berkorban

Nurdin adalan adik dari pak Kardi, dia hidup di kampung B bersama keluarga nya

isterinya Nurdin Lilis seorang wanita yang sangat pelit dan juga pemarah, hal itu lah yang membuat Nurdin pindah dari kampung A ke kampung B

karena di kampung B ini Nurdin bisa menjadi penebang kayu liar

walaupun sesungguhnya Nurdin adalan lelaki yang punya sifat mengalah istri, apalagi dia dengan Lilis di karuniai dua orang anak

pagi itu Nurdin hendak bersiap siap ke hutan sebelah karena ada pesanan kayu untuk nya

namun matanya di kaget kan dengan Marni yang berdiri di pagar rumah nya

keadaan Marni amat kusut terlihat air mata masih membasahi mata nya

Nurdin langsung mendekati Marni yang masih mematung di sana

" Marni ada apa dengan kamu?" Nurdin memegang bahu Marni, gadis itu tak menjawab dia hanya menangis di dalam dekapan pamannya

" ayok kita bicara didalam Marni"! Nurdin mengajak Marni untuk masuk kedalam rumahnya

mendengar suara Nurdin menyebut nama Marni , Lilis pun keluar dari dalam rumahnya dengan tatapan yang sangat berbeda

" ada apa dengan kamu Marni?" suara Lilis terkesan tak suka

Marni pun menceritakan semuanya kepada pamannya tanpa ada yang terlewati

terlihat Nurdin amat marah dan kesal mendengar Abang nya telah meninggal dengan cara di bunuh oleh juragan Nisam

berbeda halnya dengan Lilis, pikiran nya pun mulai delit dia tak mau di repot kan oleh kehadiran Marni

" jadi kamu akan tinggal disini?" itu pertanyaan Lilis kepada Marni yg di balas tatapan tajam milik Nurdin kearah Lilis

Lilis tau kalo Nurdin tak suka mendengar Lilis berkata seperti itu terhadap keponakan nya

dengan sangat terpaksa Lilis merelakan kamar anaknya untuk di tidurin oleh Marni

" Marni dengan hadirmu disini aku takut, kamu hanya akan membawa malapetaka buat keluarga ku"! nada Lilis detekan sedemikian rupa agar terkesan dia mencemaskan yang akan terjadi

Marni tertunduk lesu, dia tau dari dulu Lilis tak pernah mau ada keluarga dari Nurdin yang datang merepotkan nya

" maafkan aku bi "! telah membuat bibi menjadi repot karena aku"

mata Lilis menatap sinis kearah Marni tampak wajah kebencian di sodorkan oleh Lilis terhadap Marni

" aku mau kamu mencari kayu bakar dan juga mencuci pakaian" bangun lah pagi pagi agar kamu bisa mengantarkan dagangan ku ke pasar"

Marni hanya mengangguk lemah, Lilis selalu menitipkan kue kue basah di pasar untuk tambahan penghasilan nya tiap hari

pikiran Marni masih tertuju kepada ibunya, karena dia belum menemukan mayat ibunya

Marni pun menangis pilu mengingat kan ibunya " ya Alloh dimana ibu saya?" buuu ,,ibu dimana?"

lirih suara Marni memanggil ibunya, dia ingin sekali kembali ke kampung nya dan mencari tau dimana ibunya

tapi dia takut akan bertemu dengan juragan Nisam dan para anak buahnya

sementara itu juragan Nisam tampak terlihat kesel di rumah nya yang sangat megah

dengan sorot mata yang tajam dia memandang ke arah anak buah nya

" kalian itu tidak bisa saya andalkan" cuma mencari seorang anak gadis saja gak becus"!

juragan Nisam membuang ludah nya kesembarang tempat

hal itu telah jadi kebiasaan nya kalo marah

" saya gak mau tau cepat cari dimana itu si Marni anak nya Kardi"! dan jangan lupa buang mayat istrinya Kardi ke kali" !

"tenang tuan saya akan cari tau dimana itu si Marni"!

juragan Nisam tak menjawab dia sibuk menghisap rokok nya dengan membayangi tubuh mulus milik Marni

tiba tiba dari dalam rumah nya juragan Nisam muncul seorang pemuda tampan

seketika wajah juragan Nisam berubah saat tau yang datang adalah anaknya pertama nya

bagus itu nama nya

" ada apa pak pagi pagi sudah ramai disini?"

juragan Nisam pun tersenyum baik, seolah olah tak terjadi apa-apa

" bapak lagi bersyukur bagus, panen kita kali ini berlimpah ruah dengan hasil yang sangat memuaskan"

bagus menatap bapak nya dengan tersenyum , di mata bagus anaknya juragan Nisam itu adalah seorang bapak yang baik dengan bijaksana

tak ada terkesan busuk dan betis karena juragan Nisam sendiri tak mau putranya itu tau kebusukan nya

" syukurlah pak bagus turut Senen mendengar nya"

selesai berkata bagus pun berlalu meninggalkan juragan Nisam

sepeninggal bagus juragan Nisam pun mengancam para anak buahnya

" ingat baik baik"! saya gak mau kalau bagus tau tentang apa yang terjadi dengan keluarga Kardi ingat itu"! dan bila perlu tambah anak buah mu untuk mencari keberadaan Marni"!

di tatap nya sekali lagi anak buah nya

" saya butuh darah perawan nya"!

selesai berkata juragan Nisam pun bangkit meninggalkan anak buah nya

bagus anak juragan Nisam sangat lah berbeda dengan bapaknya

bagaikan bumi dan langit itu perumpamaan nya

bagus selalu membantu dan menolong para penduduk sedang kan juragan Nisam selalu membuat para penduduk ketakutan

pagi itu bagus menuju kearah rumah di ujung desanya, etah mengapa dia sangat rindu kepada gadis yang selalu mencari kayu bakar di pinggir hutan itu

tapi bagus belum tau siapa namanya, karena bagus sendiri belum lama kembali dari kota x setelah menyelesaikan kuliahnya

di gas nya motor nya dengan pelan agar ia masih hawa dingin desa masih dia rasakan

lama bagus berdiri di pinggir hutan itu tapi dia belum juga melihat gadis itu muncul

mata nya bagus sudah berkeliling mencari nya tapi yang di cari tak tampak terlihat

bagus pun berguma sendiri

" kemana dia ?" apakah dia sakit?"

bagus tetap bertahan disana hingga matahari mulai meninggi akhirnya bagus pun memutuskan untuk pergi meninggalkan tempat itu

walaupun hatinya masih ingin bertahan disitu menunggu gadis itu

dengan lesu bagus menyalahkan motor nya dan pergi meninggalkan tempat itu

sementara itu Marni baru pulang dari pasar bersama Lilis, tampak Marni membawa semua belanjaan yang di beli Lilis di pasar

sedangkan Lilis seperti layaknya seorang nyonya berjalan tanpa membawa apapun

dalam hatinya Lilis pun berbicara sendiri, dia kan memperlakukan Marni layaknya seorang pembantu baginya

" lumayanlah aku bisa merasakan jadi seorang nyonya " Lilis tertawa licik

sampai lah Lilis di depan rumah dan di lihatnya Nurdin sudah duduk di depan rumah nya

mata Nurdin melotot melihat Marni di perlakukan seperti seorang pembantu oleh Lilis

tapi Lilis terlihat santai saja menanggapi tatapan mata Nurdin

" taruh itu disitu Marni"!. biarkan bibi mu yg membawanya kedalam"!

Marni menatap kearah Lilis yang tampak kesal terhadap Marni

" gak apa apa paman " biar Marni taruh didalam dulu paman"!

tanpa menunggu persetujuan dari paman nya Marni pun masuk kedalam sambil membawa belanjaan nya

sementara Nurdin memegang tangan Lilis kuat

" apa yang kamu lakukan terhadap Marni ?" kamu tau dia itu keponakan aku"!

Lilis tersenyum kaku di depan Nurdin

" lalu apa masalah nya kalau dia itu keponakan kamu mas?" gak ada yang gratis mas di dunia ini"!

mata Lilis pun melotot kearah Nurdin

" kamu tau mas?" aku pun melakukan semua pekerjaan ini sendiri"! apa aku mengeluh dengan kamu yang hanya dapat uang tak seberapa"!

Nurdin berdiri lalu menatap tajam kearah Lilis

" kamu tau Lis?" kamu selalu bersikap buruk terhadap keluarga ku"! beda dengan keluarga mu sendiri"! kamu akan bersikap manis dan akan kamu berikan apapun untuk mereka asal mereka datang"!

Lilis terdiam mendengar ucapan Nurdin yang kenyataan nya demikian

" apa salahnya keluarga ku terhadap kamu?"

Nurdin membentak keras sehingga kedua anaknya keluar dan menangis memeluk Lilis

seketika amarah Nurdin menurun

" kalau aku gak suka dengan keluarga mu , kamu mau apa mas?" kamu mau ceraikan aku?" Lilis berteriak keras sambil menangis

Nurdin terdiam di tatapnya kedua anaknya dia tak ingin anak nya tak memiliki ibu atau dia pun tak sanggup berpisah dari anak anak nya

Nurdin meninggalkan Lilis yang tersenyum menatap kepergian Nurdin

" dasar lelaki bodoh"! aku tak akan lupa bagian mana dulu orang tuamu tak merestui hubungan kita"!

dengan senyum licik Lilis pun membawa kedua anaknya kedalam rumahnya

didalm otaknya dia akan berusaha mencari cara untuk bertemu dengan juragan Nisam dan membawa Marni pergi dari rumahnya

didalam kamar nya Marni menangis sedih, kenapa semua berlalu terhadap nya

kini dia hanya memiliki seorang paman adik dari bapaknya

dia tak tau jika dia harus pergi ,tak ada tujuan dan tempat yang mesti dia datangi

lagi pula bapaknya sudah berpesan kepadanya untuk ketempat pamannya

mungkin karena hanya paman nya lah saudara yang dia miliki

siang itu langkah Nurdin cepat menuju kampung A dimana makam Abang nya pak Kardi di makam kan

niatnya ingin mencari tau dimana kak iparnya berada

" bang maafkan aku bang"! aku tak bisa ada di dekatmu saat itu terjadi"! Nurdin menangis sambil berjalan menuju ke kampung A

matahari mulai panas saat Nurdin sampai di depan gubuk pak Kardi

di lihatnya gundukan tanah merah yang masih basah

" bang"! tangis Nurdin pun pecah melihat tanah itu

" maafkan Nurdin bang"! maafkan bang"

Nurdin menangis sejadi jadinya disitu

tiba tiba Nurdin mendengar suara dari dalam gubuk milik pak Kardi dengan waspada dan hati-hati Nurdin pun masuk kedalam rumahnya

tapi dia tak melihat apapun disitu hanya kosong

dia termangu didepan pintu gubuk itu, masih teringat jelas bagaimana pak Kardi waktu itu berusaha membesarkan nya dan merawat nya seperti layaknya seorang bapak terhadap anaknya

kita orang yg berjasa itu telah tiada meninggalkan nya untuk selamanya, dan dia sendiri pun belum bisa membalas semua nya

Nurdin pun berjanji didalam hatinya untuk menjaga Marni seperti dulu pak Kardi menjaga nya

matahari mulai akan terbenam namun anak buah juragan Nisam belum juga menemukan keberadaan Marni

hal itu membuat geram juragan Nisam

" apa kalian tidak becus berkerja"! kalian hanya ingin uang saya saja hah"!

bentak juragan Nisam terhadap anak buahnya

" saya sudah bilang kemaren tambah anak buah mu nongol"! dan cari secepatnya Marni"!

bongol pun menunduk

" baik tuan saya akan tambah anak buah saya untuk mencari nya ke kampung B"!

" bila perlu kasih hadiah untuk orang yang memberi tau kan keberadaan Mirna "! aku butuh darah perawan nya "! ingat itu"!

selesai berkata juragan Nisam pun masuk kedalam rumahnya meninggalkan anak buah nya yang masih terduduk di teras rumah nya

suara ramai para penduduk di pinggir kali, sepertinya ada kejadian aneh di kali itu

" ada mayat perempuan di kalii"!.

kata penduduk itu

" cepat panggil pak lurah untuk kesini dan melihat mayatnya"!

tak berapa lama pak lurah pun tiba dengan seorang pemuda tampan yang tak lain adalah bagus anak dari juragan Nisam

" siapa dia pak lurah?" bagus bertanya kearah pak lurah

pak lurah tampak sedih melihatnya

" dia istrinya pak Kardi"! rumahnya di pinggir hutan sana"!

pak lurah menjelaskan

" pantesan pak lurah saya tak melihat Bu Kardi sudah tiga hari ini"! biasanya kan Bu Kardi selalu mencari sayuran bareng dengan saya di kebun "!

pak lurah tampak mengangguk angguk kan kepala nya, entah apa yang sedang di pikirkan nya

"tapi sepertinya pak Kardi pun tak tampak sudah tiga hari ini juga pak lurah"! salah seorang warga pun berbicara

" bagaimana kita bawa mayat bu Kardi ini kerumah nya ?" agar kita tau apa yang terjadi terhadap keluarga nya pak Kardi"!

selesai berkata pak lurah pun menyuruh warga nya untuk membawa mayat istri pak Kardi itu

bersambung

maaf ya sahabat jika tulisan aku masih sulit di mengerti

mohon klik nya dan komentar nya yg baik ya

terimakasih

Terpopuler

Comments

moon

moon

ngak ada tanda bacanyakah

2022-09-18

0

moon

moon

👍

2022-09-16

0

moon

moon

bibik yang kejam

2022-09-02

0

lihat semua
Episodes
1 ujian awal
2 berkorban
3 berkorban
4 balas dendam
5 balas dendam
6 amira
7 dia sembunyi
8 hancur
9 perjanjian
10 perjanjia
11 malapetaka
12 hadir kembali
13 wadah
14 pengakuan
15 pengakuan
16 pengakuan
17 dosa dan karma
18 lapangan dada
19 pergi
20 terungkap
21 kutukan
22 sawira
23 air mata di bayar air mata
24 tumbal balas dendam
25 pertempuran
26 dendam sawira
27 pertemuan Bagus
28 kenangan kelam
29 kenangan kelam (2)
30 adu domba
31 perselingkuhan
32 selingkuh (2)
33 pembunuh
34 pembunuh (2)
35 sebuah rahasia
36 tamak
37 siasat
38 tumbal
39 tumbal (2)
40 ilmu pemikat
41 perasaan yang beda
42 ada rasa yang berbeda
43 asal usul
44 terbuka sebuah takbir
45 dukun ilmu hitam
46 dukun ilmu hitam (2)
47 warisan dendam
48 warisan dendam (2)
49 aku bukan yang dulu
50 sang pewaris
51 sang pewaris (2)
52 berhasil
53 berhasil(2)
54 lulus
55 dendam kusumat
56 Marni menuntut balas
57 Marni menutut balas (2)
58 ustadz Rohim
59 ustadz Rohim (2)
60 pertemuan tiga kisah
61 pertemuan tiga kisah (2)
62 percikan api cemburu
63 BAB(1)
64 bab(2)
65 bab(3)
66 bab(4)
67 bab (5)
68 bab(6)
69 bab(6)
70 bab(7)
71 bab(8)
72 bab(9)
73 bab(10)
74 bab(11)
75 bab(12)
76 bab(13)
77 bab(14)
78 bab(15)
79 bab(16)
80 bab (17)
81 bab(18)
82 bab(19)
83 bab(20)
84 bab(21)
85 bab(22)
86 bab(23)
87 bab(24)
88 bab(25)
89 bab(26)
90 bab(27)
91 bab(28)
92 bab(29)
93 bab(30)
94 bab(31)
95 bab(32)
96 bab(33)
97 bab(34)
98 bab(35)
99 bab(36)
100 bab(37)
101 bab(38)
102 bab(39)
103 bab(40)
104 bab(41)
105 kok,bab(42)
106 .bab(43)
107 bab(44)
108 bab(45)
109 bab(46)
110 baby(47)
111 bab(48)
112 bab(49)
113 bab(50)
114 bab(51)
115 bab(52)
116 bab(53)
117 bab(54)
118 bab(55)
119 bab56)
120 bab(57)
121 bab(58)
122 bab(59)
123 bab(60)
124 bab(61)
125 bab(62)
126 bab(64)
127 bab(65)
128 bab(66)
129 bab(67)
130 bab(68)
131 bab(69)
132 bab(70)
133 bab(71)
134 bab(72)
135 bab(73)
136 bab(74)
137 bab(75)
138 bab(76)
139 bab(77)
140 bab(78)
141 bab(79)
142 bab(80)
143 bab(81)
144 bab(82)
145 bab(83)
146 bab(84)
147 bab(85)
148 bab(86)
149 bab(87)
150 bab(88)
151 bab(89)
152 bab(90)
153 bab(91)
154 bab(92)
155 bab(93)
156 bab(94)
157 bab(95)
158 bab(96)
159 bab(97)
160 bab(98)
161 bab(99)
162 bab(100)
163 bab(101)
164 bangkit dendam dari masa lalu(!)
165 bangkit nya dendam dari masa lalu(2)
166 bukan manusia biasa
167 perangkap iblis
168 perangkap iblis (2)
169 perangkap iblis (3)
170 berburu mangsa
171 berburu mangsa (2)
172 berburu mangsa (3)
173 berburu mangsa (4)
174 penyamaran yang apik
175 penyamaran yang apik (2)
176 penyamaran yang apik (3)
177 muslihat iblis
178 muslihat iblis (2)
179 muslihat iblis (3)
180 perselisihan iblis
181 perselisihan iblis (2)
182 perselisihan iblis (3)
183 kemelut cinta
184 kemelut cinta (2)
185 kemelut cinta (3)
186 pertemuan yang mengharukan
187 pertemuan yang mengharukan (2)
188 pertemuan yang mengharukan (3)
189 pertempuran iblis
190 pertempuran iblis (2)
191 pertempuran iblis (3)
192 jati diri
193 jati diri (2)
194 kemarahan seorang ibu
195 tinggal kenangan
196 waktu yang berbeda
197 bab(1) waktu yang berbeda
198 waktu yang berbeda (2)
199 selisih pandang
200 selisih pandang (2)
201 terbuang (1)
202 terbuang(2)
203 terbuang (3)
204 siasat siluman ular(1)
205 siasat siluman ular (2)
206 siluman ular (1)
207 siluman ular (2)
208 siluman ular (3)
209 pertemuan masa lalu(1)
210 pertemuan masa lalu (2)
211 pertemuan masa lalu (3)
212 wanita serigala (1)
213 wanita serigala (2)
214 wanita serigala (3)
215 wanita serigala (4)
216 cerita masa lalu (1)
217 cerita masa lalu (2)
218 terbuka kepalsuan (1)
219 terbuka kepalsuan (2)
220 bab(1)
221 bab(2)
222 bab(3)
223 bab(4)
224 bab(5)
225 bab(6)
226 bab(7)
227 bab(8)
228 bab(9)
229 bab(10)
230 bab(11)
231 bab12)
232 bab(13)
233 bab(14)
234 bab(15)
235 bab(16)
236 bab(17)
237 bab(18)
238 bab(19)
239 bab(20)
240 bab(21)
241 bab(22)
242 bab(23)
243 bab(24)
244 bab(25)
245 bab(26)
246 bab(27)
247 bab(28)
248 bab(29)
249 bab(30)
250 bab(31)
251 bab(32)
252 bab(33)
253 bab(34)
254 bab(35)
255 bab(36)
256 bab(37)
257 bab(38)
258 bab(39)
259 bab(40)
260 bab(41)
261 bab(42)
262 bab(43)
263 bab(44)
264 bab(45)
265 bab(46)
266 bab(47)
267 bab(48)
Episodes

Updated 267 Episodes

1
ujian awal
2
berkorban
3
berkorban
4
balas dendam
5
balas dendam
6
amira
7
dia sembunyi
8
hancur
9
perjanjian
10
perjanjia
11
malapetaka
12
hadir kembali
13
wadah
14
pengakuan
15
pengakuan
16
pengakuan
17
dosa dan karma
18
lapangan dada
19
pergi
20
terungkap
21
kutukan
22
sawira
23
air mata di bayar air mata
24
tumbal balas dendam
25
pertempuran
26
dendam sawira
27
pertemuan Bagus
28
kenangan kelam
29
kenangan kelam (2)
30
adu domba
31
perselingkuhan
32
selingkuh (2)
33
pembunuh
34
pembunuh (2)
35
sebuah rahasia
36
tamak
37
siasat
38
tumbal
39
tumbal (2)
40
ilmu pemikat
41
perasaan yang beda
42
ada rasa yang berbeda
43
asal usul
44
terbuka sebuah takbir
45
dukun ilmu hitam
46
dukun ilmu hitam (2)
47
warisan dendam
48
warisan dendam (2)
49
aku bukan yang dulu
50
sang pewaris
51
sang pewaris (2)
52
berhasil
53
berhasil(2)
54
lulus
55
dendam kusumat
56
Marni menuntut balas
57
Marni menutut balas (2)
58
ustadz Rohim
59
ustadz Rohim (2)
60
pertemuan tiga kisah
61
pertemuan tiga kisah (2)
62
percikan api cemburu
63
BAB(1)
64
bab(2)
65
bab(3)
66
bab(4)
67
bab (5)
68
bab(6)
69
bab(6)
70
bab(7)
71
bab(8)
72
bab(9)
73
bab(10)
74
bab(11)
75
bab(12)
76
bab(13)
77
bab(14)
78
bab(15)
79
bab(16)
80
bab (17)
81
bab(18)
82
bab(19)
83
bab(20)
84
bab(21)
85
bab(22)
86
bab(23)
87
bab(24)
88
bab(25)
89
bab(26)
90
bab(27)
91
bab(28)
92
bab(29)
93
bab(30)
94
bab(31)
95
bab(32)
96
bab(33)
97
bab(34)
98
bab(35)
99
bab(36)
100
bab(37)
101
bab(38)
102
bab(39)
103
bab(40)
104
bab(41)
105
kok,bab(42)
106
.bab(43)
107
bab(44)
108
bab(45)
109
bab(46)
110
baby(47)
111
bab(48)
112
bab(49)
113
bab(50)
114
bab(51)
115
bab(52)
116
bab(53)
117
bab(54)
118
bab(55)
119
bab56)
120
bab(57)
121
bab(58)
122
bab(59)
123
bab(60)
124
bab(61)
125
bab(62)
126
bab(64)
127
bab(65)
128
bab(66)
129
bab(67)
130
bab(68)
131
bab(69)
132
bab(70)
133
bab(71)
134
bab(72)
135
bab(73)
136
bab(74)
137
bab(75)
138
bab(76)
139
bab(77)
140
bab(78)
141
bab(79)
142
bab(80)
143
bab(81)
144
bab(82)
145
bab(83)
146
bab(84)
147
bab(85)
148
bab(86)
149
bab(87)
150
bab(88)
151
bab(89)
152
bab(90)
153
bab(91)
154
bab(92)
155
bab(93)
156
bab(94)
157
bab(95)
158
bab(96)
159
bab(97)
160
bab(98)
161
bab(99)
162
bab(100)
163
bab(101)
164
bangkit dendam dari masa lalu(!)
165
bangkit nya dendam dari masa lalu(2)
166
bukan manusia biasa
167
perangkap iblis
168
perangkap iblis (2)
169
perangkap iblis (3)
170
berburu mangsa
171
berburu mangsa (2)
172
berburu mangsa (3)
173
berburu mangsa (4)
174
penyamaran yang apik
175
penyamaran yang apik (2)
176
penyamaran yang apik (3)
177
muslihat iblis
178
muslihat iblis (2)
179
muslihat iblis (3)
180
perselisihan iblis
181
perselisihan iblis (2)
182
perselisihan iblis (3)
183
kemelut cinta
184
kemelut cinta (2)
185
kemelut cinta (3)
186
pertemuan yang mengharukan
187
pertemuan yang mengharukan (2)
188
pertemuan yang mengharukan (3)
189
pertempuran iblis
190
pertempuran iblis (2)
191
pertempuran iblis (3)
192
jati diri
193
jati diri (2)
194
kemarahan seorang ibu
195
tinggal kenangan
196
waktu yang berbeda
197
bab(1) waktu yang berbeda
198
waktu yang berbeda (2)
199
selisih pandang
200
selisih pandang (2)
201
terbuang (1)
202
terbuang(2)
203
terbuang (3)
204
siasat siluman ular(1)
205
siasat siluman ular (2)
206
siluman ular (1)
207
siluman ular (2)
208
siluman ular (3)
209
pertemuan masa lalu(1)
210
pertemuan masa lalu (2)
211
pertemuan masa lalu (3)
212
wanita serigala (1)
213
wanita serigala (2)
214
wanita serigala (3)
215
wanita serigala (4)
216
cerita masa lalu (1)
217
cerita masa lalu (2)
218
terbuka kepalsuan (1)
219
terbuka kepalsuan (2)
220
bab(1)
221
bab(2)
222
bab(3)
223
bab(4)
224
bab(5)
225
bab(6)
226
bab(7)
227
bab(8)
228
bab(9)
229
bab(10)
230
bab(11)
231
bab12)
232
bab(13)
233
bab(14)
234
bab(15)
235
bab(16)
236
bab(17)
237
bab(18)
238
bab(19)
239
bab(20)
240
bab(21)
241
bab(22)
242
bab(23)
243
bab(24)
244
bab(25)
245
bab(26)
246
bab(27)
247
bab(28)
248
bab(29)
249
bab(30)
250
bab(31)
251
bab(32)
252
bab(33)
253
bab(34)
254
bab(35)
255
bab(36)
256
bab(37)
257
bab(38)
258
bab(39)
259
bab(40)
260
bab(41)
261
bab(42)
262
bab(43)
263
bab(44)
264
bab(45)
265
bab(46)
266
bab(47)
267
bab(48)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!