Change The Fate Of The Antagonist (Haechan)
Chapter 3 | Arjuna
Haziel
*mematung melihat bangunan di depannya
༶•┈⛧┈♛ Velmora Edelweiss High School♛┈⛧┈•༶
Diartikan sebagai sekolah menengah atas yang penuh keanggunan, kecerdasan, dan keberanian.
Velmora → gabungan dari "velvet" yang artinya mewah, dan juga "Aurora" artinya cahaya fajar. Nama ini melambangkan sekolah yang berkelas, cerdas, dan menjadi cahaya bagi masa depan siswanya.
Edelweiss → nama bunga putih yang tumbuh di pegunungan tinggi, melambangkan kemurnian, keberanian, dan keabadian. Ini mencerminkan nilai ketekunan dan keunggulan sekolah.
Haziel
(woah, seperti sekolah bangsawan...)
Haziel
(ga heran sih... Haziel kan kaya...)
Haziel
(ralat keluarganya yang kaya...)
Haziel
(ini kenapa pada ngeliatin gua sih?! Risih anjir)
Haziel menghembuskan nafas dengan kasar
someone
Siswa/i :
*berbisik-bisik
Haziel
(anjir... Auah, mending gua masuk)
Haziel pun berjalan menuju ke dalam bangunan sekolah itu
Haziel
(kalau gua masuk ke tubuh nih bocah, kenapa ga ada ingatannya sama sekali ya?)
Haziel
(gua mana tau ini bagian mana...)
Haziel
(gua harus hati-hati!)
Haziel terus membatin sambil berjalan
Di lorong, banyak siswa maupun siswi yang berbisik-bisik sambil melirik Haziel yang berjalan
Haziel
(ok, gua bener-bener risih!)
Haziel pun berhenti berjalan dan menatap para siswa dan siswi yang berbisik-bisik itu dengan tajam
Haziel
Gua tau gua ganteng. Ga usah lirik-lirik kayak gitu dong!
Haziel
Kalo ngefans mah bilang aja!
Haziel
Kalau berani sini ngomong di depan gua langsung! Gibahin gua kok bisik-bisik dibelakang!
Ucap Haziel dengan nada datar yang membuat semua siswa dan siswi itu bungkam
Setelah itu Haziel lanjut jalan menuju kelasnya
Haziel
(masih pagi udah pada ngeselin aja. Mood gua lansung hancur sat.)
Haziel
[Lucky, gua kelas berapa?]
Lucky |Sistem|
[11 MIPA 1]
Haziel pun berjalan menelusuri lorong untuk mencari kelasnya
Setelah menemukan ruang kelasnya Haziel pun masuk lalu duduk di salah satu tempat duduk yang berada di dekat jendela
Ia pun menelungkupkan wajahnya di meja
Haziel
(gua mau balik.... Gua kangen si sumbu pendek)
Haziel
(si sumbu pendek lagi ngapain ya... Dia rindu ga ya sama gua??)
Haziel
(gua juga kangen sama koleksi-koleksi album kpop gua..)
Haziel
(gini amat nasib...)
Haziel berdehem tanpa mengangkat wajahnya
someone
Gua boleh duduk disini?
Haziel
Duduk aja, ga ada yang larang.
Haziel
(eh... Kayak kenal sama nih suara..)
Haziel
(tapi ga mungkin.... pasti gua berhalusinasi)
Haziel
(ah, bodo amat.. Gua mau tidur aja)
Haziel pun mencoba tidur, saat hampir tertidur bel sekolah pun berbunyi, menandakan jam pelajaran di mulai
Haziel
(ah anj... Baru mau merem.)
Kelas yang awalnya berisik mendadak menjadi agak hening. Haziel menebak bahwa guru sudah masuk kelas. Namun ia tetap diam diposisi nya sekarang, mencoba untuk tidur
Suara guru terdengar mengabsen para murid yang ada
Haziel yang mendengar namanya di absen langsung mengangkat kepalanya
someone
Jadi tadi gua ngomong sama lo?
Haziel mematung ketika melihat orang yang ada di sampingnya
Haziel
(gua pasti berhayal.. Ga mungkin kan..)
Haziel
(gua emang kangen sama dia... Tapi ga gini juga plis...)
Haziel
(tapi dia mirip banget, anj....)
Seseorang itu memanggil Haziel, namun Haziel tetap diam bertarung dengan pikirannya
someone
El? Lo ngapain bengong?
someone
Lo ngapain bengong? Kayak ngeliat setan aja
someone
Serius? Dari tadi lo bengong, jir..
someone
Btw, hari ini kayak ada yang beda dari lo
someone
Ah iya! Aura lo jadi lebih terang
someone
Nah itu, biasanya kan suram
someone
Suram kayak koran lusuh
Haziel
Mata lo tuh koran lusuh!
someone
Ga usah ngegas juga kali
Tiba-tiba penghapus papan tulis mendarat dimeja mereka, mereka pun terkejut. Tak lama kemudian sebuah suara terdengar
"Haziel, Arjuna berhenti lah mengobrol, dan fokuslah belajar!"
Mereka reflek terdiam lalu menyimak guru yang sedang menjelaskan materi
Arjuna
Apaan?! Lo yang mulai ya!
Comments