Bangchan adalah elder, dia adalah alpha yang paling disegani, tidak ada satupun siswa maupun guru yang berani membantahnya.
Itulah kenapa ia menjadi sosok semena-mena yang suka menindas siswa lemah.
bangchan
Kau tau kan, jika permintaan maaf saja tidak cukup bagiku?
lee jeno
L-lalu apa yang harus aku lakukan?
bangchan
Jilat sepatuku. bersihkan noda makanan yang tertempel disana *bangchan tersenyum miring
Jeno terkejut. begitupula para siswa yang berada dikantin, terkejut mendengar ucapan bangchan.
Berbeda dengan jaemin yang tersenyum lebar mendengarnya. Oh, pertunjukan didepannya sangat menarik!
bangchan
Ayo cepat lakukan, atau kau ingin aku mematahkan lehermu itu sekarang juga?
Jeno kembali berlutut, merendahkan tubuhnya perlahan untuk menuruti perintah bangchan.
Namun belum sempet bibir jeno menyentuh sepatu bangchan, lelaki jangkung itu menendang wajah jeno keras hingga lelaki lee itu tersungkur
Tawa meledak dari penjuru kantin yang menyaksikan bagaimana jeno ditindas seperti itu
Tidak ada yang berniat menolong jeno, karena apa untungnya? Lebih baik mereka menonton saja daripada harus menggantikan jeno sebagai sasaran bangchan. Toh, melihat jeno yang tidak berdaya merupakan hiburan tersendiri bagi mereka.
Jeno mengusap hidungnya saat merasa sesuatu mengalir disana. Rasanya sangat ngilu karna tendangan bangchan tidak main-main.
Sebenarnya apa salahnya sehingga diperlakukan seperti ini oleh teman-teman sekolahnya?
Tak jarang ia dihajar habis-habisan tanpa alasan yang jelas. Dikurung didalam kamar mandi selama berjam-jam.
Dan loker maupun mejanya hampir selalu berisikan sampah dan coretan bertulisan makian.
Jeno muak. Tapi ia tidak bisa melakukan apapun. melawanpun ia tidak bisa, mereka terlalu kuat. Dirinya sangat tidak berdaya jika dibandingkan dengan alpha lain disekolah ini.
"bangchan! apa yang kamu lakukan?!" sebuah suara yang amat jeno kenali terdengar.
Dalam hati ia mendesah lega saat sosok sahabatnya terlihat menghampiri dan membantunya berdiri.
bangchan
Wah, dua pangeran telah datang menyelamatkan sang puteri. *cemooh bangchan, menatap rendah kearah dua sahabat jeno, hyunjin dan eric
eric
Kau sudah keterlaluan, bangchan. *tukas eric tajam
Lelaki yang memiliki rupa hampir sama dengan jeno itu menatap nyalang kearah bangchan yang memasang wajah mengejek kearahnya.
bangchan
Memangnya apa yang aku lakukan, pendek?
Darah eric mendidih saat mendengar sebutan bangchan padanya, walaupun ia memiliki poster tubuh yang tidak terlalu tinggi, tapi dirinya sangat kuat!
Comments
Wisnu Nur Cahyo
ku kira yg jadi enigma jeno
2025-05-21
1
𝐑𝐨𝐲𝐚𝐥𝐬𝐬𝐌𝐨𝐲𝐲𝐞𝐝_•
elu yang pendek anjeng, Jeno gue di bully~
andwee 😞😞
2025-05-21
1
Citra Kirana56
lnjut thor semngt
2025-05-21
0