3

Sekolah sudah mulai sepi satu persatu siswa siswi meninggalkan sekolah. Berbeda dengan Bintang yang masih setia menunggu abang tercinta untuk menjemputnya

"Aaaahhhh bang Azka manasih lama banget jemputnya, kesel gue" Bintang ngomel sendiri karna abangnya belum datang

"Hai ngapain disini?" tanya Kevin yang duduk diatas motor besar berwarna merah yang cocokdengannya

Bintang melirik sekilas dan menjawab

"Mancing"ketusnya

Kevin tersenyum mendengar jawaban dari Bintang "Gue kan nanya baik-baik"

"Lo punya mata kan?"

'Jutek banget nih cewek untung cantik' bantin Kevin "Mau pulang bareng ngak?" tawarannya berbarengan dengan suara klakson yang Bintang tunggu dari tadi

Bintang menoleh ke sumber suara lalu melihat ke arah Kevin "Gak makasih" setelah mengatakan itu Bintang mendekti Azka "Lama banget sih lo, gue hampir lumutan tau ngak nungguin lo"ucapnya dengan kesal

"Yaudah gue minta maaf, ada urusan bentar" Azka berucap sambil tersenyum dan mengelus pucuk kepala Bintang dengan lembut penuh kasih dan sayang (eeeeeaaaaakkkkk wkwkwkwk)

"Udah gak usah cemberut ayo buruan naik" Bintangpun menaiki motor besar berwarna hitam itu dan Azka melajukannya.

Setelah melihat motor yang dinaiki Bintang pergi "Mereka kok akrab banget ya, apa mereka pacaran?" tanya Kevin pada dirinya sendiri. Kevin mengangkat bahunya masa bodo dan melajukan motornya untuk pulang.

Sampai di rumah Bintang langsung masuk kamar dan melakukan ritual bersih-bersih. Setelah selasai Bintang turun kebawah menuju ruang makan. Selesai makan Bintang menuju ruang keluarga dimana Bunda dan Azka sedang menonton TV.

"Hai Bun" sapa Bintang duduk di samping Bundanya dan langsung memeluk Ajeng.

"Kok kamu pulangnya lama, kenapa?" tanya Bunda

"Bang Azka yang lama jemputnya" jawab Bintang

"Azka ada urusan bentar Bun" Azka langsung mejelaskan sebelum ditanya Bundanya "Oh ya cowok tadi siapa Bi?"

"Namanya Kevin, siswa baru di sekolah gue" jawab Bintang

"Pindahan dari mana?"

"Bandung"

"Kenapa dia pindah?"

"Mana gue tau, bukan urusan gue"

"Biasa aja dong"

"Kalo lo mau tau, tanya aja sendiri ke orangnya"

—Di rumah Kevin—

Kevin memakirkan motornya saat sampai dirumah, Kevin masuk kerumah dengan salam

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam" jawab sang mama diruang keluarga "Gimana sayang sekolah barunya?" tanya Sari mamanya Kevin setelah tangannya dicium

"Bagus, siswa-siswinya baik, guru-gurunya juga ramah" jawab Kevin tersenyum

"Yaudah, kamu mandi gih setelah itu makan mama udah masak" suruh Sari diangguki oleh Kevin dan langsung naik menuju kamarnya.

...****************...

Hari ini Bintang bangun agak siang dikarnakan hari libur. Bintang keluar dari kamar menuruni tangga menuju meja makan untuk sarapan. Seperti biasa Bintang dengan ceria menyapa keluarganya.

"Pagi Bunda.... pagi Ayah" sambil mencium pipi mereka "Mana bang Azka?" tanyanya sambil mengedarkan pandangannya

"BAAAAA!!!" tiba-tiba Azka muncul dari belakang Bintang sambil menepuk pundak adiknya

"AAAAAAAA!!!!" teriaknya karna dikagetkan Azka, Azka melihat ekspresi Bintang yang kaget sontak tertawa

"HAHAHAHA!!!!"

"IIIIIIIIHHHHHH!!!!" ucap Bintang sambil memukul abangnya "Kok lo ketawasih, kalo gue jantungan gimana?" katanya tetap memukuli lengan abangnya. Azka meringis kesakitan

"Ok..... Ok..... Ok..... Gue minta maaf" Azka berucap ketika Bintang sudah tidah memukulnya

"Bercanda lo gak lucu"

"Iya iya gue minta maaf" balas Azka sambil mencolek dagu adiknya. Bintang mendengus kesal, sang Ayah hanya tertawa melihat tingkah anak-anaknya

"Sudah-sudah kalian ini pagi-pagi sudah ribut" Ajeng melerai dengan tertawa "Ayo cepet sarapan nanti keburu dingin"

"Iya Bun" ucap Azka sambil tersenyum

Mereka makan dengan santai sambil tertawa karna ulah Azka begitupun dengan Bintang.

Bintang dan Azka ketika di rumah sangat manja dan banyak omong, berbeda saat berada diluar rumah mereka bersikap dingin, jutek, pendiam, dan cuek.

...****************...

Tak terasa sudah tiga minggu Kevin sekolah di SMA Bhakti Bangsa dan dia juga mulai mengetahui tentang Bintang. Informasi itu ia dapatkan dari kedua sahabat dekat Bintang siapa lagi kalau bukan Crystal dan Tania

Namun tidak semua termsuk masa lalu Bintang, dia bisa saja menanyakan pada Crystal atay Tania, tapi menurutnya itu belum perlu cepat atau lambat dia akan mengetakuinya

Bel berbunyi pertanda istirahat pertama. Bintang dan sahabatnya termasuk Kevin berjalan menuju kantin karna perut sudah pada demo. Sampai di kantin Crystal dan Bagas memesan makanan dan minuman sedangkan yang lain mencari tempat duduk.

Dengan posisi Kevin berhadapan dengan Bayu dan Tania berhadapan dengan Bintang. Sekarang Bintang sudah tidak terganggu lagi dengan Kevin. Tidak lama menunggu Bagas dan Crystal datang membawa pesanan mereka.

"Bi" Kevin memecah keheningan dan Bintang menoleh "gue mau ngajak lo pergi besok malam ke acara ultah temen gue" ia melihat Bintang yang diam, tampaknya sedang berfikir "Ya itusih kalo lo ma...."

"Gue mau" potong Bintang

Senyum Kevin mengembang dan merasa sangat senang, ia tak menyangka kalau Bintang akan menerima ajakannya dengan mudah tanpa memohon terlebih dahulu

"Ya udah kalo kalo gitu besok malam gue jemput lo" Kevin berucap dengan girang di angguki Bintang sambil tersenyum

Batu berdehem cukup keras yang langsung di siku oleh Tania

Kevin tersentak kaget "Ohya kalian juga boleh ikut kok, ntar gue shareloc ke kalian" ucapnya

"Emang kita boleh ikut? Kan kita gak kenal sama temen lo" tanya Crystal

"Gak papa kok, lagian dia nyuruh gue bawak temen biar rame katanya" jelas Kevin dan semua mengangguk

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***