Berpura-pura lah didepan semua orang, meski itu didepan mereka yang mencintaimu. Mungkin itulah yang sekarang kulakukan, berpura-pura bahwa aku hanyalah manusia dari keturunan wanita yang mati saat melahirkan anaknya. Tewas karena melahirkan dan digigit vampire. Berpura-pura lah….bahwa aku tak kenal siapapun dari mereka semua melainkan hanya VA, orang tua angkat dan sahabat serta gadis pembohong yang menjadi diriku. Usai jalan-jalan sebentar, aku kembali ke tempat itu lagi menemui Miguel, dan Zimma. Saat aku kembali, ruangan itu tak lagi terisi oleh mahasiswa disini. Hanya ada Miguel, Zimma dan teman-temannya.
Miguel mendekati diriku seraya berucap “ Ayo ikut denganku, akan ku kenalkan kamu dengan temanku”. Mengikuti langkahnya dari belakang, berjalan pelan. Langkahku terhenti tepat didepan teman-temannya yang ngobrol berdiri.
“ Kim, Yoong, Lee, kenalkan ini Alika. Dia adalah mahasiswa baru di Unima. Aku dan Zimma baru kenal dengannya beberapa menit yang lalu saat di Apartemen Tanima”,
Senyum dan sapa dari ketiga pria itu bersamaan,
“Wah, aka nada teman baru lagi ya disana! Kamu berasal dari mana?”tanya Kim,
“Aku dari Buniv dan pindah kemari. Aku beru mendaftar secara online dan dadakan untuk pindah kemari tanpa rencana”,
“Wah, kau hebat. Tapi apa langkahmu benar? Kau tak menyesal meninggalkan Buniv kan?”kata Yoong,
“Tidak, tentu saja tidak. Aku tak punya siapa-siapa disana selain teman, dan disana juga dipenuhi kalangan orang kaya nan sombong dan suka berbohong”,
Yoong tersenyum manis, “ Tapi jadi orang kaya itu enak bukan? Apapun yang kita minta bisa kita dapatkan?”,
“Tidak, aku rasa tidak enak. Tapi aku senang kuliah disini sekarang. Kudengar kalian suka berburu vampire ya? Apa itu nyata?”,
“Ya tentu saja”jawab Zimma,
“Kudengar dalam cerita dan film, vampire itu hebat-hebat berarti kalian juga harus hebat dalam bela diri ya?”,
Mereka semua mulai tersenyum manis, “ Ya tentu saja”kata Lee,
“Apa kalian dibayar untuk itu?”,
“Em, ya ada. Ada pula orang yang menyumbang dana untuk hal ini, paling banyak adalah polisi dengan rasa terima kasih dari mereka”,
“Kau sudah hubungi kedua orang tuamu bahwa kau dapat tempat yang layak?” tanya Miguel,
“Ya sudah”,
“Oya, mau jalan-jalan keliling kampus?” ajak Yoong,
“Boleh, tentu saja ini akan menyenangkan sekali”,
Akhirnya aku dan Yoong pergi mengelilingi kampus bersama-sama. Yoong banyak menjelaskan tentang kampusnya disini. Ternyata Yoong adalah pria yang baik dan dikenal semua orang disini. Yoong adalah mahasiswa di Unima tapi ia memiliki aktivitas lain.
Kami berhenti di kantin kampus, dan duduk disana.
“Boleh aku tanya sesuatu tentang vampire?”tanyaku,
“Boleh, silahkan tanyakan apapun mengenai vampire”,
“ Apa kau pemburu vampire? Siapa saja anggotamu?”,
“Ya aku pemburu vampire, dan juga teman-temanku. Nampaknya kau sangat tertarik ya? Dengan siapa? Aku atau Miguel yang tampan itu?”,
Aku hanya tersenyum manis mendengar kata-katanya, lalu berucap “ Aku tertarik karena ibuku dibunuh oleh vampire, aku diadopsi oleh seorang wanita yang bekerja di rumah sakit. Ia mengenalku sejak aku lahir disana tanpa seorang ibu. Tak ada keluarga satu pun datang untukku”,
“Hidupmu pasti berat ya hidup tanpa kedua orang tua, tapi tadi kamu menghubungi kedua orang tuamu. Apa mereka yang mengadopsi itu?”,
“Ya, mereka orang tua yang baik dan memiliki anak perempuan yang mirip denganku juga. Tapi sebenarnya kami berbeda, sangat berbeda!”,
“Ya, nampaknya kau tak suka dengan saudaramu ya?”,
“Ya, aku hanya tak ingin disamakan dengannya. Hanya itu saja. Jadi boleh aku tahu kelemahan vampire itu dimana? Aku ingin membunuhnya jika bertemu, terutama vampire yang telah membunuh ibu kandungku”,
“Hem, kau tahu dendam itu tak akan menyelesaikan masalah sekecil apapun. Tapi mungkin aku mengerti bahwa kehilangan nyawa harus dibalas dengan nyawa juga. Letak kelemahan vampire ada di jantung mereka, tapi jika kau ingin cepat mereka mati gunakan saja perak murni”,
“Jadi itu kelemahan mereka, bagaimana dengan cahaya matahari?”,
“Itu hanyalah halangan kecil bagi mereka, itu adalah alasan murni mengapa mereka takut matahari. Mengapa mereka tak keluar di siang hari? Itu jawabannya”,
“Hem, akan kuingat itu”,
“Apa kau hanya percaya pada keberadaan vampire saja?”,
“Tidak, aku percaya pada keberadaan vampire, dan penyihir murni juga. Tapi aku rasa hanya dalam cerita untuk penyihir murni”,
“Ya, penyihir murni untuk saat ini sulit ditemukan”,
“ Eh, Tapi Alika apa tak ada yang marah padaku jika aku dekat denganmu saat ini?”,
Tersenyum manis, “ Tak ada, tapi mungkin fans mu akan marah!”,
Tersenyum manis, “ Kau benar!”.
****
Sementara itu di BUNIV, VA…
Roman hanya diam saja sepanjang hari, Netta yang memperhatikan Roman bersama Steven ikut terdiam.
“ Apa dia sedang sedih? Apa dia punya masalah?”tanya Netta,
“Entahlah, tumben-tumbennya vampire yang ratusan tahun galau dalam sehari”,
“Hah, itu biasa saja. Dia memang seperti ini sejak ratusan tahun tapi ia berbeda ketika ada Alika. Aaaa…..apa dia memikirkan Alika sekarang?”ucap Netta,
“Benar, mungkin kita harus memintanya untuk menyusul anak itu”,
“Hah, percuma saja kalau kita gak tahu dia dimana sekarang!”,
“Ya benar, bagaimana kalau kita tanya Martha, pasti dia tahu sekarang dimana Alika!”,
Akhirnya Netta dan Steven pergi menemui Martha. Begitu bertemu dengan Martha, mereka dipersilahkan duduk dan berbincang.
“Maaf, Bu Martha. Aku…aku sudah tak sanggup melihat teman dekatku terus murung sepanjang hari berjam-jam melamun memikirkan sesuatu. Apa ibu Martha tahu
dimana tempat tinggal Alika sekarang!”mohon Netta,
“Aku tahu, dia ada di….tapi dia akan sangat kecewa jika Roman datang menemuinya bahkan ibu sendiri. Ia tak mau diganggu sekarang, kau lihat kan kejadian malam itu? Itu sudah cukup baginya, dan dia ingin sendiri”,
“Tapi aku tak mau terus seperti ini, apa tak ada cara lain untuk mendekati Alika. Cara terbaik?”,
“ Hem, apa kalian bisa membaca pikiran Alika saat ia disini?”,
“Tidak, ia sulit sekali dibaca”,
“Hem, kalau begitu katakan pada Roman agar dia kemari, sekarang!”,
“Untuk apa?”,
“Hah, kau ingin dia terlihat bahagia atau tidak?”,
“Iya aku mau!”,
“Ya sudah, minta ia datang kemari sekarang!”,
“Iya baik”, Netta dan Steven akhirnya pergi menemui Roman. Meminta Roman untuk menemui Martha. Roman berjalan menegakan dirinya, mencoba membuat dirinya baik-baik saja sekarang. Kedatangannya telah ditunggu oleh Martha. Martha membawanya masuk ke ruang kerja pribadi. Lalu duduk di kursi dan memperlihatkan sebuah cincin berbentuk kelelawar berhias permata.
“Kenakan cincin ini untuk membaca pikiran Alika. Aku tak mau terus mendengar kata-katanya yang sedih. Aku yakin kau bisa melakukan yang terbaik, Roman”,
Rasi yang juga ada dalam ruangan itu menampakan dirinya, “ Aku telah membaca sesuatu yang sulit dimengerti diantara kalian. Kau, Alika dan Romeo. Hanya kalian bertiga yang sulit kupahami. Jika hatimu mengatakan bahwa dialah istrimu dimasa lalu maka dengarkan saja dan temui dia. Buat dia mengingat masa lalunya, pergilah lebih dulu sebelum Romeo mengetahui ini. Kami rahasiakan ini darinya”,
“Ya benar, kami tak akan membiarkan Romeo menyakiti Alika lagi. Kau tahu gadis itu hanyalah gadis biasa. Tapi bagi kami tidak, ada sesuatu yang istimewa darinya. Aku hanya tak ingin dia tersakiti lagi, aku lelah mendengarnya Roman. Dia tetap putriku, dan Alecia bukanlah putriku!”,
“Baik, aku akan pergi menemuinya. Tapi bagaimana kalau itu bukan dia?”,
“Itu tak mungkin, bagaimana aku bisa salah meramalkan ini untuk kalian?” jawab Rasi,
“Tapi ia tak memiliki tanda bulan sabit itu?”,
“Itu karena tak muncul saat itu Roman, tapi ketika anak itu pergi. Aku mendadak dapat meramalkan sesuatu bahwa kehancurkan masih ada disini bukan karena dia, ada orang lain yang berniat jahat disini. Kekuatan jahat itu terus berkembang setiap hari. Jadi sekarang ramalan itu berjalan, aku tak ingin ada kehancuran!”,
“ Tanda bukanlah bawaan lahir Roman, tapi ketika ia berusia 18 sampai 20 tahun. Tanda itu barulah muncul. Ia hanyalah gadis biasa yang memiliki keistimewaan bukan memiliki tanda lahir”ucap Martha,
“Ya, aku mengerti sekarang!” sambil mengenakan cincin pemberian Martha.
“Ketika kau mengenakan cincin itu, kau akan terhubung dengan Alika. Hanya kau yang bisa mendengarnya sekarang, Alika tak akan mengetahui ini. Aku mengenakan cincin ini sejak lama kini giliranmu”.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 343 Episodes
Comments
Siska sari Ana
sebenernya seru sih .
Tapi gajelas banget jadi pusing bacanya.
2022-07-25
0
Atma Adjie
astaga 14 episode dan 4 hari ku baca terus ternyata baru ngeh alur ceritanya😂😂😂
2021-02-26
1
Margareth Diah Paramitha
kok q pengennya alika sama erega ya wkwkwk
2021-01-07
2