Hari ini Alex berangkat ke luar negri untuk mengunjungi adiknya Putri Zefania.
Setiap sebulan sekali memang dia selalu menyempatkan waktu untuk melihat keadaan adiknya itu.
Alex tiba di apartemen Putri, apartemen sederhana yang dia beli untuk adiknya itu.
Alex mengunakan masker dan topi agar orang lain tidak mengenali dia.
"kakak aku merindukanmu" teriak Putri dan langsung berlari memeluk Alex saat Alex baru saja masuk ke dalam apartemen itu.
"aku juga merindukan adik kecilku ini" kata Alex sambil membelai kepala adiknya itu.
"kau sedang buat apa? " tanya Alex karena melihat dapur sedang berserah karena ulah adiknya itu.
"aku sedang membuat kue untuk kakak tapi aku gagal padahal aku sudah mengikuti panduan di buku resep itu, sepertinya mereka salah membuat resep" kata Putri
"bagaimana kuliahmu di sini? " tanya Alex sambil berjalan ke arah sofa dan duduk di sana.
"kuliahku dan hari hari aku di sini semua berjalan lancar hanya saja aku sering merasa kesepian" Putri
Putri merasa kesepian karena disana hanya tinggal sendiri saja dan dia tidak memiliki banyak teman karena orang orang mengenal dia sebagai orang biasa jadi tak ada yang mau berteman dengan orang kalangan bawah seperti dia.
"maafkan kakak karena kakak takut kau menjadi incaran pesaing bisnis ku dan menjadikanmu sebagai alat untuk menjatuhkan aku.
seperti ini akan lebih baik untuk mu dan keselamatanmu akan terjaga " tutur Alex
"tapi sampai kapan akan seperti ini kak? hidup sendiri dan berjauhan dengan kakak sungguh membuat aku tersiksa" Putri
"sabar lah sebentar lagi, setelah kakak benar benar ada di puncak kesuksesan dan berhasil menjatuhkan mereka yang dulu menyakiti kita,
setelah itu kita akan menjalani hidup normal dan kau tidak perlu hidup sendiri lagi seperti ini" Alex
"kakak, bisakah kau melupakan itu semua? itu sudah lama berlalu. lupakan tentang semua dendam kakak, aku takut kakak sendiri yang akan terluka" Putri
"aku sudah berjanji kepada ibu dulu saat pertama meninggalkan rumah itu kalau aku akan membalas mereka semua" Alex
"tapi kakak" kata kata putri terhenti karena Alex lebih dulu memotong pembicaraannya
"sudah lah, aku tidak mau kita berdebat masalah ini" Alex
Alex pergi ke kamar dan menghubungi Reyhan.
"bagaiman persiapan di sana? " Alex.
"semua berjalan sesuai keinginan baginda" Reyhan
tanpa menjawab Alex langsung memutuskan sambungan telepon.
Sudah dia hari Alex di sana dan hari ini dia memutuskan untuk pulang karena dia tidak bisa mengambil libur lama lama serta hari pernikahan nya juga sudah dekat jadi dia memutuskan untuk kembali hari ini.
Setelah berpamitan kepada Putri, Alex kembali ke tanah air. Setelah pesawat yang ia tumpangi mendarat dia langsung ke makam ibunya.
Di makan ibunya dia bercerita tentang kehidupan yang ia jalani dengan adiknya Putri.
"Bu, hari ini aku datang ke sini sendiri karena Putri kuliah dan tak bisa ikut pulang bersamaku ke sini,
kami hidup dengan baik Bu jadi tidak perlu mengkhawatirkan kami di sini.
Sebentar lagi aku akan menikah Bu,
aku tidak mengenal wanita itu dan aku juga tidak mencintainya, wanita itu adalah calon istri dari anak wanita yang telah merebut semua dari kita,
aku akan memulai semua dari sini.
Aku akan mengembalikan kepada mereka semua rasa sakit dan penghinaan yang dulu kita Terima
Mereka harus merasakan rasa sakit yang dulu mereka berikan kepada kita.
aku merindukan ibu" Alex masi saja menangis setiap mengunjungi makam ibunya.
Setelah puas melepas rindu dan bercerita dengan ibunya, Alex pergi meninggalkan pemakaman dan Langsung menuju kantornya.
Sampai di kantor Alex langsung di sambut dengan setumpuk kertas di meja kerjanya.
Alex mulai memeriksa laporan laporan dan berkas berkas itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 115 Episodes
Comments
Kendarsih Keken
Seyem juga yak ngebayangin pembalasan nya Alex
2022-09-25
0
sawitri Aja
Next,,,,
2021-01-30
0
Ing
lanjut
2020-10-10
0