-mana 😄

Hujan masih turun, namun hati Alya sedikit lebih hangat

Hatinya perlahan mulai berteduh...



