"tak semua tawa tentang bahagia, terkadang orang tertawa hanya untuk menutupi luka"
(Azellia Anindia fesya)
Azellia Anindia fesya
/berjalan gontai di bawah langit yg sudah gelap dengan seragam tidak rapih seperti tadi. Mata sebab memerah dan pikiran yang terus berkecamuk di otak nya
Zella hanya menatap pintu rumah nya, enggan untuk masuk ke dalam rumah bak neraka itu, apalagi saat ia mengingat betapa kejam papanya yang membuat rumah ini seperti tempat penyiksaan saja baginya
Azellia Anindia fesya
/membuka pintu rumah
???
/menatap tajam ke arah Zela
Sedangkan di belakang pria tersebut ada sosok gadis yg tengah duduk sembari memandang tak suka ke arah Zela
Azellia Anindia fesya
Iblis itu sudah di depan mata/ ujarnya dalam hati
Antonio Cassano
Sekolah mana yang memulangkan siswa nya jam segini ha?!
Claretta Diandra
Cih, gak tau diri Lo/ sahutnya sembari bersedekah dada
Azellia Anindia fesya
/menghela nafas lalu berdecak
Azellia Anindia fesya
Gak usah manas - manasin deh Lo!/ menatap tajam ke arah Retta
Comments