Nina menuju ke rumah Clarissa. Dia membawa cemilan dan buah-buahan untuk menemani tanpa tangan kosong.
Pak Heru, supir Nina sengaja mengantarkan Nina. Jika di hari weekend, Nina bisa bawa mobil sendiri, maka di hari sekolah, dia harus dikawal.
Nina telah tiba disebuah komplek mewah. Komplek yang isinya adalah pejabat : hakim.
Pekerjaan Ayah Clarissa adalah pengacara. Ayahnya aktif di berbagai pengadilan. Ayahnya terkenal sangat tegas dan tidak pandang bulu. Jangan heran kalau tidak ada yang berani bermain kepadanya.
Nina
Mengetuk pintu
Nina
Tok... Tok... Tok ....
Bibi
Krek...
Bibi
Pintu dibuka
Bibi
Iya, Nona. Cari siapa?
Nina
Saya Nina, Bi. Temannya Clarissa.
Bibi
Oh, ya, Non. Silahkan masuk. Nona Clarissa ada di dalam
Mereka memasuki rumah mewah dengan dua lantai. Nina melirik singkat ruang tamu yang besar. Ada lampu yang menerangi seperti di dalam istana. Ada sebuah foto keluarga yang sangat kiyowo, Ayah, Clarissa dan Ibunya. Semuanya sangat mirip. Seperti pinang dibelah tiga.
Lalu dinding yang cream ketika berpantulan dengan cahaya lampu, terlihat sangat elegan. Kristal pada hiasan lampu sangat menarik. Seperti di dalam buku cerita : sebuah istana yang megah.
Jangan tanya isi di dalamnya, semuanya sangat cantik dan berkilau.
Nina
Tok... tokk
Clarissa
Masuk...
Nina
Surprise!!!
Clarissa
Ya ampun... Nina!!!
gue bete banget. Sehari gak sekolah dan liat lo, gue habis dah rasanya//Clarissa menangis.
Nina
Nina menyentuh kening..
Nina
Lu demam?
Clarissa
Iyaaa🥺
Nina
Aduh, cup cup. Ayok kita makan dulu. Gue bawa makanan ni. Ada buah juga.
Nina
Nina meletakkan makanan di atas kasur.
Clarissa
Enak banget. Gue buka semua ya.
Clarissa
Tolong bukain apel nya dong... //menanyunkan bibir tampak menyedihkan
Nina
Iya, iya
Nina
Makannya pelan-pelan dong!
Clarissa
Gue gak suka bubur. Dari kemarin gue di kasih bubur mulu. Gue mau makanan yang begini.
Clarissa
Clarissa menyentuh makanan yang berbahan baku kentang, keju dan rumput laut.
Clarissa
Uhukk.. Uhuk ....
Nina
Makanya dah gue bilang pelan-pelan!!
Nina
Nina membukakan air mineral
Clarissa
Glek... Glekkk... Glekkk ....
Nina
Oh iya, ada salam dari Stefan. // Nina mengupas buah pir
Clarissa
BYURRRRR .....
Clarissa
Dia menyembur Nina dengan air.
Nina
Woy, lo yah! Bener-bener dah!!!!
Clarissa
Sorry, sorry. Stefan yang mana?
Nina
Itu loh, temannya si cowok rese'
Clarissa
Oh, Arjuna.
Nina
Salam balik gak nih?
Clarissa
Yap, salam balik bilangin yaa//mengibaskan rambut
Siang itu Nina bercengkrama bersama Clarissa. Hingga senja tiba, Nina pun pamit.
Clarissa dengan berat hati mengizinkannya pulang, meski dengan rengekannya yang manja.
Comments
Numi Hartini
Hai ,Thor. Ditunggu updatenya /Smile/
2025-05-12
1