Kebanggan Keluarga

bangun tidur lily menghirup aroma sedap yang menyelinap dari balik pintu kamarnya yang memang dekat dengan dapur

lily bergegas keluar kamar ingin melihat makanan apa yang bundanya masak kini membuat cacing diperutnya mulai berdemo

"pagi bunda, kenapa ngga bangunin lily?" lily memeluk bunda mira dari belakang

"dek jangan ganggu bunda dong, nanti masakannya jadi gosong" deswita kakak lily menegur adiknya yang bergelayut di badan bundanya

"ah kakak ganggu aja, aku kan ingin manja juga sama bunda!" lily enggan melepaskan pelukannya

"sudah-sudah jangan ribut masih pagi, pamali!" bunda mira melerai dua gadisnya yang sering berdebat hanya karena hal kecil

"kalian ibadah dulu, lalu bantu ibu siapkan makanan" bunda mira sangat tegas soal agama dan diterapkan pada anak-anaknya

"siap bunda"

Keduanya anaknya patuh dan langsung melakukan yang bunda mira katakan, hatinya sangat tenang dan senang karena dua putrinya dididik dengan sangat baik hingga jadi wanita baik

"bunda masak banyak banget buat apa?" lily mencicipi salah satu masakan bundanya dan sangat penasaran akan ada acara apa

"ini buat syukuran kakakmu, nilainya sangat bagus dan juga akan mendapatkan beasiswa s2. Jadi kita harus bersyukur dan berbagi rezeki sama tetangga" ucap bunda mira

"oh! Iya bunda kita bangga ya punya kakak deswita yang pintar dan juga sangat cantik" ucap lily

"anak bunda semuanya cantik sayang, tapi yang pintarnya nurun ayah cuma kakakmu" ucap bu mira

Sejak suaminya meninggal kehidupannya tentu berubah, yang dulunya hidup cukup meski bukan orang berada karena ayahnya salah satu pegawai perusahaan besar gajihnya sangat cukup untuk kebutuhan rumah tangga dan juga sekolah anak-anaknya

Sayangnya saat lily lulus begitu pun ayahnya meninggalkannya untuk selamanya dan kakaknya memang pintar jadi dapat beasiswa untuk lanjut ke perguruan tinggi

Berbeda dengan ralina yang nilai dan kepintarannya pas-pasan saja

"bun, mana yang mau diantarkan ke tetangga?" deswita keluar dari kamar dan ikut juga membantu bundanya

"biar adikmu saja, kamu kan juga harus berangkat kerja nanti telat" bunda mira menyuruh anak sulungnya bersiap ke kerja sebagai asisten dosen agar bisa menambah penghasilan

Karena gajih adiknya juga sering tak cukup untuk kebutuhan rumah

"males ah bun, capek!" tolak lily

Jika sedang kumat jiwa malasnya lily memang suka menguras emosi, sangat berbeda dengan kakaknya yang kalem dan sangat lembut apalagi dengan ibunya

"sudah bun biar aku aja!" deswita tak mau ada keributan pagi hari

"nah bener tuh kakak aja, tante irene anaknya ganteng loh kak, kalau aja ngga punya pacar sempurna udah tak gebet pasti" lily sengaja ingin kakaknya kenal dengan para tetangga

Deswita yang dikenal introvert kalau orang zaman sekarang

"hus, jangan samakan kakakmu dengan mu, sudah sana antar ke tetangga" bunda mira kekeh ingin lily yang mengantarkan makanannya

"ya sudah deh, daripada ngga dapet jatah makan" lily terpaksa menuruti ibunya

"ini tante irene, pak rt sama kak ririn ya" bunda mira memberikan tiga kotak nasi beserta lauknya pada lily

"nanti yang ini bu voni, pak dudung sama pak somad" bunda mira memberikan catatan pada lily agar tak lupa

Ada sekitar sepuluh orang yang akan mendapatkan makanan dari bunda mira. Dan yang terakhir lily antarkan pada bu mayang yang sebenarnya lily sangat malas bertemu orang tersebut

"permisi bu mayang, ini ada makanan dari bunda" lily dengan senyuman terpaksa segera memberikan makanannya dan berharap segera pulang

"wah enak nih sarapan masakan bu mira, acara apa ly?" tanya bu mayang yang pastinya sangat kepo dan selalu penasaran dengan kehidupan orang lain

"oh itu acara syukuran kecil-kecilan kelulusan kakak bu, saya pamit ya" ucap lily ingin segera kabur

"wah kakakmu sarjana ya, dia sudah cantik pintar dan kalem ya, ngga urakan kaya gadis diluar sana. Kalau saja punya anak bujang pasti tante jodohkan sama kakakmu!" bu mayang menyukai deswita namun sayangnya anaknya sudah menikah

"iya bu, saya permisi mau kerja" lily masih tak bisa pergi juga

"kamu masih kerja di toserba dekat pasar?" tanya bu mayang

"bu itu nasinya harus segera di makan ya, kata bunda takut basi. Permisi bu" lily lari sekuat tenaga lelah menanggapi tetangganya

dalam hati lily ada benarnya yang dikatakan oleh bu mayang, deswita adalah wanita yang sangat sempurna untuk calon menantu dan anak

Episodes
1 Hari Bahagia
2 Kontrak Kerja
3 Kebanggan Keluarga
4 Meluluhkan hati carmer
5 Pintar dan cantik
6 Menemani Pacar Tes
7 Mas-Mas Magang
8 Tanggung Jawab
9 Tukar Kontak
10 Bukan Selingkuh
11 Kamu Kemana?
12 akhirnya baikan
13 Dicintai ugal-ugalan
14 Bebas Tugas
15 Tak Seperti Biasanya
16 Orang Asing
17 Cincin Tunangan
18 Les Renang
19 Masakan Pak Magang
20 Pertemuan Keluarga
21 Fokus Untuk Kuliah
22 Rahasia Kakak
23 Membuat Kecewa
24 Kenang-Kenangan
25 Persiapan Pernikahan
26 Calon Istri Orang
27 Pacar deswita (sita)
28 Batal Nikah
29 Tanpa Identitas
30 kembali pulang
31 Tak tahu diri
32 hanya sebuah status
33 Menikah karena perjodohan
34 Bertemu Lagi
35 Terkejut
36 Pegawai baru
37 Pemilik Rumah Sakit
38 Tatapan apakah ini?
39 Bertepuk Sebelah Tangan
40 MenagihJanji
41 Informasi akurat
42 Satu Kesempatan Lagi
43 Gadis atau Janda
44 Akting sempurna
45 Mantu Idaman
46 Bukan Pelakor
47 Direktur Baru
48 Menghindar
49 Memberi Kesempatan
50 Mulai dari awal
51 Duda Perjaka
52 Atur Strategi
53 Kalah Start
54 Saudara dan sahabat
55 Bisa diatur
56 Pemuja Rahasia
57 Sedih atau bahagia
58 Pelindungmu
59 Percayalah padaku
60 Menunggu Mu
61 Bukti Cintaku
62 Datang Terlambat
63 Nama panggilan baru
64 Nikah dadakan
65 Kamar Yang Sama
66 Barang mengejutkan
67 Candaan berbahaya
68 LDM
69 Belajar pada jomblo
70 Memalukan
71 Sebenarnya Kangen
72 Tanda Cinta
73 jangan melawan hati
74 Dia Milik ku
75 Untuk pertama kalinya
76 Belum diapa-apain
77 Pindah Kota
78 Saling Cinta
79 Akhirnya...
80 Pegawai Cantik
81 Suami orang
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Hari Bahagia
2
Kontrak Kerja
3
Kebanggan Keluarga
4
Meluluhkan hati carmer
5
Pintar dan cantik
6
Menemani Pacar Tes
7
Mas-Mas Magang
8
Tanggung Jawab
9
Tukar Kontak
10
Bukan Selingkuh
11
Kamu Kemana?
12
akhirnya baikan
13
Dicintai ugal-ugalan
14
Bebas Tugas
15
Tak Seperti Biasanya
16
Orang Asing
17
Cincin Tunangan
18
Les Renang
19
Masakan Pak Magang
20
Pertemuan Keluarga
21
Fokus Untuk Kuliah
22
Rahasia Kakak
23
Membuat Kecewa
24
Kenang-Kenangan
25
Persiapan Pernikahan
26
Calon Istri Orang
27
Pacar deswita (sita)
28
Batal Nikah
29
Tanpa Identitas
30
kembali pulang
31
Tak tahu diri
32
hanya sebuah status
33
Menikah karena perjodohan
34
Bertemu Lagi
35
Terkejut
36
Pegawai baru
37
Pemilik Rumah Sakit
38
Tatapan apakah ini?
39
Bertepuk Sebelah Tangan
40
MenagihJanji
41
Informasi akurat
42
Satu Kesempatan Lagi
43
Gadis atau Janda
44
Akting sempurna
45
Mantu Idaman
46
Bukan Pelakor
47
Direktur Baru
48
Menghindar
49
Memberi Kesempatan
50
Mulai dari awal
51
Duda Perjaka
52
Atur Strategi
53
Kalah Start
54
Saudara dan sahabat
55
Bisa diatur
56
Pemuja Rahasia
57
Sedih atau bahagia
58
Pelindungmu
59
Percayalah padaku
60
Menunggu Mu
61
Bukti Cintaku
62
Datang Terlambat
63
Nama panggilan baru
64
Nikah dadakan
65
Kamar Yang Sama
66
Barang mengejutkan
67
Candaan berbahaya
68
LDM
69
Belajar pada jomblo
70
Memalukan
71
Sebenarnya Kangen
72
Tanda Cinta
73
jangan melawan hati
74
Dia Milik ku
75
Untuk pertama kalinya
76
Belum diapa-apain
77
Pindah Kota
78
Saling Cinta
79
Akhirnya...
80
Pegawai Cantik
81
Suami orang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!