Chapter 3

Seonghoon duduk di bus stop sambil fokus ke ponselnya
Dia tidak tau saja kalau orang di sebelahnya sedang menguntitnya
Saat bus datang, Seonghoon pun masuk ke dalam, dan orang di sebelahnya masuk setelah seonghoon
Skip
Di rumahnya
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
//menaruh sepatu di rak sepatu
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Sendiri lagi //duduk di sofa
Seonghoon hanya bertemu dengan ayah dan ibunya di saat pagi dan malam saja, karena ayah ya sibuk mengelola perusahaan dan ibunya adalah seorang model
Seonghoon duduk di sofa lalu kembali memainkan ponselnya, dia melihat berita berita terkini
Dan ayahnya yang bekerja sama dengan mafia pun disorot
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Aku agak khawatir.. Bagaimana jika ayah tidak bisa memenuhi keinginan mereka dan konsekuensi nya berat..
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Sudahlah, aku percayakan ini pada ayah saja.. Lagipula aku masih di sekolah menengah atas
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Aku fokus pada akademi saja //kekeh
Malamnya
Ayah dan ibu Seonghoon belum juga kembali, Seonghoon berpikir jika mereka hanya sibuk dengan pekerjaan masing masing dan memaklumi nya
Di dapur
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Sudahlah.. Mungkin jadwal mereka padat, aku sudah besar, jadi ditinggal sendiri pun tidak masalah //kekeh
Seonghoon berbicara pada dirinya sendiri sambil memasak
Seonghoon berpikir jika memasak adalah life skill, jadi dia menguasainya
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Haaah.. Setelah makan aku akan mengerjakan tugasku
Di kamar Seonghoon
Dia duduk di meja belajarnya sambil megerjakan tugas dari sekolah
Itu adalah biologi tentang pertumbuhan alpha dan omega, bagaimana rut dan heat terjadi
Seonghoon malah berpikir
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Rut ya.. //menghela nafas
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Bagaimana aku meredakan nya sendiri.. Aku pasti akan hilang kendali dan menyerang orang lain, aku tidak ingin itu terjadi
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Heat.. Bagaimana para omega meredakan nya sendiri //berpikir
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Akhh.. Aku jadi keras tanpa alasan, aku membenci ini //menghela nafas
Keesokan harinya
Seonghoon bangun terlambat karena dia tidak tidur tepat waktu
Dia pergi ke dapur dan melihat ibunya sedang memasak, dengan ayahnya yang duduk di depan meja makan dengan ponselnya
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Selamat pagi, ayah, ibu.. //duduk di depan ayahnya
???
???
Selamat pagi
???
???
Maaf semalam meninggalkanmu sendiri di rumah, kau tidak apa apa kan?
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Iya, tentu saja, aku sudah besar
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Tapi ngomong ngomong.. Kenapa kalian tidak pulang?
???
???
Ahh.. Itu karena jadwal pemotretan ibu padat, jadi tidak pulang
???
???
Ayah ada meeting penting dengan mafia, jadi tidak sempat pulang
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Oh begitu..
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Yasudah, fokus saja pada pekeraan kalian masing masing, aku tidak masalah sendiri di rumah //kekeh
???
???
Benarkah?
???
???
Tapi.. Bagaimana kau makan? Apa kau makan makanan instant?
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Tentu saja tidak, ibu, itu tidak sehat
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
Aku memasak sendiri, aku belajar dari membaca buku dan juga cara memasak di ponsel
???
???
Jadi begitu //kekeh
???
???
Kau menggunakan ponsel dengan baik, awas saja kalau kau terjerumus dalam pergaulan yang tidak tidak, dan juga vulgar
???
???
Dia sudah 18 tahun, sudah cocok untuk belajar
Jeong-Seonghoon
Jeong-Seonghoon
//menghela nafas
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!