CHAPTER 11

Di sebuah taman yang rindang,tampak seorang wanita tua yang sedang duduk di bangku taman sambil sesekali melirik ke arah bunga Camelia yang tampak tumbuh subur di halaman belakang istana nya.mata wanita itu tampak sembab,bibirnya pucat pasi,dan lingkaran hitam tampak jelas terlihat di bawah kedua matanya.

Wanita itu--Ratu Vivian dapat dikatakan dalam keadaan yang tidak baik sekarang.kenapa?itu karena dia mendengar berita dari Aron-adiknya,

Bahwa Alice sudah ditemukan jejak keberadaan nya.

Vivian benar-benar tidak tahu,apakah dia harus senang atau sedih.di satu sisi,Vivian merasa senang karena akhirnya Alice dapat ditemukan. Namun di satu sisi,Vivian merasa sedih jika yang mereka dapat nanti nya bukan Alice melainkan seseorang yang hanya mirip dengan nya. lalu apa yang harus ia lakukan selanjutnya?.

Flashback on..

"Lalu kstaria Aron, bisakah kau menjelaskan laporan mu tadi?."

"Baik Ratu.jadi saat aku diam-diam mengikuti perjalanan Pangeran Alfian menuju lembah suci,aku melihatnya menyelamatkan seorang gadis bertudung.saat aku perhatikan,ternyata gadis itu sangat mirip dengan Alice bahkan pangeran sendiri sampai salah mengenali gadis itu dan memanggil nya Alice . namun kemudian, gadis itu berkata bahwa nama nya bukan Alice.",terang Aron panjang lebar.

"Lalu?."

"Semua ciri-ciri Alice ada pada gadis itu kecuali,kalung dan bunga Camelia nya.

apakah mungkin dia kehilangan ingatannya?."Aron bingung,apakah gadis itu benar-benar Alice atau bukan.

"Aron selidiki lagi mengenai gadis itu."

"Baik Ratu."

Flashback off..

"Ratu.."panggil seorang gadis kecil.

Ratu menoleh kepada gadis itu lalu tersenyum lembut.

"Xiu Lin?."ya benar,sejak semalam seluruh keluarga kerajaan Yixaozuu sudah mengunjungi kerajaan Zelfish karena siang nanti seluruh kerajaan akan berkumpul untuk membalas masalah Alice.

"Kenapa Ratu menangis?."tanya Xiu Lin khawatir dan menghapus air mata sang Ratu.

Ratu tersenyum melihat Xiu Lin yang begitu perhatian kepada nya.

"Terima Kasih sayang."Ratu menatap lekat gadis kecil di hadapan nya.

Vivian sangat malu karena menumpahkan air mata nya di depan seorang gadis berusia 10 tahun seperti Xiu Lin.

"Ratu tenang saja,Kak Alice pasti akan di temukan.aku yakin itu."ucap Xiu Lin berusaha menenangkan Ratu. Sebenarnya ia sendiri terluka karena kehilangan Kakak yang sangat ia sayangi. Namun ia percaya,kakak Alice pasti akan kembali.

"Ya sudah Ratu,ayo kita ke ruang pertemuan.lin yakin semua orang sudah menunggu Ratu."ajak Xiu Lin sambil tersenyum lembut.

"Baik lah ,ayo!."balas ratu yang juga ikut tersenyum.

Di Ruangan Pertemuan~~

Para raja dan ratu dari seluruh kerajaan sudah berkumpul di kerajaan Zelfish. Mulai dari kerajaan Xican,Vyzuz, Yixaozuu dan juga kerajaan-kerajaan lain nya.

"Selamat Siang semua nya."sapa Ratu ramah.berhubung Ratu Vivian sudah memakai sedikit riasan wajah,jadi pucat di wajah nya tidak terlalu nampak.

"Selamat siang juga."jawab mereka semua.

Ratu Vivian duduk di singgasana nya lalu mulai membuka beberapa berkas.

Dengan satu tarikan nama Ratu berkata"Aku menemukan jejak keberadaan Alice."

Semua sontak terkejut.mereka hampir tak percaya,Putri yang selama ini mereka cari-cari telah di temukan.

"Namun.....

Sebagian raja dan ratu lainnya tahu,

bahwa meski Alice di temukan..pasti ada beberapa masalah lain nya. jadi mereka tidak terlalu lega.

...Berita ini masih belum jelas."sambung Ratu.

"Apa maksud Ratu dengan

'belum jelas'?."tanya Raja Eithur.

Ratu kembali menarik nafas panjang,lalu menjawab "Salah satu orang kepercayaan ku bertemu dengan seorang gadis muda yang sangat mirip dengan Alice. hanya saja,kalung itu tidak bersama nya.."semua orang tampak bertanya-tanya, apakah gadis itu adalah Alice yang sebenarnya?. selagi semua orang berdiskusi,ada seorang Ratu yang tampak gelisah. Ratu dari kerajaan Vyzuz itu terlihat gelisah sambil mengetuk-ngetuk meja nya dengan kuku nya yang panjang.

"Cih bagaimana ini!aku harus bisa menemukan anak itu sebelum mereka."batin Vezel Kesal.

"Maaf Ratu,jika aku boleh bertanya,dimana kah anda menemukan gadis yang mirip dengan Alice itu?."tanya Ratu Xiwan Zyuu.

Sebuah ide jahat pun terlintas di pikiran Vezel.

"Itu benar Ratu.mungkin kami bisa membantu mu untuk menyelidiki nya."sahut Ratu Vezel.

Ratu Vivian mengangguk.laku menjawab pertanyaan mereka"Di sekitaran perbatasan antara lembah suci dan hutan liar.

"Heh!dasar Ratu bodoh,dengan begini akan sangat mudah bagi ku untuk menemukan mu Putri Alice~."batin Vezel dengan senyuman jahat nya.

###

Selesai Rapat~~

"Ayah bagaimana jika kita sekalian menjenguk kakak di Lembah suci?mungkin sampai di sana kita bisa menyelidiki lebih dalam tentang keberadaan kak Alice!."usul Xiu Lin kepada ayah nya.

"Ku rasa itu benar.dan bukan nya Pangeran Alfian juga sedang berlatih di sana?."sahut Ratu Xiwan.

"Xiu Lin pintar. Kalau begitu,ayo kita segera berangkat ke Lembah Suci!."ujar Raja Shao sambil tersenyum.

Alfian p.o.v.

Sekarang Alfian sudah siap dengan baju latihan nya. Alfian memakai baju latihan khas China yang mempunyai lengan baju yang panjang dan memiliki corak-corak khas China berwarna biru dan putih.serta sebuah pedang yang tergantung di pinggang nya.

"Apakah mereka terbiasa memakai kebudayaan China?."

Alfian hanya pasrah dengan seluruh peraturan yang di berikan kepada nya.toh dia juga akan lama berada disini.beradaptasi adalah salah satu upaya nya agar terbiasa.jila dia menentang,sama saja dia menampakkan sikap seorang calon raja yang buruk.

P.o.v end

Alice keluar dari kamar nya dengan memakai baju latihan nya sehari-hari.

Baju panjang berwarna hitam dengan corak daun berwarna hijau tua serta celana panjang berwarna putih. Alice

Tampak mengikat Surai hitam nya menjadi kuncir dua dengan sedikit sanggulan di kanan dan kiri rambut nya.juga kepangan rambut yang tampak berada di dekat poni nya yang di biarkan jatuh setengah.

Hari ini Alice tidak memakai Bunga Camelia karna dia yakin lama kelamaan Alfian pasti akan menyadari nya.jadi dia hanya menggunakan hiasan gantungan renda merah pada rambut nya.

"Selamat pagi Alice eh maksud ku A-L-E-N-A."sapa seorang pria ber surai putih yang menekan perkataan nya pada nama samaran Alice.

"Kau meledek ku lagi."cibir Alice kesal.

"Ah ayolah apakah kau masih marah dengan kejadian kemarin?."tanya Xiao Juu --orang yang sudah membuat Alice pagi-pagi kesal.

"Tidak."

"Kau yakin?.

"Ya."

"Ah~ayolah kau masih marah pada ku kan?."

"Tidak Xiao Juu..."

"Kau berbohong,Alice."

"Alice?."sontak Alice dan Xiao Juu Berbalik ke belakang ketika mendapati bahwa Alfian mendengar Xiao Juu memanggil Alice.

"Ah....Alfian."sapa Alice yang tampak Canggung.

"Kenapa kau memangil nya Alice?."

Tanya Alfian penuh penekanan.

"Eummm... itu..."

*Bersambung*~~

Haeeeee:)

gimn:3

udh selesai?

hohoho~apakah menurut kalian rahasia Alice akan terbongkar??

tidak semudah itu ferguso:v

okelah jan lupa tinggalkan jejak oke?

Terpopuler

Comments

Destiyani

Destiyani

Kok Hari ini gak up kak?kenapa?

2020-01-21

2

Nisha Elsa Elsa

Nisha Elsa Elsa

lanjut lagi thor, makin seru N penasaran.

2020-01-20

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!