His Wild Catch Bab 5. Gairah dalam Badai, Darah di Tengah Malam

Bab 5. Gairah dalam Badai, Darah di Tengah Malam

~~~~~

Malam turun dengan cepat, Langit kelam. Angin kencang, Ombak menggila. Pelabuhan terasa seperti medan perang yang menunggu suara pertama peluru.

💥 Tapi ledakan pertama bukan dari meriam…

melainkan dari tatapan Ayla dan Darius yang masih saling menghantam seperti dua binatang buas.

•Dek kapal bajak laut RAVENFANG•

Darius berdiri mematung, matanya menatap ke arah pelabuhan yang masih menyala lampunya

Darius Vallen

Pelabuhan itu... wanita itu... malam ini, milikku //batin

Mira Raven Solis

K-Kapten!!

Mira Raven Solis

Kami menemukan jalur masuk bawah tanah ke gudang utama pelabuhan!

Mira Raven Solis

Tapi… kami tidak sendirian

Darius Vallen

Siapa? //membalikkan badan cepat

Mira Raven Solis

Pasukan penjaga dan... dia. Gadis itu

Darius Vallen

Ayla... kau benar-benar ingin main perang ya?😏

_____

📍Lorong bawah tanah

Ayla menyalakan obor, berjalan cepat bersama dua penjaga kepercayaan kerajaan

Razael dan Finn Ardel

Razael

Kenapa kita tidak tunggu serangan mereka?

Razael

Ini terlalu berisiko

Ayla Thorne

Kalian tak kenal Darius!

Ayla Thorne

Dia tak butuh alasan untuk menyerang, Tapi aku tahu satu kelemahannya…

Finn Ardell

Kelemahan?

Razael

Siapa?

Ayla Thorne

Aku //Senyum tipis penuh misteri

Di tengah lorong, mereka bertemu! DARIUS dan AYLA saling menodong senjata dari jarak 2 meter

Tapi tak ada yang menembak. Mereka hanya saling tatap.

Darius Vallen

Aku mengharapkan perang... tapi kau datang dengan obor dan dua penjaga?

Darius Vallen

Ini seperti pertemuan kekasih gelap, bukan?

Ayla Thorne

Kekasih? Hah Jangan mimpi

Ayla Thorne

Kau datang ke sini bukan untuk perang

Ayla Thorne

Tapi karena kau penasaran, kan?

Darius Vallen

Penasaran... dengan rasa bibirmu saat marah, mungkin

Razael

//mengangkat pedangnya

Razael

Satu kata lagi, dan kupastikan kau tak bisa bicara seumur hidupmu!!

Darius Vallen

Tenang

Darius Vallen

Aku tak akan melukai mainan barumu, Ayla //terus menatap Ayla

Darius Vallen

Aku hanya ingin tahu… seberapa jauh kau akan pergi demi mempertahankan tempat ini

Ayla Thorne

Sampai darahku jadi tinta dan tulangku jadi dinding pelindung

Darius Vallen

Dan jika aku mencintai tempat ini… apa kau akan bertarung melawanku juga?

Ayla Thorne

Kalau itu artinya melawan hatiku… maka iya //Tatapan membunuh

DUAR!!💥

TIBA-TIBA! Ledakan dari arah belakang! Guncangan! Tanah bergetar! Dari belakang, ledakan memecah keheningan. Batu runtuh, Lorong gelap diterangi api.

Anak buah Darius lainnya, menyerbu masuk! Suasana jadi kacau! Pedang beradu, obor jatuh, lorong jadi medan perang!

Bram Bonehand Kelric

HAAAAAARGHH!!

Bram Bonehand Kelric

KITA BERMAIN SEKARANG, PRINCESS!!!

Dug!👊🏻

Finn Ardell

//Tinju ke rahang Bram

Bram Bonehand Kelric

Shh

Pisau menari. CLANG! CRAAAK! UGH! terdengar keras di lorong sempit.

Finn Ardell

Kau potong bajuku. Sekarang kupotong tenggorokanmu //penuh darah

Anak buah laniinya

HAHAHAHA!

Anak buah laniinya

Lihat mereka! LEMAH! WANITA!

SRENGGG!!🗡️

Razael

KAU SEBUT WANITA LEMAH LAGI, KUPAKU KEPALAMU DI DINDING INI!!! //teriak

...

~Bersambung~





Terpopuler

Comments



⌓̈⃝𓆩ImAntifragile𓆪દᵕ̈૩

ceritanya bagus, semangat nulisnya 🌸

2025-06-13

  1

lihat semua